Selasa, 02/01/2018

Warga Sukabumi Rasakan Guncangan Gempa 2,9 SR

Selasa, 02/01/2018

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Warga Sukabumi Rasakan Guncangan Gempa 2,9 SR

Selasa, 02/01/2018

SUKABUMI - Guncangan gempa dirasakan sebagian warga Kota Sukabumi pada Senin (1/1) sore. Peristiwa tersebut cukup mengejutkan warga yang tengah berada di dalam rumah.

Informasi yang diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa yang berkekuatan 2,9 skala richter (SR) tersebut terjadi pada pukul 17.40 WIB. Lokasinya berada di titik 6.93 LS,106.83 BT, 11 kilometer Barat Daya Kota Sukabumi Jawa Barat dengan kedalaman 22 kilometer.

“Guncangan gempa cukup kuat dirasakan dan berlangsung singkat,” ujar salah seorang warga Cikole, Kurnia (32 tahun), Senin sore.  Menurut dia, getaran gempa ini cukup mengagetkan warga yang tengah berada di dalam rumah. 

Terlebih, lanjut dia, saat yang bersamaan di Sukabumi juga tengah diguyur hujan cukup deras. Beruntung getaran gempa tidak menyebabkan kerusakan rumah.

Warga lainnya Surya (43) warga di Citamiang Sukabumi juga merasakan hal yang sama. Ia menerangkan gempa tersebut hanya berlangsung dalam hitungan detik. Dari pantauannya tidak ada rumah warga di sekitarnya yang mengalami kerusakan akibat gempa.

Guncangan gempa ini tidak dirasakan oleh sebagian warga lainnya. “Gempa tidak terasa karena mungkin cukup singkat,” ujar Novi (24) warga Tipar, Sukabumi. Sehingga kata dia warga tetap beraktivitas seperti biasa.

Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi Zulkarnain Barhami mengatakan, petugas memantau dampak gempa di lapangan. Hingga kini kata dia belum ada laporan kerusakan akibat bencana tersebut. (rol)


Warga Sukabumi Rasakan Guncangan Gempa 2,9 SR

Selasa, 02/01/2018

Berita Terkait


Warga Sukabumi Rasakan Guncangan Gempa 2,9 SR

SUKABUMI - Guncangan gempa dirasakan sebagian warga Kota Sukabumi pada Senin (1/1) sore. Peristiwa tersebut cukup mengejutkan warga yang tengah berada di dalam rumah.

Informasi yang diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa yang berkekuatan 2,9 skala richter (SR) tersebut terjadi pada pukul 17.40 WIB. Lokasinya berada di titik 6.93 LS,106.83 BT, 11 kilometer Barat Daya Kota Sukabumi Jawa Barat dengan kedalaman 22 kilometer.

“Guncangan gempa cukup kuat dirasakan dan berlangsung singkat,” ujar salah seorang warga Cikole, Kurnia (32 tahun), Senin sore.  Menurut dia, getaran gempa ini cukup mengagetkan warga yang tengah berada di dalam rumah. 

Terlebih, lanjut dia, saat yang bersamaan di Sukabumi juga tengah diguyur hujan cukup deras. Beruntung getaran gempa tidak menyebabkan kerusakan rumah.

Warga lainnya Surya (43) warga di Citamiang Sukabumi juga merasakan hal yang sama. Ia menerangkan gempa tersebut hanya berlangsung dalam hitungan detik. Dari pantauannya tidak ada rumah warga di sekitarnya yang mengalami kerusakan akibat gempa.

Guncangan gempa ini tidak dirasakan oleh sebagian warga lainnya. “Gempa tidak terasa karena mungkin cukup singkat,” ujar Novi (24) warga Tipar, Sukabumi. Sehingga kata dia warga tetap beraktivitas seperti biasa.

Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi Zulkarnain Barhami mengatakan, petugas memantau dampak gempa di lapangan. Hingga kini kata dia belum ada laporan kerusakan akibat bencana tersebut. (rol)


 

Berita Terkait

Niat Mencari Kijing Bersama Tiga Temannya, Remaja Lelaki Tewas Tenggelam di Kolam Kebun Warga di Loa Tebu

Gadis Tujuh Tahun di Bontang Tewas Tenggelam Saat Bermain Sepeda

Sempekat Keroan Kutai Usulkan Lokasi CFD Dipindah ke Kawasan Kedaton

Tiga Pasang Remaja Pesta Narkoba di Penginapan Kawasan Samarinda Seberang, Empat Diantaranya Diamankan Petugas

Jukir Binaan di Samarinda Sempat Digaji Setara UMR, Dishub Ubah Sistem Insentif dan Upah Pungut

Menolong Teman Jatuh dari Ban, Pemuda Asal Bulungan Tewas Tenggelam di Objek Wisata Tulung Ni Lenggo

18 Ribu Orang Masuk Daftar Tunggu Calon Jemaah Haji Asal Samarinda

Pihak RSUD AWS Diperiksa Kejaksaan, Pj Gubernur dan Kepala Dinkes Kaltim Bilang Begini

Real Madrid Gagalkan Langkah Bayern Munchen ke Final Liga Champions

Oplos Pertamax dengan Pertalite untuk Dijual, Pengetap di Kota Balikpapan Ditangkap dan Terancam 8 Tahun Penjara

RSUD AWS Digeledah, Penyidik Kejati Kaltim Temukan Dugaan Manipulasi Pembayaran TPP PNS Mulai 2018-2022

Citra Niaga Bakal Miliki Banyak Fasilitas, Disdag Samarinda Berharap Pengunjung Bisa Betah

KM Mitra Bahari Tenggelam di Perairan Tanjung Puting, 16 ABK Dievakuasi KSOP Balikpapan

Diduga Mencuri Beberapa Kali di Pasar Segiri, Seorang Pria Diamuk Massa Malam Tadi

Calhaj Kloter Pertama Asal Balikpapan Berangkat 14 Mei 2024, Kemenag Kaltim Pastikan Tak Ada Kendala

Polisi akan Panggil Pemilik IUP Terkait Kematian Kakak-Beradik di Lubang Tambang Jalan Flamboyan Loa Buah Siang Kemarin

Kurangi Jukir Liar di Samarinda, Wali Kota Dukung Diberlakukannya Kartu Parkir Berlangganan

KPU Kukar Sosialisasikan Persyaratan Dukungan Pencalonan Perseorangan

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.