Rabu, 12/06/2019

Kasihan, Saat Banjir Mengepung, Nenek Penghuni Panti Sosial Meninggal Dunia

Rabu, 12/06/2019

Seorang penghuni panti sosial meninggal dunia akibat sakit. Kondisi Samarinda yang banjir cukup menyulitkan proses evakuasi menuju pemakaman ( Foto: Nancy / korankaltimcom)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Kasihan, Saat Banjir Mengepung, Nenek Penghuni Panti Sosial Meninggal Dunia

Rabu, 12/06/2019

logo

Seorang penghuni panti sosial meninggal dunia akibat sakit. Kondisi Samarinda yang banjir cukup menyulitkan proses evakuasi menuju pemakaman ( Foto: Nancy / korankaltimcom)

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Seorang nenek berusia 67 tahun meninggal dunia karena sakit yang dideritanya di tengah kepungan banjir Selasa (11/6/2019) kemarin. Nenek malang itu meninggal di Panti Sosial Tresna Werdha Nirwana Puri, Jl Mayjen Sutoyo, Kecamatan Sungai Pinang.

Untuk mengevakuasi jenazah nenek bernama Lasmi tersebut, pihak panti koordunasi dengan PMI serta Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) dengan menggunakan ambulans milik PMI untuk dibawa ke pemakaman. “Ibu Lasmi sudah sakit dan kami rawat di wisma tapi akhirnya meninggal dunia. Kami langsung koordinasi dengan PMI dan Tagana untuk membantu proses evakuasi hingga kepemakaman karena banjir cukup tinggi mengepung panti kami,” ungkap Kasubag TU Panti Sosial Tresna Werdha Nirwana Puri, Sry Wahyuni.

Nenek Lasmi sejak awal memang sudah terlantar dan dibawa oleh warga sekitar, sehingga pihaknya memberikan tempat hunian yang layak kepada almarhumah sekaligus dilakukan perawatan. “Ada warga yang memberitahu kami dan setelah melihat berkas-berkasnya memenuhi syarat, makanya kami langsung memberikan perawatan kepada almarhum,” jelasnya. (*)


Penulis: */Nancy

Editor: Aspian Nur

Kasihan, Saat Banjir Mengepung, Nenek Penghuni Panti Sosial Meninggal Dunia

Rabu, 12/06/2019

Seorang penghuni panti sosial meninggal dunia akibat sakit. Kondisi Samarinda yang banjir cukup menyulitkan proses evakuasi menuju pemakaman ( Foto: Nancy / korankaltimcom)

Berita Terkait


Kasihan, Saat Banjir Mengepung, Nenek Penghuni Panti Sosial Meninggal Dunia

Seorang penghuni panti sosial meninggal dunia akibat sakit. Kondisi Samarinda yang banjir cukup menyulitkan proses evakuasi menuju pemakaman ( Foto: Nancy / korankaltimcom)

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Seorang nenek berusia 67 tahun meninggal dunia karena sakit yang dideritanya di tengah kepungan banjir Selasa (11/6/2019) kemarin. Nenek malang itu meninggal di Panti Sosial Tresna Werdha Nirwana Puri, Jl Mayjen Sutoyo, Kecamatan Sungai Pinang.

Untuk mengevakuasi jenazah nenek bernama Lasmi tersebut, pihak panti koordunasi dengan PMI serta Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) dengan menggunakan ambulans milik PMI untuk dibawa ke pemakaman. “Ibu Lasmi sudah sakit dan kami rawat di wisma tapi akhirnya meninggal dunia. Kami langsung koordinasi dengan PMI dan Tagana untuk membantu proses evakuasi hingga kepemakaman karena banjir cukup tinggi mengepung panti kami,” ungkap Kasubag TU Panti Sosial Tresna Werdha Nirwana Puri, Sry Wahyuni.

Nenek Lasmi sejak awal memang sudah terlantar dan dibawa oleh warga sekitar, sehingga pihaknya memberikan tempat hunian yang layak kepada almarhumah sekaligus dilakukan perawatan. “Ada warga yang memberitahu kami dan setelah melihat berkas-berkasnya memenuhi syarat, makanya kami langsung memberikan perawatan kepada almarhum,” jelasnya. (*)


Penulis: */Nancy

Editor: Aspian Nur

 

Berita Terkait

Pemkot Samarinda Kirim Bantuan ke Mahakam Ulu, Andi Harun Tegaskan Tak Biarkan Bupati dan Wakilnya Menanggung Beban Sendirian

Ledakan Smalter Sangasanga Akibat Aliran Pendingin Buangan Macet

Banjir Semakin Meluas, 42 Kampung di Mahakam Ulu Tergenang

Aksi Demonstrasi Korban Bekas Lubang Tambang di Polda Kaltim Berakhir Ricuh, Enam Mahasiswa Terluka

Besok, Ustadz Abdul Somad jadi Khatib Salat Jumat dan Isi Tablik Akbar di Masjid Al Qadar Tenggarong

Banjir di Mahulu Sudah Setinggi Empat Meter, BPBD Kaltim Kerahkan Personel untuk Evakuasi

Mahulu Diterjang Banjir, Lima Kecamatan Terendam Imbas Limpahan Air dari Ulu Mahakam dan Sungai Boh Malinau

P2LH-SDA Unmul Sudah Ambil Sampel Air SKM yang Berwarna Hijau

Pasar Baqa di Samarinda Seberang Diresmikan, Fasilitasnya Dilengkapi Masjid dan Lift Khusus Barang

Bermula dari Cekcok, Empat Pelaku Penganiayaan Anak di Samboja Ditangkap Polisi

Tiga Hari Air SKM Samarinda Berubah Warna

Bayi Perempuan Dibungkus Kain Putih Ditemukan di Semak Belukar, Polisi Selidiki Sekitar TKP Cari Pelaku

Empat Tersangka Penggerebekan saat Pesta Narkoba di Penginapan Samarinda Seberang Berpotensi Direhab

Pemkot Samarinda Luncurkan Aplikasi Perjalanan Dinas, Andi Harun: Meminimalkan Praktik Tidak Benar

Jalinan Asmara Diputus, Pria 30 Tahun Sebar Cuplikan Video Hubungan Intim dengan Mahasiswi di Samarinda

Hujan Deras Sejak Pagi Tadi, Kecamatan Long Apari Dilanda Banjir, Pipa Air Bersih Kampung Long Kerioq Terancam Putus

Pj Gubernur Bakal Evaluasi BKT, KIP Kaltim Sebut Langkah yang Tepat

Niat Mencari Kijing Bersama Tiga Temannya, Remaja Lelaki Tewas Tenggelam di Kolam Kebun Warga di Loa Tebu

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.