Kamis, 20/06/2024

Bupati Berau Resmikan Pintu Masuk Pulau Kakaban, Pengunjung Diimbau Tak Ganggu Habitat Ubur-Ubur

Kamis, 20/06/2024

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas resmikan pintu masuk Pulau Kakaban, Kampung Payung-payung, Kecamatan Maratua. (Foto: Indri/Korankaltim.com)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Bupati Berau Resmikan Pintu Masuk Pulau Kakaban, Pengunjung Diimbau Tak Ganggu Habitat Ubur-Ubur

Kamis, 20/06/2024

logo

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas resmikan pintu masuk Pulau Kakaban, Kampung Payung-payung, Kecamatan Maratua. (Foto: Indri/Korankaltim.com)

Penulis: */Indri

KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB - Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas meresmikan pintu masuk dermaga pada objek wisata Pulau Kakaban atau yang dikenal Danau Ubur-Ubur di Kampung Payung-Payung, Kecamatan Maratua, Kamis (20/6/2024). Pembangunan pintu masuk atau treking Pulau Kakaban tersebut menelan anggaran Rp3,8 miliar lebih.

Sri Juniarsih memerintahkan kepada pihak terkait dalam pembangunan pintu masuk tersebut agar tetap menjaga keaslian alam dan tidak mengurangi atau menghilangkan keindahan yang ada di Pulau Kakaban.

"Kalau saya tidak salah, ada tiga keajaiban dunia dan salah satunya Pulau Maratua dan Pulau Kakaban termasuk di dalamnya," jelasnya.

Ia menghimbau kepada pihak pengelola dan Disbudpar untuk memasang papan pengumuman berupa imbauan seperti menjaga kebersihan dan tidak menggunakan bahan-bahan kimia sebelum memasuki Danau Ubur-Ubur.

Hal ini diperlukan, mengingat terdapat 4 spesies ubur-ubur yang terbilang langka. Sehingga, agar tidak mengganggu habitat di Danau Ubur-Ubur tersebut, dibutuhkan imbauan kepada pengunjung sebelum memasuki kawaban Pulau Kakaban.

Sementara itu, staf Bidang Pengembangan Pariwisata, Andi Nur Syamsi mengatakan, lama pembangunan pintu masuk tersebut menghabiskan waktu kurang lebih tiga bulan dengan treking dari pinggir laut sampai ke dalam danau atau kolam Ubur-Ubur dengan jarak lebih dari 500 meter.

Dengan kondisi gelombang, cuaca dan kondisi alam lainnya, pembangunan tersebut membutuhkan usaha yang luar biasa. Bahkan, dilengkapi dengan kantor pengelola dan toilet.

"Kami mohon maaf, kondisi sekarang mungkin masih ada yang belum rampung, karena memang anggaran yang terbatas. Terpenting kami selesaikan fasilitas dasarnya terlebih dahulu," tutupnya.

Editor: Maruly Z


Bupati Berau Resmikan Pintu Masuk Pulau Kakaban, Pengunjung Diimbau Tak Ganggu Habitat Ubur-Ubur

Kamis, 20/06/2024

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas resmikan pintu masuk Pulau Kakaban, Kampung Payung-payung, Kecamatan Maratua. (Foto: Indri/Korankaltim.com)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.