Senin, 04/06/2018

Sudah Tes Urine, Masih Ada PNS yang Lolos Narkoba

Senin, 04/06/2018

Wakil Bupati Berau, Agus Tantomo

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Sudah Tes Urine, Masih Ada PNS yang Lolos Narkoba

Senin, 04/06/2018

logo

Wakil Bupati Berau, Agus Tantomo

KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB – Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Berau Agus Tantomo yang juga Wakil Bupati Berau menegaskan, pasti ada tindakan tegas yang diberikan kepada oknum Aparat Sipil Negara (ASN) yang  diamankan Satreskoba Polres Berau karena mengkonsumsi narkoba.

Menurut Agus Tantomo, sudah banyak contoh para pegawai negeri sipil (PNS) yang terjerat kasus narkoba dan karier mereka berakhir. Karena itu sangat disayangkan hal ini terus terjadi berulang-ulang. "Tahu sendiri kan susahnya jadi PNS, kalau sudah begini bukan hanya di penjara, tapi karirnya juga habis," tegasnya kepada KoranKaltim.com siang tadi (4/6)

Pegawai negeri yang terlibat narkoba disebutnya bodoh. Pasalnya, penghasilan sebagai seorang PNS sudah lebih baik dibandingkan dulu dan juga menjadi seorang PNS dan merintis karier cukup sulit. Kendati sudah ada tes urine untuk antisipasi pegawai yang narkoba, namun tetap saja lolos.  Namun diakui Agus ada saja diantara ASN yang tak terdeteksi saat tes urine dengan cara mengelabui petugas. "Memang dalam 2 tahun terakhir sudah diantisipasi oleh pemerintah dengan melakukan tes urine tapi tetap saja ada yang tak terdeteksi. Ada beberapa yang positif dan sudah dilakukan pembinaan," sebutnya.

Tes urine tidak bisa dilakukan serta merta karena harus memiliki dasar telegram dari Kemendagri. Dan selaku ketua BNK Wabup juga mengaku hal ini sulit untuk dilakukan. "Jika BNK Berau sudah beralih status jadi BNNK yang memiliki kewenangan lebih besar dari sekedar pencegahan, maka bisa melakukan test urine kepada siapa saja," pungkasnya. 


Editor: Aspian

Sudah Tes Urine, Masih Ada PNS yang Lolos Narkoba

Senin, 04/06/2018

Wakil Bupati Berau, Agus Tantomo

Berita Terkait


Sudah Tes Urine, Masih Ada PNS yang Lolos Narkoba

Wakil Bupati Berau, Agus Tantomo

KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB – Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Berau Agus Tantomo yang juga Wakil Bupati Berau menegaskan, pasti ada tindakan tegas yang diberikan kepada oknum Aparat Sipil Negara (ASN) yang  diamankan Satreskoba Polres Berau karena mengkonsumsi narkoba.

Menurut Agus Tantomo, sudah banyak contoh para pegawai negeri sipil (PNS) yang terjerat kasus narkoba dan karier mereka berakhir. Karena itu sangat disayangkan hal ini terus terjadi berulang-ulang. "Tahu sendiri kan susahnya jadi PNS, kalau sudah begini bukan hanya di penjara, tapi karirnya juga habis," tegasnya kepada KoranKaltim.com siang tadi (4/6)

Pegawai negeri yang terlibat narkoba disebutnya bodoh. Pasalnya, penghasilan sebagai seorang PNS sudah lebih baik dibandingkan dulu dan juga menjadi seorang PNS dan merintis karier cukup sulit. Kendati sudah ada tes urine untuk antisipasi pegawai yang narkoba, namun tetap saja lolos.  Namun diakui Agus ada saja diantara ASN yang tak terdeteksi saat tes urine dengan cara mengelabui petugas. "Memang dalam 2 tahun terakhir sudah diantisipasi oleh pemerintah dengan melakukan tes urine tapi tetap saja ada yang tak terdeteksi. Ada beberapa yang positif dan sudah dilakukan pembinaan," sebutnya.

Tes urine tidak bisa dilakukan serta merta karena harus memiliki dasar telegram dari Kemendagri. Dan selaku ketua BNK Wabup juga mengaku hal ini sulit untuk dilakukan. "Jika BNK Berau sudah beralih status jadi BNNK yang memiliki kewenangan lebih besar dari sekedar pencegahan, maka bisa melakukan test urine kepada siapa saja," pungkasnya. 


Editor: Aspian

 

Berita Terkait

Polisi Tunggu Hasil Assessment Empat Remaja yang Diduga Pesta Narkoba di Samarinda Seberang

Tiga Rumah di Balikpapan Selatan Hangus Terbakar Petang Tadi

Mantan Napi Kasus Curanmor Diringkus Polisi Usai Setubuhi Anak Dibawah Umur Berkebutuhan Khusus di Samarinda

Hewan Kurban di Berau Mulai Dilakukan Pengecekan Kesehatan, Termasuk 100 Ekor Sapi Asal Sulawesi

Bupati Canangkan BBGRM ke-XXI

Bak IPA Palaran, Bukuan dan Bantuas Bakal Dikuras, Warga Daerah Terdampak Diimbau Tampung Air

DPRD dan DPPKB Samarinda Bahas Stunting, Orangtua Diimbau Bawa Bayi dan Balita ke Posyandu

Penganiayaan Anak 13 Tahun di Balikpapan, Kuasa Hukum Korban Desak Kepolisian Tangkap Pelaku

Tiga Event Besar Bakal Meriahkan HUT ke-11 Mahulu, Termasuk Festival Hudoq Pekayang

Revitalisasi Bangunan Plaza 21 Samarinda Dinilai Berpotensi Meningkatkan PAD

Tiga Pelaku Pembobol Rumah di Samboja Ditangkap, Uang Curian Rp120 Juta untuk Foya-Foya

Penertiban Iklan Reklame Rokok di Balikpapan Dilakukan Bertahap

Hadiri Seminar Nasional OIKN, Distransnaker Harap Putra-Putri Kukar Bisa Terserap Maksimal

Api Membara di Gudang Datasemen Gegana Brimob Polda Kaltim Tadi Malam

Kepala OIKN Lantik Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Jabatan Fungsional dan 18 Jabatan Pelaksana di HPK Nusantara

Dibagi jadi Empat Kloter, 627 Calon Jemaah Haji Samarinda Dilepas Secara Simbolis di Masjid Darunni’mah Sungai Kunjang

Penipuan Berkedok Tawaran Jasa Modeling di Balikpapan Terbongkar, Pelaku Ditangkap di Bogor

Kukar Raih WTP 6 Kali Berturut-turut, Ketua DPRD Kukar Ucapkan Selamat kepada Pemerintah dan Masyarakat

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.