Selasa, 17/09/2024
Selasa, 17/09/2024
Wajah baru Hotel Atlet setelah direnovasi (Rahmat Surya/KK)
Selasa, 17/09/2024
Wajah baru Hotel Atlet setelah direnovasi (Rahmat Surya/KK)
Penulis : Rahmat Surya
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Hotel Atlet yang berada di Kawasan Gelora Kadrie Oening Sempaja, Samarinda, kembali kosong seiring dengan berakhirnya Musabaqoh Tilawatil Qur'an Nasional (MTQN) XXX/2024 di Kota Samarinda.
Diketahui hotel yang sempat menampung atlet saat PON XVII tahun 2008 dan dijadikan tempat isolasi penderita Covid-19 tahun 2020 lalu dirombak total untuk menampung para kafilah dari beberapa provinsi di Indonesia saat MTQN berlangsung.
Pemprov Kaltim menggelontorkan anggaran sebesar Rp111,5 Miliar untuk perbaikan secara keseluruhan. Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Pengelola Prasarana Olahraga (UPTD PPO) Gelora Kadrie Oening Junaedi kepada Korankaltim.com menjelaskan, kapasitas kamar di Hotel Atlet saat ini sebanyak 273 kamar dengan 7 lantai.
"Tipe kamar sendiri terdiri dari double superior dan single superior dengan masing-masing satu lantai rata-rata ada sekitar 39 kamar," kata Junaedi Selasa (17/9/2024) hari ini.
Saat MTQN sejak tanggal 6 hingga 16 September, pengelolaan Hotel Atlet sementara dilakukan dengan bekerjasama dengan pihak Indonesian Hotel General Managers Association (IHGMA).
"Memberdayakan sumber daya manusia dari Dispora Kaltim sendiri yang sebelumnya telah diberikan pelatihan singkat untuk melakukan pelayanan di Hotel Atlet," jelas Junaedi lagi.
Belajar dari pengalaman beberapa tahun lalu dalam pemanfaatan fasilitas diharapkan hotel tersebut tidak lagi memiliki nasib yang sama karena tidak digunakan.
"Kami berharap setelah MTQN pemerintah provinsi Kaltim ada upaya-upaya yang jelas untuk Hotel Atlet untuk segera dimanfaatkan, baik itu berbayar dengan berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) atau ada kerjasama dengan pihak ketiga," ucapnya.
Editor: Aspian Nur
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.