Jumat, 20/04/2018

Potongan Pipa Pertama Berhasil Diangkat

Jumat, 20/04/2018

BAHAN PENYELIDIKAN: Potongan pipa seberat 35 ton berhasil diangkat tim Pertamina dan Polda Kaltim.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Potongan Pipa Pertama Berhasil Diangkat

Jumat, 20/04/2018

logo

BAHAN PENYELIDIKAN: Potongan pipa seberat 35 ton berhasil diangkat tim Pertamina dan Polda Kaltim.

BALIKPAPAN - Kepolisian terus melakukan penyidikan terkait tumpahan minyak milik Pertamina yang mencemari perairan Teluk Balikpapan. 

Kamis (19/4),  tim dari pihak Pertamina dan Polda Kaltim melakukan pengangkatan patahan pipa. Tim penyelam bersama penyidik Polda Kaltim berhasil melakukan pemotongan pipa.

“Hasil pengangkatan bagian pipa pertama dari patahan pipa milik pertamina ini bisa diangkat hari ini (kemarin, Red). Untuk potongan dari sisi arah Balikpapan akan dilanjutkan hari berikutnya,”ungkap Dirkrimsus Polda Kaltim Kombes Pol Yustan Alpiani.

Menurutnya, dalam proses pemotongan pipa tersebut membutuhkan waktu lama, pasalnya pipa berada di kedalaman 22 meter.

“Kendala diantara cuaca dan arus juga jadi kendala seperti mata pisau pemotong putus sehingga diangkat lagi kemudian pipa ini beratnya permeter mencapai  500 kg atau setengah ton,”bebernya.

“Pemotongan pertama ada 7 meter dan ini lebih dari beban cran karena tidak akan mampu maka kita potong jadi tiga bagian,” sambungnya.

Dia berharap hari ini semua pipa yang dibutuhkan oleh tim Labfor untuk diteliti bisa diangkat ke daratan. “Untuk pipa kedua sudah terpotong tinggal diikat untuk proses pengangkatannya,” tandasnya. (yud)

Potongan Pipa Pertama Berhasil Diangkat

Jumat, 20/04/2018

BAHAN PENYELIDIKAN: Potongan pipa seberat 35 ton berhasil diangkat tim Pertamina dan Polda Kaltim.

Berita Terkait


Potongan Pipa Pertama Berhasil Diangkat

BAHAN PENYELIDIKAN: Potongan pipa seberat 35 ton berhasil diangkat tim Pertamina dan Polda Kaltim.

BALIKPAPAN - Kepolisian terus melakukan penyidikan terkait tumpahan minyak milik Pertamina yang mencemari perairan Teluk Balikpapan. 

Kamis (19/4),  tim dari pihak Pertamina dan Polda Kaltim melakukan pengangkatan patahan pipa. Tim penyelam bersama penyidik Polda Kaltim berhasil melakukan pemotongan pipa.

“Hasil pengangkatan bagian pipa pertama dari patahan pipa milik pertamina ini bisa diangkat hari ini (kemarin, Red). Untuk potongan dari sisi arah Balikpapan akan dilanjutkan hari berikutnya,”ungkap Dirkrimsus Polda Kaltim Kombes Pol Yustan Alpiani.

Menurutnya, dalam proses pemotongan pipa tersebut membutuhkan waktu lama, pasalnya pipa berada di kedalaman 22 meter.

“Kendala diantara cuaca dan arus juga jadi kendala seperti mata pisau pemotong putus sehingga diangkat lagi kemudian pipa ini beratnya permeter mencapai  500 kg atau setengah ton,”bebernya.

“Pemotongan pertama ada 7 meter dan ini lebih dari beban cran karena tidak akan mampu maka kita potong jadi tiga bagian,” sambungnya.

Dia berharap hari ini semua pipa yang dibutuhkan oleh tim Labfor untuk diteliti bisa diangkat ke daratan. “Untuk pipa kedua sudah terpotong tinggal diikat untuk proses pengangkatannya,” tandasnya. (yud)

 

Berita Terkait

PDI Perjuangan Yakin Edi Damansyah Masih Bisa Maju Pilkada Kukar

Pemkot Samarinda Kirim Bantuan ke Mahakam Ulu, Andi Harun Tegaskan Tak Biarkan Bupati dan Wakilnya Menanggung Beban Sendirian

Ledakan Smalter Sangasanga Akibat Aliran Pendingin Buangan Macet

Banjir Semakin Meluas, 42 Kampung di Mahakam Ulu Tergenang

Aksi Demonstrasi Korban Bekas Lubang Tambang di Polda Kaltim Berakhir Ricuh, Enam Mahasiswa Terluka

Besok, Ustadz Abdul Somad jadi Khatib Salat Jumat dan Isi Tablik Akbar di Masjid Al Qadar Tenggarong

Banjir di Mahulu Sudah Setinggi Empat Meter, BPBD Kaltim Kerahkan Personel untuk Evakuasi

Mahulu Diterjang Banjir, Lima Kecamatan Terendam Imbas Limpahan Air dari Ulu Mahakam dan Sungai Boh Malinau

P2LH-SDA Unmul Sudah Ambil Sampel Air SKM yang Berwarna Hijau

Pasar Baqa di Samarinda Seberang Diresmikan, Fasilitasnya Dilengkapi Masjid dan Lift Khusus Barang

Bermula dari Cekcok, Empat Pelaku Penganiayaan Anak di Samboja Ditangkap Polisi

Tiga Hari Air SKM Samarinda Berubah Warna

Bayi Perempuan Dibungkus Kain Putih Ditemukan di Semak Belukar, Polisi Selidiki Sekitar TKP Cari Pelaku

Empat Tersangka Penggerebekan saat Pesta Narkoba di Penginapan Samarinda Seberang Berpotensi Direhab

Pemkot Samarinda Luncurkan Aplikasi Perjalanan Dinas, Andi Harun: Meminimalkan Praktik Tidak Benar

Jalinan Asmara Diputus, Pria 30 Tahun Sebar Cuplikan Video Hubungan Intim dengan Mahasiswi di Samarinda

Hujan Deras Sejak Pagi Tadi, Kecamatan Long Apari Dilanda Banjir, Pipa Air Bersih Kampung Long Kerioq Terancam Putus

Pj Gubernur Bakal Evaluasi BKT, KIP Kaltim Sebut Langkah yang Tepat

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.