Kamis, 18/04/2024

Berau Siapkan Langkah Antisipasi Banjir, Lurah dan Ketua RT Diminta Aktifkan Jumat Bersih

Kamis, 18/04/2024

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas. (Foto: Dok.Korankaltim.com)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Berau Siapkan Langkah Antisipasi Banjir, Lurah dan Ketua RT Diminta Aktifkan Jumat Bersih

Kamis, 18/04/2024

logo

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas. (Foto: Dok.Korankaltim.com)

Penulis: */Indri

KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB - Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait segera menindaklanjuti titik-titik jalan yang sering tergenang air saat terjadinya hujan di perkotaan.

Dia menekankan komitmennya untuk mendukung pembersihan pengendapan lumpur pada drainase, baik dengan cara manual maupun menggunakan alat khusus jika diperlukan.

"Saya rasa masalah genangan ini harus segera ditindaklanjuti dan diseriusi oleh dinas terkait," ujar Sri, Rabu (17/4/2024).

Selain itu, Sri Juniarsih Mas mengajak seluruh lurah dan ketua Rukun Tetangga (RT) untuk kembali mengaktifkan program ‘Jumat Bersih’ minimal satu bulan sekali. Ia sendiri sering kali menemukan endapan lumpur di parit-parit kecil di sekitar Tanjung Redeb, seperti di Karang Ambun.

"Parit kecil seperti itu harus dibersihkan dengan cara manual. Rumput yang tumbuh dan lumpur yang ada di dalamnya harus segera dibersihkan," lanjutnya.

Tidak hanya itu, Pemkab Berau juga sedang menyiapkan kapal pengeruk sampah untuk membersihkan Sungai Segah. "Tahun ini baru dipesan, dan masih dilelang kapal itu," tandasnya.

Di sisi lain, Kabid Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, Hendra Pranata menjelaskan bahwa titik banjir terparah berada di Jalan Kedaung Kelurahan Sei Bedungung dan Jalan Durian Kelurahan Tanjung Redeb. Untuk menangani hal itu, penanganan dimulai dari Jalan Pulau Semama yang selalu dilakukan normalisasi drainase.

"Rencana juga di Jalan Maritam. Sehingga, beban dari saluran primer di Jalan Kakaban akan berkurang," jelasnya.

Meskipun tantangan besar masih dihadapi, seperti pada Jalan Kedaung yang kondisinya terparah, upaya bersama antara pemerintah dan masyarakat diharapkan dapat mengurangi dampak banjir yang sering mengganggu Tanjung Redeb.

"Disebutkannya, drainase telah tersedia sepanjang 700 meter dari Jalan SMP menuju Jalan Gatot Subroto," ungkapnya. (*/kk)

Editor: Maruly Z


Berau Siapkan Langkah Antisipasi Banjir, Lurah dan Ketua RT Diminta Aktifkan Jumat Bersih

Kamis, 18/04/2024

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas. (Foto: Dok.Korankaltim.com)

Berita Terkait


Berau Siapkan Langkah Antisipasi Banjir, Lurah dan Ketua RT Diminta Aktifkan Jumat Bersih

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas. (Foto: Dok.Korankaltim.com)

Penulis: */Indri

KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB - Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait segera menindaklanjuti titik-titik jalan yang sering tergenang air saat terjadinya hujan di perkotaan.

Dia menekankan komitmennya untuk mendukung pembersihan pengendapan lumpur pada drainase, baik dengan cara manual maupun menggunakan alat khusus jika diperlukan.

"Saya rasa masalah genangan ini harus segera ditindaklanjuti dan diseriusi oleh dinas terkait," ujar Sri, Rabu (17/4/2024).

Selain itu, Sri Juniarsih Mas mengajak seluruh lurah dan ketua Rukun Tetangga (RT) untuk kembali mengaktifkan program ‘Jumat Bersih’ minimal satu bulan sekali. Ia sendiri sering kali menemukan endapan lumpur di parit-parit kecil di sekitar Tanjung Redeb, seperti di Karang Ambun.

"Parit kecil seperti itu harus dibersihkan dengan cara manual. Rumput yang tumbuh dan lumpur yang ada di dalamnya harus segera dibersihkan," lanjutnya.

Tidak hanya itu, Pemkab Berau juga sedang menyiapkan kapal pengeruk sampah untuk membersihkan Sungai Segah. "Tahun ini baru dipesan, dan masih dilelang kapal itu," tandasnya.

Di sisi lain, Kabid Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, Hendra Pranata menjelaskan bahwa titik banjir terparah berada di Jalan Kedaung Kelurahan Sei Bedungung dan Jalan Durian Kelurahan Tanjung Redeb. Untuk menangani hal itu, penanganan dimulai dari Jalan Pulau Semama yang selalu dilakukan normalisasi drainase.

"Rencana juga di Jalan Maritam. Sehingga, beban dari saluran primer di Jalan Kakaban akan berkurang," jelasnya.

Meskipun tantangan besar masih dihadapi, seperti pada Jalan Kedaung yang kondisinya terparah, upaya bersama antara pemerintah dan masyarakat diharapkan dapat mengurangi dampak banjir yang sering mengganggu Tanjung Redeb.

"Disebutkannya, drainase telah tersedia sepanjang 700 meter dari Jalan SMP menuju Jalan Gatot Subroto," ungkapnya. (*/kk)

Editor: Maruly Z


 

Berita Terkait

Baru Sembilan Hari Keluar Bui, Dua Pengedar Sabu Diringkus di Indekos Jalan Pangeran Antasari

Pemkot Balikpapan Bakal Kirim Bantuan untuk Korban Banjir di Mahulu

Rusmadi Maju Sebagai Bacalon Wali Kota Samarinda, Formulir Pendaftaran ke Golkar dan PDIP Sudah Dikembalikan

Tingkat Kelulusan Siswa Jenjang SMA Sederajat di Berau Capai 100 Persen

Informa Tawarkan Promo Hingga 60 Persen, Furnitur Kantor Sampai Peralatan Dapur Dijual Harga Hemat

ASN di Berau Diingatkan Hindari Menyukai Postingan Berbau Politik

Tiap Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat di Kecamatan Kukar Dialokasikan Rp20 Juta untuk Operasional

Kemenag Bakal Tempatkan 1.378 Formasi CASN Khusus di IKN

KPU Balikpapan Tetapkan 30 Anggota PPK dari Enam Kecamatan Jelang Pilkada Serentak 2024

Gasak Barang-Barang Dibangunan yang Sudah Kosong, Pekerja di Eks Rumah Sakit Tentara Samarinda Ditangkap Polisi

Residivis Spesialis Pencurian di Masjid Raya Samarinda “Dicakar” Tim Elang Setelah Dua Bulan Beraksi

KPU Berau Lantik 65 Anggota PPK dari 13 Kecamatan, Sanksi Pidana Menanti Kalau Melakukan Kesalahan

Bobol Gudang Pupuk di Kecamatan Batu Engau, Empat Karyawan Perusahaan dan Enam Orang Lainnya Ditangkap Polisi

Pekerjakan Anak Dibawah Umur, Pemilik Spa Plus-Plus di Samarinda Ditetapkan Sebagai Tersangka

Hadirkan MPPA, Bukti DP3A Serius Lindungi Perempuan dan Anak dari Kekerasan

Distransnaker Buka Pendaftaran Pelatihan Kerja untuki Warga Kukar

Digitalisasi Pendidikan, Ratusan Sekolah di Balikpapan Gunakan Kelas Pintar

Empat Tahun Bersengketa Terkait Perizinan, Empat Kios di Pantai Pemedas Samboja Akhirnya Disegel Pengadilan Negeri Tenggarong

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.