SAMARINDA - DPP Partai Nasdem telah menetapkan satu nama sebagai pendamping Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang. Nama tersebut yakni Anggota DPRD Kaltim dan juga Bendahara Nasdem Kaltim, Zaefuddin Zuhri. 

Zuhri tinggal selangkah lagi akan mengisi kursi Wakil Wali Kota Samarinda pasca meninggalnya Nusyirwan Ismail.  Pesaing Zuhri, hanya Sarwono Hidayat, Anggota DPRD kota Samarinda yang juga selaku Sekretaris DPW PKS Kaltim. 

Sebelumnya DPW Nasdem Kaltim mengirim lima nama ke DPP Nasdem, yakni Hermanto (Mantan Asisten I Pemkot Samarinda), Zaefuddin Zuhri (Bendahara DPW Nasdem Kaltim dan Anggota DPRD Kaltim), Fatimah Asyari (Sekretaris DPW Nasdem Kaltim), Dayang Donna Faroek (Ketua Kadin Kaltim dan anak Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak), dan Muslimin (Wakil Ketua KONI Kaltim).

“Dari lima nama, DPP merekomendasikan Saefuddin Zuhri sebagai calon Wali Kota Samarinda untuk mendampingi Jaang,” kata Ketua DPW Nasdem Kaltim Harbiansyah Hanafiah saat ditemui di KPU Kaltim, Senin (16/7).

Kata dia, nama Zuhri akan dibawa ke partai koalisi untuk dirundingkan, yakni PKS dan Partai Demokrat. “Ini yang akan kita bawa ke Demokrat dan PKS. Termasuk ke walikota untuk dirundingkan,”sebutnya. 

Soal Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang yang menghendaki kursi wakil wali kota kosong,   Harbiansyah menyebut itu bertentangan dengan aturan.  “Kalau dia (Jaang) menginginkan kursi wawali tetap kosong itu tidak mungkin, kan ada aturanya. Sama saja melanggar aturan kalau Jaang ingin kursi wawali kosong,” tandasnya. 

Sebelumnya, Ketua DPW PKS Kaltim Masykur Sarmian juga menolak kursi wakil wali kota dibiarkan kosong sampai masa jabatan berakhir  2021 mendatang. 

“Jangan plin-plan. Ada permintaan ditunda sampai pilgub. Kita hormati. Tapi setelah pilgub ngomongnya lain lagi. Orang itu dipercaya dari ucapannya,” kata Masykur. (sab)