Jumat, 15/11/2019

Terekam CCTV, Pencuri Burung Kicau Berstatus Pelajar Tertangkap

Jumat, 15/11/2019

Satreskrim Polres Kutim saat membekuk pelaku pencuri hewan peliharaan burung kicau (Foto: st)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Terekam CCTV, Pencuri Burung Kicau Berstatus Pelajar Tertangkap

Jumat, 15/11/2019

logo

Satreskrim Polres Kutim saat membekuk pelaku pencuri hewan peliharaan burung kicau (Foto: st)

KORANKALTIM.COM, SANGATTA - Tiga pelaku pencuri burung kicau yang biasa diikutkan lomba berhasil dibekuk tim Reskrim Pores Kutai Timur (Kutim). Dua diantara tiga pelaku saat menjalankan aksinya terekam terekam Closed Circuit Television (CCTV) saat mengambil dua ekor burung beserta sangkarnya sekitar pukul 02.20 WITA Kamis (14/11/2019) dinihari lalu

Adalah Hendra Pratama yang kehilangan burung kesayangnnya tersebut yang tinggal di Jalan APT Pranoto Gang Nita, Kecamatan Sangatta Utara.

“Yang mengetahui pertama kali adik korban yang keluar rumah pukul 05.00 WITA. Ia lihat sangkar burung yang biasa digantung di depan rumah berkurang dua. Kemudian Lapor ke kakaknya kalau sangkar burung hilang bersama burung di dalamnya,” terang Kasatreskrim Polres Kutim, AKP Ferry Putra Samodra kepada wartawan Jumat (15/11/2019) siang tadi.

Dari rekaman CCTV polisi berhasil mengamankan tiga pelaku pencurian tersebut, yang semuanya masih berstatus pelajar yakni FB, FA dan AP. “Saat ini ketiganya menjalani pemeriksaan oleh tim. Karena masih di bawah umur dan berstatus pelajar, kita menunggu tim dari Bapas Kaltim," sebut Ferry lagi. Diketahui, Ketiga pelaku punya peran masing-masing. Pelaku FB yang mengambil burung, FA menunggu di motor dan AP menyimpan hasil curian.  (*)


Penulis: Zulhamri

Editor: Aspian Nur


Terekam CCTV, Pencuri Burung Kicau Berstatus Pelajar Tertangkap

Jumat, 15/11/2019

Satreskrim Polres Kutim saat membekuk pelaku pencuri hewan peliharaan burung kicau (Foto: st)

Berita Terkait


Terekam CCTV, Pencuri Burung Kicau Berstatus Pelajar Tertangkap

Satreskrim Polres Kutim saat membekuk pelaku pencuri hewan peliharaan burung kicau (Foto: st)

KORANKALTIM.COM, SANGATTA - Tiga pelaku pencuri burung kicau yang biasa diikutkan lomba berhasil dibekuk tim Reskrim Pores Kutai Timur (Kutim). Dua diantara tiga pelaku saat menjalankan aksinya terekam terekam Closed Circuit Television (CCTV) saat mengambil dua ekor burung beserta sangkarnya sekitar pukul 02.20 WITA Kamis (14/11/2019) dinihari lalu

Adalah Hendra Pratama yang kehilangan burung kesayangnnya tersebut yang tinggal di Jalan APT Pranoto Gang Nita, Kecamatan Sangatta Utara.

“Yang mengetahui pertama kali adik korban yang keluar rumah pukul 05.00 WITA. Ia lihat sangkar burung yang biasa digantung di depan rumah berkurang dua. Kemudian Lapor ke kakaknya kalau sangkar burung hilang bersama burung di dalamnya,” terang Kasatreskrim Polres Kutim, AKP Ferry Putra Samodra kepada wartawan Jumat (15/11/2019) siang tadi.

Dari rekaman CCTV polisi berhasil mengamankan tiga pelaku pencurian tersebut, yang semuanya masih berstatus pelajar yakni FB, FA dan AP. “Saat ini ketiganya menjalani pemeriksaan oleh tim. Karena masih di bawah umur dan berstatus pelajar, kita menunggu tim dari Bapas Kaltim," sebut Ferry lagi. Diketahui, Ketiga pelaku punya peran masing-masing. Pelaku FB yang mengambil burung, FA menunggu di motor dan AP menyimpan hasil curian.  (*)


Penulis: Zulhamri

Editor: Aspian Nur


 

Berita Terkait

Lokasi CFD Tenggarong Pindah Besok Pagi, SK2 Bakal Bagikan 200 Sapoh untuk Para Pedagang

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Pengembangan Lahan Kakao Berau Baru 500 Hektare, Kelompok Tani Diminta Tak Alih Fungsikan Lahan

Ketergantungan Kaltim pada Sektor Pertambangan jadi Sorotan

Petani Kakao di Berau Diminta Bermitra dengan Perusahaan

Libatkan 14 Perusahaan, Disnaker Samarinda Buka Job Fair Pekan Depan

Aplikasi Perjalanan Dinas Dikritisi Anggota DPRD Samarinda, Sebut Jalan-Jalan untuk Adopsi Tata Kota

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.