Minggu, 24/03/2024

Jelang Arus Mudik, Dishub Berau Akan Lakukan Ramp Check Kendaraan dan Tertibkan Truk ODOL

Minggu, 24/03/2024

Truk ODOL yang membawa muatan melebihi kapasitas juga akan ditindak oleh petugas. (Foto: Dok.Korankaltim.com)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Jelang Arus Mudik, Dishub Berau Akan Lakukan Ramp Check Kendaraan dan Tertibkan Truk ODOL

Minggu, 24/03/2024

logo

Truk ODOL yang membawa muatan melebihi kapasitas juga akan ditindak oleh petugas. (Foto: Dok.Korankaltim.com)

Penulis: Indri

KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB – Guna mengantisipasi kecelakaan saat arus mudik lebaran, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Berau akan menggelar operasi ramp check transportasi umum dan truk Over Dimension hingga Over Load (ODOL).

Hal tersebut dilakukan untuk mengidentifikasi potensi masalah dan mencegah terjadinya kecelakaan selama arus mudik Lebaran. Selain itu kegiatan ramp check juga dilakukan untuk memastikan kendaraan memenuhi standar keselamatan berkendara yang berlaku.

“Jadi kita akan lakukan kegiatan ramp check selama arus mudik untuk memastikan kendaraan sesuai standar dan siap digunakan selama mudik Lebaran,” ujar Kepala Dishub Berau, Andi Marewangeng, Minggu (24/3/2024).

Dikatakan, kegiatan ramp check akan dilakukan satu minggu sebelum memasuki hari Lebaran. Ada dua tahap yang dilakukan, pertama ramp check untuk kendaraan angkutan barang dan penumpang, kedua angkutan danau dan sungai atau speedboat.

Selain itu, sebelum melaksanakan kegiatan ramp check, Dishub Berau akan melakukan sosialisasi kendaraan ODOL terkait angkutan barang dan penumpang. Diketahui, kendaraan ODOL merupakan kondisi di mana dimensi pengangkut kendaraan tidak sesuai dengan standar produksi dan ketentuan peraturan, termasuk suatu kondisi di mana kendaraan mengangkut muatan yang melebihi batas beban yang ditetapkan. "Kita sosialisasinya sekitar akhir bulan ini," ujarnya.

Ia menyebutkan kegiatan operasi ODOL seperti kendaraan dump truck yang memiliki roda mencapai 6 hingga 10 akan kena ramp check.  "Misalnya truk A kapasitasnya hanya bisa membawa muatan 8 ton dan kendaraan itu bawa lebih 8 ton di jalanan, kita akan tindak karena bisa berpotensi merusak beban kemampuan jalan dilalui," tuturnya.

Selain itu, transportasi umum berupa speedboat pihaknya pun akan turut lakukan ramp check. "Walaupun kita hanya kegiatan safety keselamatan pelayaran. Tentu 12 mil laut masih di wilayah danau sungai laut Berau kami akan lakukan pengawasan," imbuhnya.

Saat ditanyakan banyaknya bus Damri beberapa hari belakangan sering terjadi masalah mesin saat mengantar penumpang tujuan ke Kabupaten Bulungan, di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), bahkan tujuan ke Samarinda hingga Balikpapan.  

Andi menegaskan, bakal langsung berkoordinasi dengan pengelola Damri untuk menuntaskan masalah tersebut.

"Adanya trouble angkutan Damri ini akan kami follow-up secepatnya melalui koordinasi dengan teman-teman yang menangani," pungkasnya.

Editor: Maruly Z


Jelang Arus Mudik, Dishub Berau Akan Lakukan Ramp Check Kendaraan dan Tertibkan Truk ODOL

Minggu, 24/03/2024

Truk ODOL yang membawa muatan melebihi kapasitas juga akan ditindak oleh petugas. (Foto: Dok.Korankaltim.com)

Berita Terkait


Jelang Arus Mudik, Dishub Berau Akan Lakukan Ramp Check Kendaraan dan Tertibkan Truk ODOL

Truk ODOL yang membawa muatan melebihi kapasitas juga akan ditindak oleh petugas. (Foto: Dok.Korankaltim.com)

Penulis: Indri

KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB – Guna mengantisipasi kecelakaan saat arus mudik lebaran, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Berau akan menggelar operasi ramp check transportasi umum dan truk Over Dimension hingga Over Load (ODOL).

Hal tersebut dilakukan untuk mengidentifikasi potensi masalah dan mencegah terjadinya kecelakaan selama arus mudik Lebaran. Selain itu kegiatan ramp check juga dilakukan untuk memastikan kendaraan memenuhi standar keselamatan berkendara yang berlaku.

“Jadi kita akan lakukan kegiatan ramp check selama arus mudik untuk memastikan kendaraan sesuai standar dan siap digunakan selama mudik Lebaran,” ujar Kepala Dishub Berau, Andi Marewangeng, Minggu (24/3/2024).

Dikatakan, kegiatan ramp check akan dilakukan satu minggu sebelum memasuki hari Lebaran. Ada dua tahap yang dilakukan, pertama ramp check untuk kendaraan angkutan barang dan penumpang, kedua angkutan danau dan sungai atau speedboat.

Selain itu, sebelum melaksanakan kegiatan ramp check, Dishub Berau akan melakukan sosialisasi kendaraan ODOL terkait angkutan barang dan penumpang. Diketahui, kendaraan ODOL merupakan kondisi di mana dimensi pengangkut kendaraan tidak sesuai dengan standar produksi dan ketentuan peraturan, termasuk suatu kondisi di mana kendaraan mengangkut muatan yang melebihi batas beban yang ditetapkan. "Kita sosialisasinya sekitar akhir bulan ini," ujarnya.

Ia menyebutkan kegiatan operasi ODOL seperti kendaraan dump truck yang memiliki roda mencapai 6 hingga 10 akan kena ramp check.  "Misalnya truk A kapasitasnya hanya bisa membawa muatan 8 ton dan kendaraan itu bawa lebih 8 ton di jalanan, kita akan tindak karena bisa berpotensi merusak beban kemampuan jalan dilalui," tuturnya.

Selain itu, transportasi umum berupa speedboat pihaknya pun akan turut lakukan ramp check. "Walaupun kita hanya kegiatan safety keselamatan pelayaran. Tentu 12 mil laut masih di wilayah danau sungai laut Berau kami akan lakukan pengawasan," imbuhnya.

Saat ditanyakan banyaknya bus Damri beberapa hari belakangan sering terjadi masalah mesin saat mengantar penumpang tujuan ke Kabupaten Bulungan, di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), bahkan tujuan ke Samarinda hingga Balikpapan.  

Andi menegaskan, bakal langsung berkoordinasi dengan pengelola Damri untuk menuntaskan masalah tersebut.

"Adanya trouble angkutan Damri ini akan kami follow-up secepatnya melalui koordinasi dengan teman-teman yang menangani," pungkasnya.

Editor: Maruly Z


 

Berita Terkait

Polisi Hentikan Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Sungai Marah Haloq Kecamatan Telen, Enam Orang Diproses

Buah kakao Jadi Komoditas Unggulan, Pemkab Mahulu Berharap Ada Hilirisasi

Callista Misyantono Putri Terpilih jadi Putri Pariwisata Balikpapan 2024, Dispropar Berharap Bisa Promosikan Wisata Kota Beriman

MNC Group Larang Nobar, Euforia Masyarakat Indonesia untuk Timnas U-23 Terancam Meredup

Ditemukan Banyak Bekas Luka Melepuh Hampir Sekujur Tubuh, Bocah 8 Tahun di Samarinda Diduga Korban Penganiayaan Ibu Kandung dan Ayah Tiri

Terkendala Lokasi, Pembangunan RSUD Berau Baru Capai 21 Persen

Jadwal Rekrutmen PPK di Kutai Timur Hingga 29 April, Calon Peserta Daftar Secara Online

Sosialisasi 4 Pilar Bersama KH. AUS Hidayat Nur Anggota DPR RI di Kampus SIT Nurul Ilmi

Warga Samarinda “Tagih Janji” Pria yang Posting di Medsos Akan Keliling Kota Sambil Joget Kalau Indonesia U-23 Kalahkan Korsel U-23

Sudah Enam Orang Ambil Formulir Sebagai Bacalon Kepala Daerah Samarinda

Tiap Tahun BPN Kutai Kartanegara Ditarget Tuntaskan Hampir 20 Ribu PTSL

Pansus LKPJ Khawatir Proyek Terowongan Selili Bakal Perparah Macet di Jalan Mulawarman

Gasak Sepeda Motor, Dua Sekuriti Galangan Kapal 'Dicakar' Tim Elang

Pria Paruh Baya Warga Sungai Kapih Berstatus Residivis Diringkus Polisi, Belasan Ribu Dobel L Diamankan

Antisipasi Lonjakan Jumlah Penduduk, Pemkot Balikpapan Bakal Kembali Berlakukan Jaminan Domisili untuk Pendatang

DPRD Mahakam Ulu Ajukan Sembilan OPD dalam Rekomendasi LKPJ Tahun 2023

Tiga Personel Polda Kaltim Terdakwa Penggelapan Alat Penyadap Dituntut 2 Tahun Penjara

Siswa SMPN 5 Samarinda Belajar dan Bersiap Ujian di Dalam Tenda

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.