Penulis: M.Rafik

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Universitas Mulawarman (Unmul) menggelar Opening International Summer School Exchange Program 2023 di Ruang Lecture Theater Fakultas Kesehatan Masyarakat (Kesmas) pada Senin (17/7/2023) hari ini.

Kegiatan ini juga dalam rangka mewujudkan Unmul menjadi World Class University.

Sebanyak 31 peserta dari 6 negara hadir pada kegiatan tersebut, diantaranya yaitu Brunei Darussalam, Thailand, Afghanistan, Malaysia, Tanzania dan Pakistan. Agenda ini sendiri bertujuan mendidik mahasiswa dari luar negeri maupun dari Indonesia.

Bahkan, mahasiswa luar negeri dapat berkunjung ke Indonesia untuk mengasah pengetahuan, skill, budaya dan kehidupan masyarakat lokal.

"Ini pasti membangun jaringan internasional, baik untuk Unmul maupun sense internasional untuk mahasiswa kita, supaya internasional sense-nya bisa meningkat lagi," ungkap Rektor Unmul, Abdunnur.

Ia menyarankan agar ke depan, peserta yang hadir bisa memenuhi kualifikasi dengan 13 fakultas yang dimiliki oleh Unmul, karena yang hadir pada acara tersebut hanya dari 7 fakultas yang sesuai dengan program studi di Unmul.

"Kita menerima berapapun mahasiswa dari luar negeri, tapi ke depan saya harapkan agar semua peserta bisa menyesuaikan dengan 13 fakultas di Unmul," ungkapnya.

Dengan agenda ini, Abdunnur menyebutkan akan meningkatkan indeks kerja yang bermuara pada peningkatan akreditasi. 

Kegiatan ini jelasnya juga akan membantu Unmul dalam peningkatakan kampus baik segara nasional maupun internasional. "Ini akan berdampak bagi peningkatan akreditasi, karena ini menjadi salah satu indeks penilaian," ucapnya.

Ia menyebutkan, bahwa program ini juga dimiliki oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) seperti program darma siswa. Ia pun mengaku jika kegiatan intenasional bukan hanya di kegiatan Summer School saja melainkan ada beberapa program lain.

"Jadi bukan hanya Summer School saja, tapi ada juga program lain yang bisa meningkatkan jejaring internasional kita," tutupnya. (Adv)

Editor: Maruly Zainuddin