Kamis, 27/06/2024

Perumda TTBKT Perbaiki Kebocoran Imbas Galian Excavator di Sangatta Selatan

Kamis, 27/06/2024

Petugas lapangan saat melakukan perbaikan pipa usai terjadi kebocoran (Ist)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Perumda TTBKT Perbaiki Kebocoran Imbas Galian Excavator di Sangatta Selatan

Kamis, 27/06/2024

logo

Petugas lapangan saat melakukan perbaikan pipa usai terjadi kebocoran (Ist)

Penulis: */Zulhamri

KORANKALTIM.COM, SANGATTA - Distribusi air bersih yang merupakan pelayanan Peruma Air Minum Tirta Tuah Benua Kutai Timur (TTBKT) khususnya wilayah pengaliran IPA Sangatta Selatan dipastikan terganggu Kamis (27/6/2024) hari ini.

Pasalnya ada perbaikan pipa imbas kebocoran  160 milimeter akibat galian alat berat excavator atau galian drainase di Jalan M Ardan.

Direktur Perumda TTBKT Suparjan mengatakan, proses perbaikan memerlukan estimasi pekerjaan sekitar sepuluh jam.

"Mohon maaf atas ketidaknyamanan selama pekerjaan berlangsung aliran air terganggu atau tidak mengalir," kata Suparjan kepada akorankaltim.com sore tadi.

Pengoperasian unit distribusi air untuk mencapai sandar pelayanan meliputi kuantitas, kualitas dan kontinuitas terhadap pelanggan.

"Kami tetap berupaya mendistribusikan air bersih dengan maksimal demi kepuasan pelanggan," sebutnya.

Proses pemulihan tekanan memerlukan waktu untuk memastikan bahwa aliran air bisa kembali normal.

Adapun lokasi terdampak diantaranya,  Jalan H.M. Ardans, Loa Mali, Loa Hitam ,Gang Pinang Mas, Darma Hidayah, Ruto, Mentari, Sehati,.Mandar, Jl. IA. Muis, Terminal Sangatta, KM 1 sampai KM 3 dan Gang yang berada di sekitarnya.


Editor Aspian Nur 

Perumda TTBKT Perbaiki Kebocoran Imbas Galian Excavator di Sangatta Selatan

Kamis, 27/06/2024

Petugas lapangan saat melakukan perbaikan pipa usai terjadi kebocoran (Ist)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.