Kamis, 02/05/2024

Balikpapan Paling Rendah untuk Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di Kaltim

Kamis, 02/05/2024

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kota Balikpapan, Teldi Rusnal. (Foto: La Eko/Korankaltim.com)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Balikpapan Paling Rendah untuk Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di Kaltim

Kamis, 02/05/2024

logo

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kota Balikpapan, Teldi Rusnal. (Foto: La Eko/Korankaltim.com)

Penulis: La Eko

KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN -  Balikpapan menjadi salah satu kota terendah untuk kepesertaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan di Kaltim. Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kota Balikpapan, Teldi Rusnal mengatakan, dalam upaya meningkatkan cover card kepesertaan BPJS ketenagakerjaan di Balikpapan, saat ini pihaknya berupaya melakukan sosialisasi ke banyak tempat.

"Saat ini kami berupaya meningkatkan kepesertaan. Karenakan target dari Pemprov Kaltim itu 85 persen. Sementara kita di cabang Balikpapan ini yang paling rendah," ujarnya kepada awak media, Kamis (2/5/2024).

Ia menerangkan, antara kantor cabang Balikpapan, Penajam Paser Utara (PPU) dan Paser, Kantor cabang Paser Tanah Grogot merupakan cabang terbaik karena cover card kepesertaannya hampir 100 persen di tahun 2023.  Sehingga mereka masuk dalam kandidat Paritrana Award 2023.

"Sementara di Balikpapan baru 68 persen per tahun 2023 dan mungkin paling rendah di Kaltim. Karena di Kukar dan Bontang hampir 100 persen. Makanya kami sedang melakukan sosialisasi kebanyak tempat yang mungkin masih ada pekerja yang belum terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan," jelasnya.

Ia juga menerangkan, dalam waktu dekat ini pada 7 Mei 2024 pihaknya akan melaksanakan sosialisasi di rumah BUMN dengan menyasar pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Kemudian saat ini pihaknya juga tengah menjajaki Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Balikpapan agar apapun kegiatan yang sedang mereka lakukan yang dampaknya ada untuk ketenagakerjaan agar mereka didaftarkan ke BPJS  Ketenagakerjaan.

"Seperti kemarin kami juga sudah bertemu dengan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pariwisata (Disporapar) ternyata ada 1.000 atlet yang mau didaftarkan ke BPJS Ketenagakerjaan," bebernya.

Menurutnya, alasan kepesertaan BPJS ketenagakerjaan di Balikpapan rendah dengan daerah lain,itu karena banyak faktor.

Ia melihat di Balikpapan jumlah angkatan kerja lebih banyak dari daerah-daerah lain dan jumlah angka penduduknya juga yang jauh berbeda seperti di Paser. " Jadi mungkin itu sehingga pencapaiannya tak besar dengan daerah -daerah lain-lainnya," pungkasnya.

Editor: Maruly Z

Balikpapan Paling Rendah untuk Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di Kaltim

Kamis, 02/05/2024

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kota Balikpapan, Teldi Rusnal. (Foto: La Eko/Korankaltim.com)

Berita Terkait


Balikpapan Paling Rendah untuk Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di Kaltim

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kota Balikpapan, Teldi Rusnal. (Foto: La Eko/Korankaltim.com)

Penulis: La Eko

KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN -  Balikpapan menjadi salah satu kota terendah untuk kepesertaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan di Kaltim. Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kota Balikpapan, Teldi Rusnal mengatakan, dalam upaya meningkatkan cover card kepesertaan BPJS ketenagakerjaan di Balikpapan, saat ini pihaknya berupaya melakukan sosialisasi ke banyak tempat.

"Saat ini kami berupaya meningkatkan kepesertaan. Karenakan target dari Pemprov Kaltim itu 85 persen. Sementara kita di cabang Balikpapan ini yang paling rendah," ujarnya kepada awak media, Kamis (2/5/2024).

Ia menerangkan, antara kantor cabang Balikpapan, Penajam Paser Utara (PPU) dan Paser, Kantor cabang Paser Tanah Grogot merupakan cabang terbaik karena cover card kepesertaannya hampir 100 persen di tahun 2023.  Sehingga mereka masuk dalam kandidat Paritrana Award 2023.

"Sementara di Balikpapan baru 68 persen per tahun 2023 dan mungkin paling rendah di Kaltim. Karena di Kukar dan Bontang hampir 100 persen. Makanya kami sedang melakukan sosialisasi kebanyak tempat yang mungkin masih ada pekerja yang belum terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan," jelasnya.

Ia juga menerangkan, dalam waktu dekat ini pada 7 Mei 2024 pihaknya akan melaksanakan sosialisasi di rumah BUMN dengan menyasar pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Kemudian saat ini pihaknya juga tengah menjajaki Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Balikpapan agar apapun kegiatan yang sedang mereka lakukan yang dampaknya ada untuk ketenagakerjaan agar mereka didaftarkan ke BPJS  Ketenagakerjaan.

"Seperti kemarin kami juga sudah bertemu dengan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pariwisata (Disporapar) ternyata ada 1.000 atlet yang mau didaftarkan ke BPJS Ketenagakerjaan," bebernya.

Menurutnya, alasan kepesertaan BPJS ketenagakerjaan di Balikpapan rendah dengan daerah lain,itu karena banyak faktor.

Ia melihat di Balikpapan jumlah angkatan kerja lebih banyak dari daerah-daerah lain dan jumlah angka penduduknya juga yang jauh berbeda seperti di Paser. " Jadi mungkin itu sehingga pencapaiannya tak besar dengan daerah -daerah lain-lainnya," pungkasnya.

Editor: Maruly Z

 

Berita Terkait

Baru Sembilan Hari Keluar Bui, Dua Pengedar Sabu Diringkus di Indekos Jalan Pangeran Antasari

Pemkot Balikpapan Bakal Kirim Bantuan untuk Korban Banjir di Mahulu

Rusmadi Maju Sebagai Bacalon Wali Kota Samarinda, Formulir Pendaftaran ke Golkar dan PDIP Sudah Dikembalikan

Tingkat Kelulusan Siswa Jenjang SMA Sederajat di Berau Capai 100 Persen

Informa Tawarkan Promo Hingga 60 Persen, Furnitur Kantor Sampai Peralatan Dapur Dijual Harga Hemat

ASN di Berau Diingatkan Hindari Menyukai Postingan Berbau Politik

Tiap Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat di Kecamatan Kukar Dialokasikan Rp20 Juta untuk Operasional

Kemenag Bakal Tempatkan 1.378 Formasi CASN Khusus di IKN

KPU Balikpapan Tetapkan 30 Anggota PPK dari Enam Kecamatan Jelang Pilkada Serentak 2024

Gasak Barang-Barang Dibangunan yang Sudah Kosong, Pekerja di Eks Rumah Sakit Tentara Samarinda Ditangkap Polisi

Residivis Spesialis Pencurian di Masjid Raya Samarinda “Dicakar” Tim Elang Setelah Dua Bulan Beraksi

KPU Berau Lantik 65 Anggota PPK dari 13 Kecamatan, Sanksi Pidana Menanti Kalau Melakukan Kesalahan

Bobol Gudang Pupuk di Kecamatan Batu Engau, Empat Karyawan Perusahaan dan Enam Orang Lainnya Ditangkap Polisi

Pekerjakan Anak Dibawah Umur, Pemilik Spa Plus-Plus di Samarinda Ditetapkan Sebagai Tersangka

Hadirkan MPPA, Bukti DP3A Serius Lindungi Perempuan dan Anak dari Kekerasan

Distransnaker Buka Pendaftaran Pelatihan Kerja untuki Warga Kukar

Digitalisasi Pendidikan, Ratusan Sekolah di Balikpapan Gunakan Kelas Pintar

Empat Tahun Bersengketa Terkait Perizinan, Empat Kios di Pantai Pemedas Samboja Akhirnya Disegel Pengadilan Negeri Tenggarong

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.