Rabu, 20/12/2017

Jamaah Umrah Terlantar di Jeddah

Rabu, 20/12/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Jamaah Umrah Terlantar di Jeddah

Rabu, 20/12/2017

JEDDAH - Sebanyak 22 jamaah umrah telantar di bandara Internasional King Abdul Aziz di Jeddah sejak Senin (18/12) pukul 21.00 waktu Arab Saudi (WAS). Para jamaah umrah tersebut diberangkatkan oleh Travel ‘M’ yang disponsori oleh travel DKU.

Staf Teknis Haji 3 Kantor Urusan Haji (KUH) KJRI Jeddah Achmad Jauhari Chariri mengatakan, sejak pihaknya mendatangi bandara dan melihat kondisi jamaah, mereka telah melaporkan kasus tersebut kepada Kementerian Agama RI. Menurutnya, laporan itu disampaikan pada Subdit Pengawasan Umrah, Ditjen Bina Umrah dan Penyelenggaran Ibadah Haji Khusus (PIHK), Ditjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU).

Selain itu, Jauhari mengatakan, bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan provider yang mengeluarkan visa umrah para jamaah tersebut.

Menurut dia, hingga Selasa (19/12) pukul 22.00 Waktu Arab Saudi (WAS), belum ada tanda-tanda kepastian pemulangan para jamaah. 

Sementara pemilik travelnya sendiri (tour leader) juga tidak bisa dihubungi. Karena itulah, pihaknya kemudian mengevakuasi para jamaah dan mereka terpaksa diinapkan di Kantor Teknis Haji KJRI Jeddah.

“Kami terus melakukan koordinasi dengan Subdit Pengawasan Umrah untuk upaya pemulangan jamaah tersebut,” kata Jauhari, melalui pesan WhatsApp, Rabu (20/12).

Untuk sementara ini, Jauhari mengatakan, bahwa para jamaah tersebut masih berada di KUH KJRI Jeddah sembari menanti jadwal kepulangan. Namun, dari informasi yang diperoleh dari Subdit Umrah, bahwa para jamaah yang telantar itu akan dipulangkan besok Kamis (21/12).Namun, Jauhari mengatakan, hingga saat ini pihak travel yang memberangkatkan jamaah masih tidak bisa dihubungi. 

Sebelumnya, ada laporan masuk ke KJRI Jeddah ada jamaah terlantar. Pihak KJRI kemudian mendatangi bandara sekaligus melihat kondisi jamaah. Sesampainya di bandara, pihaknya pun meminta keterangan dari para jamaah. Jauhari mengatakan, para jamaah itu sebenarnya sudah diminta pergi oleh petugas Saudi Ground Service karena terlalu lama tinggal di bandara. Setelah mendengar penjelasan dari para jamaah, pihak KJRI Jeddah kemudian mencoba menghubungi Tour Leader dari pihak travel yang memberangkatkan. Menurutnya, pemilik travel sudah meninggalkan bandara sejak Selasa pagi, dengan alasan ingin mengambil uang di temannya untuk pembayaran tiket.

Dari hasil komunikasi melalui telepon, pemilik travel sempat menginfokan bahwa mereka akan memulangkan jamaah pada Selasa sebanyak 10 hingga 12 jamaah. Sementara sisanya menyusul. Namun hingga Selasa (19/12) pukul 20.00 WAS, pemilik travel tak kunjung tiba di bandara. (rol)


Jamaah Umrah Terlantar di Jeddah

Rabu, 20/12/2017

Berita Terkait


Jamaah Umrah Terlantar di Jeddah

JEDDAH - Sebanyak 22 jamaah umrah telantar di bandara Internasional King Abdul Aziz di Jeddah sejak Senin (18/12) pukul 21.00 waktu Arab Saudi (WAS). Para jamaah umrah tersebut diberangkatkan oleh Travel ‘M’ yang disponsori oleh travel DKU.

Staf Teknis Haji 3 Kantor Urusan Haji (KUH) KJRI Jeddah Achmad Jauhari Chariri mengatakan, sejak pihaknya mendatangi bandara dan melihat kondisi jamaah, mereka telah melaporkan kasus tersebut kepada Kementerian Agama RI. Menurutnya, laporan itu disampaikan pada Subdit Pengawasan Umrah, Ditjen Bina Umrah dan Penyelenggaran Ibadah Haji Khusus (PIHK), Ditjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU).

Selain itu, Jauhari mengatakan, bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan provider yang mengeluarkan visa umrah para jamaah tersebut.

Menurut dia, hingga Selasa (19/12) pukul 22.00 Waktu Arab Saudi (WAS), belum ada tanda-tanda kepastian pemulangan para jamaah. 

Sementara pemilik travelnya sendiri (tour leader) juga tidak bisa dihubungi. Karena itulah, pihaknya kemudian mengevakuasi para jamaah dan mereka terpaksa diinapkan di Kantor Teknis Haji KJRI Jeddah.

“Kami terus melakukan koordinasi dengan Subdit Pengawasan Umrah untuk upaya pemulangan jamaah tersebut,” kata Jauhari, melalui pesan WhatsApp, Rabu (20/12).

Untuk sementara ini, Jauhari mengatakan, bahwa para jamaah tersebut masih berada di KUH KJRI Jeddah sembari menanti jadwal kepulangan. Namun, dari informasi yang diperoleh dari Subdit Umrah, bahwa para jamaah yang telantar itu akan dipulangkan besok Kamis (21/12).Namun, Jauhari mengatakan, hingga saat ini pihak travel yang memberangkatkan jamaah masih tidak bisa dihubungi. 

Sebelumnya, ada laporan masuk ke KJRI Jeddah ada jamaah terlantar. Pihak KJRI kemudian mendatangi bandara sekaligus melihat kondisi jamaah. Sesampainya di bandara, pihaknya pun meminta keterangan dari para jamaah. Jauhari mengatakan, para jamaah itu sebenarnya sudah diminta pergi oleh petugas Saudi Ground Service karena terlalu lama tinggal di bandara. Setelah mendengar penjelasan dari para jamaah, pihak KJRI Jeddah kemudian mencoba menghubungi Tour Leader dari pihak travel yang memberangkatkan. Menurutnya, pemilik travel sudah meninggalkan bandara sejak Selasa pagi, dengan alasan ingin mengambil uang di temannya untuk pembayaran tiket.

Dari hasil komunikasi melalui telepon, pemilik travel sempat menginfokan bahwa mereka akan memulangkan jamaah pada Selasa sebanyak 10 hingga 12 jamaah. Sementara sisanya menyusul. Namun hingga Selasa (19/12) pukul 20.00 WAS, pemilik travel tak kunjung tiba di bandara. (rol)


 

Berita Terkait

Pemkot Samarinda Kirim Bantuan ke Mahakam Ulu, Andi Harun Tegaskan Tak Biarkan Bupati dan Wakilnya Menanggung Beban Sendirian

Ledakan Smalter Sangasanga Akibat Aliran Pendingin Buangan Macet

Banjir Semakin Meluas, 42 Kampung di Mahakam Ulu Tergenang

Aksi Demonstrasi Korban Bekas Lubang Tambang di Polda Kaltim Berakhir Ricuh, Enam Mahasiswa Terluka

Besok, Ustadz Abdul Somad jadi Khatib Salat Jumat dan Isi Tablik Akbar di Masjid Al Qadar Tenggarong

Banjir di Mahulu Sudah Setinggi Empat Meter, BPBD Kaltim Kerahkan Personel untuk Evakuasi

Mahulu Diterjang Banjir, Lima Kecamatan Terendam Imbas Limpahan Air dari Ulu Mahakam dan Sungai Boh Malinau

P2LH-SDA Unmul Sudah Ambil Sampel Air SKM yang Berwarna Hijau

Pasar Baqa di Samarinda Seberang Diresmikan, Fasilitasnya Dilengkapi Masjid dan Lift Khusus Barang

Bermula dari Cekcok, Empat Pelaku Penganiayaan Anak di Samboja Ditangkap Polisi

Tiga Hari Air SKM Samarinda Berubah Warna

Bayi Perempuan Dibungkus Kain Putih Ditemukan di Semak Belukar, Polisi Selidiki Sekitar TKP Cari Pelaku

Empat Tersangka Penggerebekan saat Pesta Narkoba di Penginapan Samarinda Seberang Berpotensi Direhab

Pemkot Samarinda Luncurkan Aplikasi Perjalanan Dinas, Andi Harun: Meminimalkan Praktik Tidak Benar

Jalinan Asmara Diputus, Pria 30 Tahun Sebar Cuplikan Video Hubungan Intim dengan Mahasiswi di Samarinda

Hujan Deras Sejak Pagi Tadi, Kecamatan Long Apari Dilanda Banjir, Pipa Air Bersih Kampung Long Kerioq Terancam Putus

Pj Gubernur Bakal Evaluasi BKT, KIP Kaltim Sebut Langkah yang Tepat

Niat Mencari Kijing Bersama Tiga Temannya, Remaja Lelaki Tewas Tenggelam di Kolam Kebun Warga di Loa Tebu

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.