Kamis, 13/06/2024
Kamis, 13/06/2024
Puluhan mahasiswa yang tergabung dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) menggelar aksi demo di depan halaman kantor DPRD kota Balikpapan, Kamis (13/6/2024) sore. (la Eko-Korankaltim)
Kamis, 13/06/2024
Puluhan mahasiswa yang tergabung dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) menggelar aksi demo di depan halaman kantor DPRD kota Balikpapan, Kamis (13/6/2024) sore. (la Eko-Korankaltim)
Penulis: */La Eko
KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Kamis (13/6/2024) sore tadi aksi demonstrasi terjadi di Kota Balikpapan, tepatnya di halaman Gedung DPRD Balikpapan di Jalan Jenderal Sudirman.
Puluhan mahasiswa yang tergabung dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Balikpapan datang untuk menyuarakan persoalan rakyat dan terlibat aksi dorong dengan aparat kepolisian yang berjaga di lokasi tersebut karena para mahasiswa memaksa masuk ke gedung wakil rakyat. Meski ada sedikit gesekan tetapi aksi masih berjalan lancar.
Kordinator Lapangan Aksi HMI Cabang Balikpapan Habib Fajar mengatakan, aksi mereka gelar menindaklanjuti instruksi Pengurus Besar (PB) HMI mengenai tiga persoalan rakyat yaitu stop kriminalisasi aktivis dan bebaskan aktivis dari jeruji besi, stop komersialisasi pendidikan dan fokus pada rekonstruksi sistem pendidikan yang pro rakyat. "Dan ketiga kami meminta agar pemerintah membatalkan kebijakan Tapera (Tabungan Perumahan Rakyat)," tegas Fajar.
HMI Balikpapan juga menambahkan isu penolakan Rancangan Undang-Undang (RUU) TNI-Polri serta menolak RUU Penyiaran bagian dari aksi mereka sore tadi.
"Kami memastikan akan terus melanjutkan aksi sampai bertemu pimpinan atau yang mewakili DPRD. Kami akan tetap disini kalau tidak ada respons, sampai kami dibubarkan," tegas Fajar lagi.
Editor: Aspian Nur
Kamis, 13/06/2024
Puluhan mahasiswa yang tergabung dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) menggelar aksi demo di depan halaman kantor DPRD kota Balikpapan, Kamis (13/6/2024) sore. (la Eko-Korankaltim)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.