Kamis, 16/01/2020
Hasil Curanmor Buat Foya-Foya dan Main Perempuan
Kamis, 16/01/2020
Pengakuan Arif hasil penjualan sepeda motor curiannya untuk main perempuan (Foto: Yudi Hadi/korankaltimcom)
Berita Terkait
Berita Pilihan
Hasil Curanmor Buat Foya-Foya dan Main Perempuan
Kamis, 16/01/2020
Pengakuan Arif hasil penjualan sepeda motor curiannya untuk main perempuan (Foto: Yudi Hadi/korankaltimcom)
KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Hasil kejahatan pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) lintas kota yang dilakukan Arif (19) rupanya dihabiskan untuk foya-foya.
Selain untuk membeli pakaian dan belanja kebutuhan sehari-hari juga digunakan untuk main perempuan."Kalau minum gak, judi online gak, rokok juga gak. Kalau cewek iya,"ucap Arif sambil meringis kesakitan lantaran betis kanannya ditembus timah panas polisi.
Arif mengaku untuk mendapatkan sepeda motor hanya memanfaatkan kelengahan pemilik kendaraan. Misalnya lupa mencopot kunci kontak saat parkir.
"Pas di pasar Sepinggan ada motor kuncinya tertinggal kan banyak orang jadi tidak memperhatikan. Pas kebetulan kerja angkat barang di pasar langsung saya bawa kabur saja,"akunya.
Selain di Pasar Sepinggan, Arif juga pernah menggasak motor di Pasar Pagi Samarinda dengan modus yang sama."Pernah di Pasar Pagi Samarinda kalau lainnya di pinggir jalan,"tuturnya.
Penulis: Yudi Hadi
Editor: M.Huldi
Hasil Curanmor Buat Foya-Foya dan Main Perempuan
Pengakuan Arif hasil penjualan sepeda motor curiannya untuk main perempuan (Foto: Yudi Hadi/korankaltimcom)
KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Hasil kejahatan pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) lintas kota yang dilakukan Arif (19) rupanya dihabiskan untuk foya-foya.
Selain untuk membeli pakaian dan belanja kebutuhan sehari-hari juga digunakan untuk main perempuan."Kalau minum gak, judi online gak, rokok juga gak. Kalau cewek iya,"ucap Arif sambil meringis kesakitan lantaran betis kanannya ditembus timah panas polisi.
Arif mengaku untuk mendapatkan sepeda motor hanya memanfaatkan kelengahan pemilik kendaraan. Misalnya lupa mencopot kunci kontak saat parkir.
"Pas di pasar Sepinggan ada motor kuncinya tertinggal kan banyak orang jadi tidak memperhatikan. Pas kebetulan kerja angkat barang di pasar langsung saya bawa kabur saja,"akunya.
Selain di Pasar Sepinggan, Arif juga pernah menggasak motor di Pasar Pagi Samarinda dengan modus yang sama."Pernah di Pasar Pagi Samarinda kalau lainnya di pinggir jalan,"tuturnya.
Penulis: Yudi Hadi
Editor: M.Huldi
Berita Terkait
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.