Rabu, 07/08/2024
Rabu, 07/08/2024
Sisi Sambutan di Jembatan Ahmad Amins yang menjadi titik ETLE Statis, untuk memantau lalu lintas, pelanggaran yang terjadi. (Foto:Nancy/korankaltim.com)
Rabu, 07/08/2024
Sisi Sambutan di Jembatan Ahmad Amins yang menjadi titik ETLE Statis, untuk memantau lalu lintas, pelanggaran yang terjadi. (Foto:Nancy/korankaltim.com)
Penulis: Nancy
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Polresta Samarinda kembali menambah kamera pengawas untuk melakukan tilang elektronik di Kota Tepian.
Di Jembatan Achmad Amins sisi Sambutan dan di simpang Perumahan Alaya arah ke Bontang jadi dua lokasi yang dipasang Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) statis, system tilang elektronik yang sebelumnya sudah terpasang di beberapa titik di Samarinda.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasat Lantas Kompol Creato Sonitehe Gulo saat dikonfirmasi Korankaltim.com Rabu (7/8/2024) hari ini menjelaskan hal tersebut.
ETLE Statis dipasang di dua titik tersebut karena merupakan pintu masuk ke kota Samarinda. "ETLE ini dipasang untuk mengawasi arus lalu lintas dan kejahatan juga, karena merekam 24 jam," ujar Gulo.
ETLE statis akan terus ditambah di setiap pertigaan maupun perempatan di Samarinda. "Tetapi saat ini yang diprioritaskan pintu masuk ke Samarinda dari arah luar kota maupun masuk. Seperti di Jembatan Kembar (Jembatan Mahakam), simpang muara dan nantinya tinggal dari sisi arah Kukar. Total ETLE yang terpasang menjadi enam titik dan itu akan ada penambahan lagi," ucapnya.
Selain itu tambah Gulo skema yang diterapkan saat inu juga merupakan skema menuju Smart City, seiring dengan perkembangan Ibu Kota Nusantara (IKN) mengingat Samarinda menjadi satu diantara kota penyangga IKN. "Jadi, jangan sampai ketinggalan masalah Smart City, ini tujuan utamanya," tegas Gulo.
Meski nantinya penindakan lebih fokus pada ETLE, tak berarti tidak dilakukan penindakan manual karena ada beberapa pelanggaran-pelanggaran yang tidak termonitor oleh ETLE.
"Misalnya kendaraan ODOL (over dimention, over load). Jadi penindakan manual tetap ada, karena tidak masuk dalam kategori ETLE. Tetapi dua titik itu belum aktif sepenuhnya," tutup Gulo.
Editor: Aspian Nur
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.