Rabu, 25/04/2018

PMII Samarinda Desak Bentuk Pansus Kebocaran Pipa Pertamina

Rabu, 25/04/2018

USUT TUMPAHAN MINYAK: Demonstrasi PMII Samarinda di gedung DPRD Kaltim, Selasa (24/4). Mereka menuntut pembentukan pansus untuk mengungkap kebocoran pipa PT Pertamina di Teluk Balikpapan. (sabri/korankaltim)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

PMII Samarinda Desak Bentuk Pansus Kebocaran Pipa Pertamina

Rabu, 25/04/2018

logo

USUT TUMPAHAN MINYAK: Demonstrasi PMII Samarinda di gedung DPRD Kaltim, Selasa (24/4). Mereka menuntut pembentukan pansus untuk mengungkap kebocoran pipa PT Pertamina di Teluk Balikpapan. (sabri/korankaltim)

PERGERAKAN Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Samarinda, Selasa (24/4) kemarin menggelar aksi di kantor DPRD Kaltim. Mereka menuntut dewan membentuk panitia khusus (Pansus) untuk mengungkap kebocoran pipa PT Pertamina di perairan Balikpapan.

Desakan pembentukan pansus tersebut di lakukan PMII Samarinda untuk meminta kejelasan penyebab kebocoran pipa PT Pertamina di Teluk Balikpapan yang belum ada kejelasan. 

Akibat kebocoran pipa tersebut, lima warga menjadi korban, pencemaran laut dan matinya hewan yang dilindungi.

“Kebocara pipa Pertamina ini bukan persoalan sepele. Kami medesak agar DPRD Kaltim agar memebentuk pansus kebocoran pipa pertamina,” tegas Kordinator Lapangan (Korlap), Kasdian ditemui usai aksi.

Lewat pansus, dia mendorong DPRD Kaltim mengawasi investigasi yang dilakukan pemerintah dan aparat kepolisian.

“Dengan pansus nanti, kami mendorong DPRD Kaltim menekan PT Pertamina agar bertanggungjawab penuh atas kerugian yang ditimbulkan dari tragedi itu,” tambahnya.

Dalam aksi tersebut, para mahasiswa merasa kecewa sebab tak ada satupun batang hidung anggota dewan yang hadir. Karena tak hadir, terpaksa perwakilan Humas Sekretariat DPRD Kaltim, Eka yang menemui demostran. 

“Kami sangat kecewa, karena tidak ada satupun anggota dewan yang menemui kami,” keluhnya.

 Karena tak ada keputusan, kami akan menggelar aksi lanjutan,” kata dia. (sab)

PMII Samarinda Desak Bentuk Pansus Kebocaran Pipa Pertamina

Rabu, 25/04/2018

USUT TUMPAHAN MINYAK: Demonstrasi PMII Samarinda di gedung DPRD Kaltim, Selasa (24/4). Mereka menuntut pembentukan pansus untuk mengungkap kebocoran pipa PT Pertamina di Teluk Balikpapan. (sabri/korankaltim)

Berita Terkait


PMII Samarinda Desak Bentuk Pansus Kebocaran Pipa Pertamina

USUT TUMPAHAN MINYAK: Demonstrasi PMII Samarinda di gedung DPRD Kaltim, Selasa (24/4). Mereka menuntut pembentukan pansus untuk mengungkap kebocoran pipa PT Pertamina di Teluk Balikpapan. (sabri/korankaltim)

PERGERAKAN Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Samarinda, Selasa (24/4) kemarin menggelar aksi di kantor DPRD Kaltim. Mereka menuntut dewan membentuk panitia khusus (Pansus) untuk mengungkap kebocoran pipa PT Pertamina di perairan Balikpapan.

Desakan pembentukan pansus tersebut di lakukan PMII Samarinda untuk meminta kejelasan penyebab kebocoran pipa PT Pertamina di Teluk Balikpapan yang belum ada kejelasan. 

Akibat kebocoran pipa tersebut, lima warga menjadi korban, pencemaran laut dan matinya hewan yang dilindungi.

“Kebocara pipa Pertamina ini bukan persoalan sepele. Kami medesak agar DPRD Kaltim agar memebentuk pansus kebocoran pipa pertamina,” tegas Kordinator Lapangan (Korlap), Kasdian ditemui usai aksi.

Lewat pansus, dia mendorong DPRD Kaltim mengawasi investigasi yang dilakukan pemerintah dan aparat kepolisian.

“Dengan pansus nanti, kami mendorong DPRD Kaltim menekan PT Pertamina agar bertanggungjawab penuh atas kerugian yang ditimbulkan dari tragedi itu,” tambahnya.

Dalam aksi tersebut, para mahasiswa merasa kecewa sebab tak ada satupun batang hidung anggota dewan yang hadir. Karena tak hadir, terpaksa perwakilan Humas Sekretariat DPRD Kaltim, Eka yang menemui demostran. 

“Kami sangat kecewa, karena tidak ada satupun anggota dewan yang menemui kami,” keluhnya.

 Karena tak ada keputusan, kami akan menggelar aksi lanjutan,” kata dia. (sab)

 

Berita Terkait

Pemkot Samarinda Kirim Bantuan ke Mahakam Ulu, Andi Harun Tegaskan Tak Biarkan Bupati dan Wakilnya Menanggung Beban Sendirian

Ledakan Smalter Sangasanga Akibat Aliran Pendingin Buangan Macet

Banjir Semakin Meluas, 42 Kampung di Mahakam Ulu Tergenang

Aksi Demonstrasi Korban Bekas Lubang Tambang di Polda Kaltim Berakhir Ricuh, Enam Mahasiswa Terluka

Besok, Ustadz Abdul Somad jadi Khatib Salat Jumat dan Isi Tablik Akbar di Masjid Al Qadar Tenggarong

Banjir di Mahulu Sudah Setinggi Empat Meter, BPBD Kaltim Kerahkan Personel untuk Evakuasi

Mahulu Diterjang Banjir, Lima Kecamatan Terendam Imbas Limpahan Air dari Ulu Mahakam dan Sungai Boh Malinau

P2LH-SDA Unmul Sudah Ambil Sampel Air SKM yang Berwarna Hijau

Pasar Baqa di Samarinda Seberang Diresmikan, Fasilitasnya Dilengkapi Masjid dan Lift Khusus Barang

Bermula dari Cekcok, Empat Pelaku Penganiayaan Anak di Samboja Ditangkap Polisi

Tiga Hari Air SKM Samarinda Berubah Warna

Bayi Perempuan Dibungkus Kain Putih Ditemukan di Semak Belukar, Polisi Selidiki Sekitar TKP Cari Pelaku

Empat Tersangka Penggerebekan saat Pesta Narkoba di Penginapan Samarinda Seberang Berpotensi Direhab

Pemkot Samarinda Luncurkan Aplikasi Perjalanan Dinas, Andi Harun: Meminimalkan Praktik Tidak Benar

Jalinan Asmara Diputus, Pria 30 Tahun Sebar Cuplikan Video Hubungan Intim dengan Mahasiswi di Samarinda

Hujan Deras Sejak Pagi Tadi, Kecamatan Long Apari Dilanda Banjir, Pipa Air Bersih Kampung Long Kerioq Terancam Putus

Pj Gubernur Bakal Evaluasi BKT, KIP Kaltim Sebut Langkah yang Tepat

Niat Mencari Kijing Bersama Tiga Temannya, Remaja Lelaki Tewas Tenggelam di Kolam Kebun Warga di Loa Tebu

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.