Selasa, 27/02/2018

Speedboat Puskesmas Keliling Pemkab Mahulu Karam

Selasa, 27/02/2018

DIEVAKUASI : Petugas kepolisian dibantu masyarakat menarik bangkai kapal speedboat ke daratan. (Foto: imran/korankaltim)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Speedboat Puskesmas Keliling Pemkab Mahulu Karam

Selasa, 27/02/2018

logo

DIEVAKUASI : Petugas kepolisian dibantu masyarakat menarik bangkai kapal speedboat ke daratan. (Foto: imran/korankaltim)

MAHULU - Speedboat operasional Puskesmas Keliling milik Pemkab Mahakam Ulu (Mahulu) tenggelam saat menjalankan tugas, Senin (26/2). Kapal cepat ini karam di Karangan Seratus, Kampung Mamahaq Besar, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahulu dengan muatan 17 orang di atas kapal.

Berdasarkan laporan kepolisian, kapal karam terjadi sekira pukul 10.30 Wita. Rencananya, speedboat Puskesmas Keliling ini akan membuka praktek di Kampung Mamahaq Teboq, Kecamatan Long Hubung.

“Ya, benar kapal operasional Puskesmas Keliling milik Pemkab Mahulu karam di sungai,” kata Kepala Bagian Operasional Polres Kubar, Kompol Sarman dihubungi, Senin (26/2).

Berdasarkan laporan kepolisian, kapal yang ditumpangi para dokter dan petugas Puskesmas itu sama sekali tak terbentur benda saat berlayar. Tapi, tiba-tiba saja bagian belakang kapal pecah. Jelas saja, air deras masuk ke dalam kapal. Beruntung motoris kapal, Nyelifan (46) segera mengetahui masalah itu. Dia pun mengarahkan kapal menuju tepi sungai di wilayah Karangan Seratus.

Tapi, belum sempat kapal sampai ke tepi sungai, kapal keburu karam karena beratnya muatan ditambah air yang masuk ke dalam kapal.

Beruntung sungai di daerah tersebut tidak terlalu dalam, sehingga penumpang bisa diselamatkan semuanya. Dari daftar penumpang, terdapat seorang balita berusia 1 tahun.

“Kondisi speedboat pecah di bagian belakang bawah, bagian atas pecah karena posisi terbalik, dan mesin penutup juga pecah,” ungkap Kapolsek Long Bagun, Iptu Kasiyono.

Polisi masih menyelidiki peristiwa itu dan telah memintai keterangan sejumlah saksi termasuk motoris kapal, Nyelifan. (imr)


DAFTAR PENUMPANG

1. drg Silfia Kristiance Sitinjak

 2. dr Ignatius Erik Dwi Wahyudi

 3. Riki Amad Sasmita

 4. Joldi Saputra 

 5. Ns Rosandi Arip Septian 

 6. Rahmad Jassri

 7. Rendi Teguh Eryono

 8. Emiliana Ata Hayono

 9. Juni Situmeang

10. Paskalis Tului

11. Kristian Sain

12. Dionisius Ding

13. Nyelifan 

14. Yohanesta Elisabeth HG

15. Dorkas Rombe

16. Pendeta Fredi

17.  Tipung (1 tahun)


Speedboat Puskesmas Keliling Pemkab Mahulu Karam

Selasa, 27/02/2018

DIEVAKUASI : Petugas kepolisian dibantu masyarakat menarik bangkai kapal speedboat ke daratan. (Foto: imran/korankaltim)

Berita Terkait


Speedboat Puskesmas Keliling Pemkab Mahulu Karam

DIEVAKUASI : Petugas kepolisian dibantu masyarakat menarik bangkai kapal speedboat ke daratan. (Foto: imran/korankaltim)

MAHULU - Speedboat operasional Puskesmas Keliling milik Pemkab Mahakam Ulu (Mahulu) tenggelam saat menjalankan tugas, Senin (26/2). Kapal cepat ini karam di Karangan Seratus, Kampung Mamahaq Besar, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahulu dengan muatan 17 orang di atas kapal.

Berdasarkan laporan kepolisian, kapal karam terjadi sekira pukul 10.30 Wita. Rencananya, speedboat Puskesmas Keliling ini akan membuka praktek di Kampung Mamahaq Teboq, Kecamatan Long Hubung.

“Ya, benar kapal operasional Puskesmas Keliling milik Pemkab Mahulu karam di sungai,” kata Kepala Bagian Operasional Polres Kubar, Kompol Sarman dihubungi, Senin (26/2).

Berdasarkan laporan kepolisian, kapal yang ditumpangi para dokter dan petugas Puskesmas itu sama sekali tak terbentur benda saat berlayar. Tapi, tiba-tiba saja bagian belakang kapal pecah. Jelas saja, air deras masuk ke dalam kapal. Beruntung motoris kapal, Nyelifan (46) segera mengetahui masalah itu. Dia pun mengarahkan kapal menuju tepi sungai di wilayah Karangan Seratus.

Tapi, belum sempat kapal sampai ke tepi sungai, kapal keburu karam karena beratnya muatan ditambah air yang masuk ke dalam kapal.

Beruntung sungai di daerah tersebut tidak terlalu dalam, sehingga penumpang bisa diselamatkan semuanya. Dari daftar penumpang, terdapat seorang balita berusia 1 tahun.

“Kondisi speedboat pecah di bagian belakang bawah, bagian atas pecah karena posisi terbalik, dan mesin penutup juga pecah,” ungkap Kapolsek Long Bagun, Iptu Kasiyono.

Polisi masih menyelidiki peristiwa itu dan telah memintai keterangan sejumlah saksi termasuk motoris kapal, Nyelifan. (imr)


DAFTAR PENUMPANG

1. drg Silfia Kristiance Sitinjak

 2. dr Ignatius Erik Dwi Wahyudi

 3. Riki Amad Sasmita

 4. Joldi Saputra 

 5. Ns Rosandi Arip Septian 

 6. Rahmad Jassri

 7. Rendi Teguh Eryono

 8. Emiliana Ata Hayono

 9. Juni Situmeang

10. Paskalis Tului

11. Kristian Sain

12. Dionisius Ding

13. Nyelifan 

14. Yohanesta Elisabeth HG

15. Dorkas Rombe

16. Pendeta Fredi

17.  Tipung (1 tahun)


 

Berita Terkait

Pemkot Samarinda Kirim Bantuan ke Mahakam Ulu, Andi Harun Tegaskan Tak Biarkan Bupati dan Wakilnya Menanggung Beban Sendirian

Ledakan Smalter Sangasanga Akibat Aliran Pendingin Buangan Macet

Banjir Semakin Meluas, 42 Kampung di Mahakam Ulu Tergenang

Aksi Demonstrasi Korban Bekas Lubang Tambang di Polda Kaltim Berakhir Ricuh, Enam Mahasiswa Terluka

Besok, Ustadz Abdul Somad jadi Khatib Salat Jumat dan Isi Tablik Akbar di Masjid Al Qadar Tenggarong

Banjir di Mahulu Sudah Setinggi Empat Meter, BPBD Kaltim Kerahkan Personel untuk Evakuasi

Mahulu Diterjang Banjir, Lima Kecamatan Terendam Imbas Limpahan Air dari Ulu Mahakam dan Sungai Boh Malinau

P2LH-SDA Unmul Sudah Ambil Sampel Air SKM yang Berwarna Hijau

Pasar Baqa di Samarinda Seberang Diresmikan, Fasilitasnya Dilengkapi Masjid dan Lift Khusus Barang

Bermula dari Cekcok, Empat Pelaku Penganiayaan Anak di Samboja Ditangkap Polisi

Tiga Hari Air SKM Samarinda Berubah Warna

Bayi Perempuan Dibungkus Kain Putih Ditemukan di Semak Belukar, Polisi Selidiki Sekitar TKP Cari Pelaku

Empat Tersangka Penggerebekan saat Pesta Narkoba di Penginapan Samarinda Seberang Berpotensi Direhab

Pemkot Samarinda Luncurkan Aplikasi Perjalanan Dinas, Andi Harun: Meminimalkan Praktik Tidak Benar

Jalinan Asmara Diputus, Pria 30 Tahun Sebar Cuplikan Video Hubungan Intim dengan Mahasiswi di Samarinda

Hujan Deras Sejak Pagi Tadi, Kecamatan Long Apari Dilanda Banjir, Pipa Air Bersih Kampung Long Kerioq Terancam Putus

Pj Gubernur Bakal Evaluasi BKT, KIP Kaltim Sebut Langkah yang Tepat

Niat Mencari Kijing Bersama Tiga Temannya, Remaja Lelaki Tewas Tenggelam di Kolam Kebun Warga di Loa Tebu

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.