Minggu, 16/02/2025
Minggu, 16/02/2025
Tongkang muatan kayu sengon yang berhasil dievakusi setelah dua jam kemudian, dengan menggunakan empat tug boat, Minggu (16/2/2025) sore tadi. (Foto: Nancy/Korankaltim.com)
Minggu, 16/02/2025
Tongkang muatan kayu sengon yang berhasil dievakusi setelah dua jam kemudian, dengan menggunakan empat tug boat, Minggu (16/2/2025) sore tadi. (Foto: Nancy/Korankaltim.com)
Penulis: Nancy
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Setelah evakuasi tongkang muatan kayu sengon yang menabrak pilar Jembatan Mahakam, Satpolairud Polresta Samarinda akan memanggil kru kapal dan pandu untuk diperiksa.
Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar, melalui Kasat Polairud AKP Rahmat Aribowo mengatakan bahwa setelah menerima laporan tentang laka air, di mana tug boat (TB) menabrak pilar Jembatan Mahakam, pihaknya segera mengerahkan anggota untuk memeriksa lokasi kejadian.
“Kurang lebih dua jam proses evakuasi dilakukan dari pihak KSOP dan Pelindo, Alhamdulillah sudah bisa ditarik, dan saat ini masih dilakukan evakuasi untuk menambatkan tongkang,” tuturnya saat diwawancara media malam tadi.
“Mamang agak sendikit kesulitan, karena kondisi tongkang mengalami kemiringan, sehingga ditarik dengan menggunakan empat TB,” sambungnya.
Setelah selesai penambatan tongkang nanti pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap para kru kapal serta pandu. “Malam ini juga dilaksanakan pemeriksaan kru kapalnya, terkait dugaan penyebab kapal tersebut menabrak jembatan,” imbuhnya.
Disinggung mengenai apakah jembatan masih bisa dilalui saat ini, ia mengaku bahwa jembatan masih bisa dilintasi. Namun, pihaknya akan tetap berkoordinasi dengan instansi terkait. “Akan kami koordinasikan apakah masih aman untuk digunakan atau seperti apa,” terangnya.
Ia menambahkan untuk tongkang muatan kayu sengon tersebut muat kayu dari Tanjung Karas Muara Kaman Kutai Kartanegara (Kukar). “Titik muatnya dari Tanjungan Karas Muara Kaman,” singkatnya.
Sebelumnya, tongkang Indosukses 28 muatan kayu sengon yang ditarik Tug Boat MTS 28, tabrak Jembatan Mahakam, Minggu (16/2/2025) sore tadi sekitar pukul 15.50 WITA.
Editor: Erwin
Minggu, 16/02/2025
Tongkang muatan kayu sengon yang berhasil dievakusi setelah dua jam kemudian, dengan menggunakan empat tug boat, Minggu (16/2/2025) sore tadi. (Foto: Nancy/Korankaltim.com)
TERPOPULER
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.