Rabu, 04/09/2019

Pria Paruh Baya Tergeletak di Selokan, Meninggal Saat Dibawa ke Rumah Sakit

Rabu, 04/09/2019

Pria paruh baya yang ditemukan tergeletak di selokan dengan kondisi berlumuran darah dibagian wajah Rabu (4/9) tadi di Jalan Teuku Umar. (Foto:Ist)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Pria Paruh Baya Tergeletak di Selokan, Meninggal Saat Dibawa ke Rumah Sakit

Rabu, 04/09/2019

logo

Pria paruh baya yang ditemukan tergeletak di selokan dengan kondisi berlumuran darah dibagian wajah Rabu (4/9) tadi di Jalan Teuku Umar. (Foto:Ist)

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Seorang pria paruh baya ditemukan tergeletak di selokan turunan Jalan Teuku Umar, Kecamatan Sungai Kunjang, Karang Asam Ulu Rabu (4/9) sekitar pukul 12.00 WITA siang tadi.

Korban dengan identitas Baharuddin, berusia 55 tahun, warga Jalan Slamet Riyadi, Karang Asam Ilir, Sungai Kunjang pertama kali ditemukan sopir truk pengangkut tabung gas yang saat itu tengah melintas. Sopir langsung mengecek dan melihat sosok tubuh yang tergeletak tertindih motor dengan berlumuran darah dibagain wajah. Setelah itu sang sopir langsung melaporka  hal tersebut kepada pemilik toko dimana dirinya bekerja dan pemilik toko tersebut langsung melaporkan kepada Bhabinkamtibmas Karang Asam Ulu, Bripka Yuli Widodo. "Saya mendapatkan laporan ada orang tergeletak di selokan, kemudian langsung menuju ke TKP dan benar ada seseorang yang tergeletak, saya tidak tahu kondisinya," kata Yuli.

Yuli langsung melaporkan kepada piket jaga Laka Lantas Polresta Samarinda dan Polsekta Sungai Kunjang. "Korban langsung di bawa ke rumah sakit terdekat, tak jauh dari TKP korban ditemukan," imbuhnya.

Dari informasi yang diterima korankaltim.com, saat dibawa ke rumah sakit korban dalam kondisi kritis dan tak lama sekitar pukul 13.45 Wita meninggal dunia. (*)


Penulis: Nancy

Editor: Aspian Nur

Pria Paruh Baya Tergeletak di Selokan, Meninggal Saat Dibawa ke Rumah Sakit

Rabu, 04/09/2019

Pria paruh baya yang ditemukan tergeletak di selokan dengan kondisi berlumuran darah dibagian wajah Rabu (4/9) tadi di Jalan Teuku Umar. (Foto:Ist)

Berita Terkait


Pria Paruh Baya Tergeletak di Selokan, Meninggal Saat Dibawa ke Rumah Sakit

Pria paruh baya yang ditemukan tergeletak di selokan dengan kondisi berlumuran darah dibagian wajah Rabu (4/9) tadi di Jalan Teuku Umar. (Foto:Ist)

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Seorang pria paruh baya ditemukan tergeletak di selokan turunan Jalan Teuku Umar, Kecamatan Sungai Kunjang, Karang Asam Ulu Rabu (4/9) sekitar pukul 12.00 WITA siang tadi.

Korban dengan identitas Baharuddin, berusia 55 tahun, warga Jalan Slamet Riyadi, Karang Asam Ilir, Sungai Kunjang pertama kali ditemukan sopir truk pengangkut tabung gas yang saat itu tengah melintas. Sopir langsung mengecek dan melihat sosok tubuh yang tergeletak tertindih motor dengan berlumuran darah dibagain wajah. Setelah itu sang sopir langsung melaporka  hal tersebut kepada pemilik toko dimana dirinya bekerja dan pemilik toko tersebut langsung melaporkan kepada Bhabinkamtibmas Karang Asam Ulu, Bripka Yuli Widodo. "Saya mendapatkan laporan ada orang tergeletak di selokan, kemudian langsung menuju ke TKP dan benar ada seseorang yang tergeletak, saya tidak tahu kondisinya," kata Yuli.

Yuli langsung melaporkan kepada piket jaga Laka Lantas Polresta Samarinda dan Polsekta Sungai Kunjang. "Korban langsung di bawa ke rumah sakit terdekat, tak jauh dari TKP korban ditemukan," imbuhnya.

Dari informasi yang diterima korankaltim.com, saat dibawa ke rumah sakit korban dalam kondisi kritis dan tak lama sekitar pukul 13.45 Wita meninggal dunia. (*)


Penulis: Nancy

Editor: Aspian Nur

 

Berita Terkait

Lokasi CFD Tenggarong Pindah Besok Pagi, SK2 Bakal Bagikan 200 Sapoh untuk Para Pedagang

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Pengembangan Lahan Kakao Berau Baru 500 Hektare, Kelompok Tani Diminta Tak Alih Fungsikan Lahan

Ketergantungan Kaltim pada Sektor Pertambangan jadi Sorotan

Petani Kakao di Berau Diminta Bermitra dengan Perusahaan

Libatkan 14 Perusahaan, Disnaker Samarinda Buka Job Fair Pekan Depan

Aplikasi Perjalanan Dinas Dikritisi Anggota DPRD Samarinda, Sebut Jalan-Jalan untuk Adopsi Tata Kota

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.