Rabu, 30/01/2019

Komisi III Temukan Kejanggalan, Ada Proyek Pembanguan Tak Ada Pelaksana Kegiatan

Rabu, 30/01/2019

Jembatan Mahakam IV terus dikebut pengerjaannya. (umar/humasprov)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Komisi III Temukan Kejanggalan, Ada Proyek Pembanguan Tak Ada Pelaksana Kegiatan

Rabu, 30/01/2019

logo

Jembatan Mahakam IV terus dikebut pengerjaannya. (umar/humasprov)

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Ada temuan mengejutkan saat rombongan Komisi III DPRD Kaltim menggelar inspeksi mendadak (sida) ke Jembatan Kembar Selasa (29/1/2019) kemarin. Mereka menyatakan ada bagian pembangunan yang sampai saat ini tak ada pelaksana kegiatannya.

Hal ini pun membuat Anggota Komisi III, Syafrudin kecewa dengan kinerja Dinas PU karena seharusnya Dinas PU mengkoordinasikan jika ada perubahan kontraktor khususnya di jalan pendekat kota dengan bentang tengah jembatan.

“Ada pekerjaan yang status quo atau tidak jelas. Kami baru tahu adanya perubahan kontruksi itu, sehingga pekerjaan kegiatan antara penyambung pendekat kota dan penyambung pendekat bentang tengah, ada kekosongan,” ungkap Udin.

Dalam kontrak pekerjaan, jalan pendekat kota harus tersambung dengan bentang tengah. Nilai kontrak pekerjaannya sesuai dengan pengerjaan sisi pendekat kota Rp230 miliar. “Kami bisa simpulkan secara dini laporan progres pengerjaan 100 persen pendekat sisi kota tidak bisa kami terima, karena masih ada ruang atau pengerjaan kosong antara pendekat kota dengan pendekat bentang tengah. Nah kami bertanya juga kenapa bisa terjadi seperti ini,” kata Udin.

Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Agus Suwandy juga mempertanyakan belum tersambungnya jalan pendekat sisi kota ke pendekat bentang tengah. “Sisa pengerjaannya ini yang kami pertanyakan, siapa yang mengerjakan. Katanya mereka ada kontarktor tersendiri?,” ungkap Agus.

Tak sampai di situ, Agus mengaku sempat menanyakan kembali identitas kontraktor yang akan mengerjakan pekerjaan yang kosong tadi. Tapi, Agus Suwandy mengaku tak mendapat jawaban pasti. “Makanya kami akan panggil mereka (kontaktor,red) hearing untuk penyelesaian jembatan jalan pendekat kota ke pendekat bentang tengah” ucap Agus. (*)


Penulis: Sabri

Editor: Aspian Nur

Komisi III Temukan Kejanggalan, Ada Proyek Pembanguan Tak Ada Pelaksana Kegiatan

Rabu, 30/01/2019

Jembatan Mahakam IV terus dikebut pengerjaannya. (umar/humasprov)

Berita Terkait


Komisi III Temukan Kejanggalan, Ada Proyek Pembanguan Tak Ada Pelaksana Kegiatan

Jembatan Mahakam IV terus dikebut pengerjaannya. (umar/humasprov)

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Ada temuan mengejutkan saat rombongan Komisi III DPRD Kaltim menggelar inspeksi mendadak (sida) ke Jembatan Kembar Selasa (29/1/2019) kemarin. Mereka menyatakan ada bagian pembangunan yang sampai saat ini tak ada pelaksana kegiatannya.

Hal ini pun membuat Anggota Komisi III, Syafrudin kecewa dengan kinerja Dinas PU karena seharusnya Dinas PU mengkoordinasikan jika ada perubahan kontraktor khususnya di jalan pendekat kota dengan bentang tengah jembatan.

“Ada pekerjaan yang status quo atau tidak jelas. Kami baru tahu adanya perubahan kontruksi itu, sehingga pekerjaan kegiatan antara penyambung pendekat kota dan penyambung pendekat bentang tengah, ada kekosongan,” ungkap Udin.

Dalam kontrak pekerjaan, jalan pendekat kota harus tersambung dengan bentang tengah. Nilai kontrak pekerjaannya sesuai dengan pengerjaan sisi pendekat kota Rp230 miliar. “Kami bisa simpulkan secara dini laporan progres pengerjaan 100 persen pendekat sisi kota tidak bisa kami terima, karena masih ada ruang atau pengerjaan kosong antara pendekat kota dengan pendekat bentang tengah. Nah kami bertanya juga kenapa bisa terjadi seperti ini,” kata Udin.

Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Agus Suwandy juga mempertanyakan belum tersambungnya jalan pendekat sisi kota ke pendekat bentang tengah. “Sisa pengerjaannya ini yang kami pertanyakan, siapa yang mengerjakan. Katanya mereka ada kontarktor tersendiri?,” ungkap Agus.

Tak sampai di situ, Agus mengaku sempat menanyakan kembali identitas kontraktor yang akan mengerjakan pekerjaan yang kosong tadi. Tapi, Agus Suwandy mengaku tak mendapat jawaban pasti. “Makanya kami akan panggil mereka (kontaktor,red) hearing untuk penyelesaian jembatan jalan pendekat kota ke pendekat bentang tengah” ucap Agus. (*)


Penulis: Sabri

Editor: Aspian Nur

 

Berita Terkait

PDI Perjuangan Yakin Edi Damansyah Masih Bisa Maju Pilkada Kukar

Pemkot Samarinda Kirim Bantuan ke Mahakam Ulu, Andi Harun Tegaskan Tak Biarkan Bupati dan Wakilnya Menanggung Beban Sendirian

Ledakan Smalter Sangasanga Akibat Aliran Pendingin Buangan Macet

Banjir Semakin Meluas, 42 Kampung di Mahakam Ulu Tergenang

Aksi Demonstrasi Korban Bekas Lubang Tambang di Polda Kaltim Berakhir Ricuh, Enam Mahasiswa Terluka

Besok, Ustadz Abdul Somad jadi Khatib Salat Jumat dan Isi Tablik Akbar di Masjid Al Qadar Tenggarong

Banjir di Mahulu Sudah Setinggi Empat Meter, BPBD Kaltim Kerahkan Personel untuk Evakuasi

Mahulu Diterjang Banjir, Lima Kecamatan Terendam Imbas Limpahan Air dari Ulu Mahakam dan Sungai Boh Malinau

P2LH-SDA Unmul Sudah Ambil Sampel Air SKM yang Berwarna Hijau

Pasar Baqa di Samarinda Seberang Diresmikan, Fasilitasnya Dilengkapi Masjid dan Lift Khusus Barang

Bermula dari Cekcok, Empat Pelaku Penganiayaan Anak di Samboja Ditangkap Polisi

Tiga Hari Air SKM Samarinda Berubah Warna

Bayi Perempuan Dibungkus Kain Putih Ditemukan di Semak Belukar, Polisi Selidiki Sekitar TKP Cari Pelaku

Empat Tersangka Penggerebekan saat Pesta Narkoba di Penginapan Samarinda Seberang Berpotensi Direhab

Pemkot Samarinda Luncurkan Aplikasi Perjalanan Dinas, Andi Harun: Meminimalkan Praktik Tidak Benar

Jalinan Asmara Diputus, Pria 30 Tahun Sebar Cuplikan Video Hubungan Intim dengan Mahasiswi di Samarinda

Hujan Deras Sejak Pagi Tadi, Kecamatan Long Apari Dilanda Banjir, Pipa Air Bersih Kampung Long Kerioq Terancam Putus

Pj Gubernur Bakal Evaluasi BKT, KIP Kaltim Sebut Langkah yang Tepat

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.