Selasa, 17/09/2019

Kemarau Berkepanjangan, MUI Berau Serukan Salat Minta Hujan dan Doa Bersama

Selasa, 17/09/2019

Bandara kalimarau yg masih kabut asap. (Foto: Berau Terkini)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Kemarau Berkepanjangan, MUI Berau Serukan Salat Minta Hujan dan Doa Bersama

Selasa, 17/09/2019

logo

Bandara kalimarau yg masih kabut asap. (Foto: Berau Terkini)

KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB- Kemarau panjang yang diiringi kebakaran hutan dan lahan hingga mengakibatkan asap tebal dan kekeringan di wilayah Kabupaten Berau menjadi keprihatinan bersama.

Fenomena ini disikapi Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pemkab Berau dengan menyerukan masjid, surau dan musala menggelar salat meminta hujan dan melaksanakan doa bersama untuk keselamatan umat agar terlepas dari musibah kebakaran hutan dan lahan serta kabut asap.  

"Kepada seluruh ormas Islam dan masyarakat Muslim pada umumnya untuk beristighfar dan mendekatkan diri kepada Allah sehingga pertolongannya Allah segera turun serta mendorong para pihak terkait untuk bahu-membahu melakukan upaya pemadaman,"terang Ketua MUI Berau,  H Syarifuddin Israil.

BMKG kembali mengeluarkan surat peringatan cuaca ekstrem tertanggal 17 September 2019 pukul 10.00 WITA yang menyatakan kabut asap dengan jarak pandang kurang lebih 1 Km. Diimbau masyarakat pengguna transportasi darat, laut dan udara untuk berhati-hati.

"Dimohon keikutsertaan masyarakat Berau dalam penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di wilayah masing-masing. Dan peringatan ini diperpanjang dan berlaku hingga empat hari kedepan,"tegas Kepala BMKG Berau Tekad Sumadi. (*)


Penulis: Indra

Editor: M.Huldi

Kemarau Berkepanjangan, MUI Berau Serukan Salat Minta Hujan dan Doa Bersama

Selasa, 17/09/2019

Bandara kalimarau yg masih kabut asap. (Foto: Berau Terkini)

Berita Terkait


Kemarau Berkepanjangan, MUI Berau Serukan Salat Minta Hujan dan Doa Bersama

Bandara kalimarau yg masih kabut asap. (Foto: Berau Terkini)

KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB- Kemarau panjang yang diiringi kebakaran hutan dan lahan hingga mengakibatkan asap tebal dan kekeringan di wilayah Kabupaten Berau menjadi keprihatinan bersama.

Fenomena ini disikapi Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pemkab Berau dengan menyerukan masjid, surau dan musala menggelar salat meminta hujan dan melaksanakan doa bersama untuk keselamatan umat agar terlepas dari musibah kebakaran hutan dan lahan serta kabut asap.  

"Kepada seluruh ormas Islam dan masyarakat Muslim pada umumnya untuk beristighfar dan mendekatkan diri kepada Allah sehingga pertolongannya Allah segera turun serta mendorong para pihak terkait untuk bahu-membahu melakukan upaya pemadaman,"terang Ketua MUI Berau,  H Syarifuddin Israil.

BMKG kembali mengeluarkan surat peringatan cuaca ekstrem tertanggal 17 September 2019 pukul 10.00 WITA yang menyatakan kabut asap dengan jarak pandang kurang lebih 1 Km. Diimbau masyarakat pengguna transportasi darat, laut dan udara untuk berhati-hati.

"Dimohon keikutsertaan masyarakat Berau dalam penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di wilayah masing-masing. Dan peringatan ini diperpanjang dan berlaku hingga empat hari kedepan,"tegas Kepala BMKG Berau Tekad Sumadi. (*)


Penulis: Indra

Editor: M.Huldi

 

Berita Terkait

Seribu Lebih ASN di Lingkungan Pemkot Balikpapan Dilantik, Wali Kota Berharap Tak Sekadar jadi Seremonial Semata

Ramp Check di Dua Terminal, Kelengkapan Surat jadi Perhatian, Para Supir Dites Urine

Kasi Pidsus Berganti, Kejari Paser Ingatkan Tugas Bangun Komunikasi

Banjir di Dua Kecamatan di Kutai Barat, Ketinggian Air Capai 1,5 Meter

IKN Dikabarkan Terdampak Banjir, Pj Gubernur Kaltim Tegaskan Hanya Kabar Hoaks

Lokasi CFD Tenggarong Pindah Besok Pagi, SK2 Bakal Bagikan 200 Sapoh untuk Para Pedagang

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.