Selasa, 13/02/2018
Selasa, 13/02/2018
Selasa, 13/02/2018
SAMARINDA –Calon Wakil Gubernur Nusyirwan Ismail berharap ia dan pasangannya, Andi Sofyan Hasdam mendapat nomor urut 2 dalam pencabutan nomor urut di Hotel Mesra, Selasa (13/2) hari ini.
Pemilihan nomor urut itu bukan tanpa alasan. Nusyirwan mengaku punya sejarah sendiri dengan angka itu. “Sebenarnya kalau dilihat-lihat berdasarkan histori pribadi, inginnya nomor 2,” kata Nusyirwan.
Hal ini tidak lepas dari pengalamannya dalam Pilgub pada 2008 lalu bersama Heru Bambang. Bahkan ia bersama Heru Bambang sukses diusung oleh PDIP dengan Tema Nusa Hebat yang mendapat nomor urut 2.
“Begitu juga pada Pilwali (Pemilihan Wali Kota) 2010 lalu dengan tema Jaa’Nur (bersama Syaharie Jaang) juga mendapat nomor urut 2 hingga dilanjutkan pada Pilwali 2015 periode kedua juga mendapat nomor urut 2,” urainya.
Sehingga ia sangat berharap kembali mendapat nomor urut 2 bersama mantan Wali Kota Bontang dua periode itu dalam pengundian nomor urut hari ini.
“Mungkin sudah jadi kehendak Allah SWT, sudah tiga kali saya ikut pilkada dan selalu mendapat nomor urut 2,” sebut orang nomor dua di Samarinda ini.
Namun, Sofyan Hasdam mengaku tak menginginkan angka khusus. “Namun saya pilih nomor urut kemenangan,” kata Sofyan Hasdan.
Sementara, cagub Rusmadi juga tidak mempermasalahkan nomor urut. Bagi dia semua nomor urut baik. “Kalau kita nomor berapa aja baik. Yang penting maju untuk menang,”katanya.
Senada dengan Rusmadi, cawagub Hadi Mulyadi berpendapat sama. Bagi dia semua nomor urut baik. “Kalau saya nomor berapa Insya Allah menang. Mau 1,2 3, dan 4 semua baik,” ujarnya.
Sementara cagub Syaharie Jaang memilih merahasiakan nomor urut yang dihendakinya. “Nomor urut, rahasia dong,” kata Jaang didampingi cawagub Awang Ferdian. (ms/sab)
SAMARINDA –Calon Wakil Gubernur Nusyirwan Ismail berharap ia dan pasangannya, Andi Sofyan Hasdam mendapat nomor urut 2 dalam pencabutan nomor urut di Hotel Mesra, Selasa (13/2) hari ini.
Pemilihan nomor urut itu bukan tanpa alasan. Nusyirwan mengaku punya sejarah sendiri dengan angka itu. “Sebenarnya kalau dilihat-lihat berdasarkan histori pribadi, inginnya nomor 2,” kata Nusyirwan.
Hal ini tidak lepas dari pengalamannya dalam Pilgub pada 2008 lalu bersama Heru Bambang. Bahkan ia bersama Heru Bambang sukses diusung oleh PDIP dengan Tema Nusa Hebat yang mendapat nomor urut 2.
“Begitu juga pada Pilwali (Pemilihan Wali Kota) 2010 lalu dengan tema Jaa’Nur (bersama Syaharie Jaang) juga mendapat nomor urut 2 hingga dilanjutkan pada Pilwali 2015 periode kedua juga mendapat nomor urut 2,” urainya.
Sehingga ia sangat berharap kembali mendapat nomor urut 2 bersama mantan Wali Kota Bontang dua periode itu dalam pengundian nomor urut hari ini.
“Mungkin sudah jadi kehendak Allah SWT, sudah tiga kali saya ikut pilkada dan selalu mendapat nomor urut 2,” sebut orang nomor dua di Samarinda ini.
Namun, Sofyan Hasdam mengaku tak menginginkan angka khusus. “Namun saya pilih nomor urut kemenangan,” kata Sofyan Hasdan.
Sementara, cagub Rusmadi juga tidak mempermasalahkan nomor urut. Bagi dia semua nomor urut baik. “Kalau kita nomor berapa aja baik. Yang penting maju untuk menang,”katanya.
Senada dengan Rusmadi, cawagub Hadi Mulyadi berpendapat sama. Bagi dia semua nomor urut baik. “Kalau saya nomor berapa Insya Allah menang. Mau 1,2 3, dan 4 semua baik,” ujarnya.
Sementara cagub Syaharie Jaang memilih merahasiakan nomor urut yang dihendakinya. “Nomor urut, rahasia dong,” kata Jaang didampingi cawagub Awang Ferdian. (ms/sab)
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.