SAMARINDA – Tiga pasangan calon (paslon) calon gubernur dan wakil gubernur Kaltim, Kamis (11/1) kemarin menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Umum Abdul Wahab Syahrani, Samarinda. Mereka menjalani pemeriksaan sebagai salah satu syarat pencalonannya. Para calon menjalani tes yang dimulai pagi sampai sore.

Ketua Tim Pelaksana Pemeriksaan Kesehatan Cagub-Cawagub Kaltim, Nataniel Tandirobang mengatakan, tiga paslon yang mengikuti tes kesehatan masing masing Andi Sofyan Hasdam-Nusyirwan Ismail dan Isran Noor-Hadi Mulyadi serta pasangan Syaharie Jaang- Awang Ferdian Hidayat.

Nataniel yang juga Ketua IDI Kaltim ini mengatakan, tiga paslon itu akan menjani tes kesehatan selama dua hari, yakni hari Kamis dan Jumat.

Untuk hari Kamis, kata dia hanya diikuti tiga paslon yang akan menjalani dua pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan jasmani dan pesikiatri. Sementara, Jumat tes kesehatan psikologi.

“Setiap orang yang dites kesehatan Jasmani dan Pesikiatri bisa memakan waktu 8-10 jam. Sementara untuk tes kesehatan Psikologi memakan waktu 5-6 jam,” kata Nataniel Tandirobang saat ditemui disela-sela tes kesehatan paslon, Kamis (11/1) kemarin.

Pemeriksaan tes kesehatan itu kata dia, ada 12 jenis, diataranya tes kesehatan jantung, paru-paru, telinga, mata, fungsi ginjal, pemeriksaan bedah tulang, prostat dan lainya. 

Ada tiga unsur yang terlibay dalam tes kesehatan ini, IDI (Ikatan Dokter Indonesia), HIMPSI (Himpunan Psikologi Indonesia) dan BNN (Bandan Narkotika Nasional).

 “Kami yakin, keterlibatan 2 lembaga profesi dan 1 lembaga yang kredibel ini sangat menentukan, apakah paslon ini memenuhi syarat atau tidak.” katanya. 

Menurutnya, dari tiga unsur lembaga tersebut, tanggal 16 Januari 2018 pagi akan menyimpulkan hasil pemeriksaannya. “Akan diumumkan  serentak hasilnya. Dan hasil tes kesehatan tersebut akan diumumkan KPU Kaltim,” ujarnya.

Calon Wakil Gubernur Awang Ferdian Hidayat saat ditemui usai tes kesehatan mengaku menjalani tes kesehatan sebanyak 12 macam. 

“Saya habis diperiksa tes kesehatan 12 macam,” kata Ferdian singkat.

Tes Kesehatan ini menurut Komisioner KPU Kaltim Rudiansyah wajib diikuti semua pasangan calon kepala daerah yang dilakukan di ruang Medical Check Up Paviliun RSUD A Wahab Syahranie. Tes dimulai dengan pemeriksaan jasmani, psikiatri dan juga penyalahgunaan narkoba, sampai dengan pemeriksaan psikologi.

Informasi yang dihimpun media ini, pasangan Rusmadi Wongso – Safaruddin akan menjalani tes kesehatan Jumat dan Sabtu, besok.

Seperti diketahui, Safaruddin berhalangan mengikuti tes lantaran bersamaan dengan pelaksanaan serah terima jabatan dirinya di Mabes Polri, Jakarta. Safaruddin sudah tak lagi menjabat sebagai Kapolda Kaltim. Dia dimutasi dan menjabat sebagai Pati Polri di Badan Intelkam Mabes POlri. Jabatan ini ia sandang karena Safaruddin akan memasuki masa pensiun pada Februari 2018. (sab)