Kamis, 08/08/2024

Jasad Wanita yang Ditemukan Mengambang di Sungai Mahakam Ternyata Warga Loa Janan yang Dilaporkan Hilang Dua Hari Lalu

Kamis, 08/08/2024

Pihak keluarga almarhumah yang berada di kamar jenazah RSUD AWS, untuk memastikan jasad wanita yang ditemukan mengambang di sungai Mahakam Rabu (7/8/2024) tadi. (Foto:Istimewa)

Share
Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Jasad Wanita yang Ditemukan Mengambang di Sungai Mahakam Ternyata Warga Loa Janan yang Dilaporkan Hilang Dua Hari Lalu

Kamis, 08/08/2024

logo

Pihak keluarga almarhumah yang berada di kamar jenazah RSUD AWS, untuk memastikan jasad wanita yang ditemukan mengambang di sungai Mahakam Rabu (7/8/2024) tadi. (Foto:Istimewa)

Penulis:Nancy

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Teka-teki jasad wanita yang ditemukan mengambang di atas air Sungai Mahakam kawasan Sungai Keledang, Samarinda Seberang pada Rabu (7/8/2024) pukul 17/45 WITA petang kemarin akhirnya terungkap.

Wanita tersebut adalah Esy Eva, berusia 29 tahun yang tinggal di Jalan Karet Gang Karya Baru, Kecamatan Loa Janan,  Kutai Kartanegara.

Hasil penyelidikan kepolisian dari Sat Polairud Polresta Samarinda, Eva dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak Senin (5/8/2024) malam lalu.

Hal ini diungkapkan Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasat Polairud Kompol Izdiharuddin Faris saat dikonfirmasi Korankaltim.com malam tadi. "Dari hasil penyelidikan dan identifikasi pada jasad almarhumah dan dipastikan keluarganya yang melihat dari pakaian serta perhiasan emas yang dikenakan terakhir keluar rumah, sama dengan jasad yang ditemukan, benar itu anak mereka yang hilang bernama Esy Vita, berusia 29 tahun," kata Izdiharuddin

Keterangan dari keluarga almarhumah, Esy Eva meninggalkan rumah sejak dua hari lalu mengendarai sepeda motor dan ditinggalkan di Masjid Muhajirin depan perusahaan Altrak Sengkotek. "Keluarganya langsung menginformasikan ke group relawan Selasa (6/8/2024)  sekitar jam 10 pagi, menginformasikan terkait kehilangan almarhumah," tuturnya.

Dari pemeriksaan pada jasad alamrhumah tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. "Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan, keterangan orangtuanya juga kemungkinan memiliki masalah pribadi, dugaanya sengaja terjun ke Sungai. Memang almarhumah menurut keterangan keluarganya sering meninggalkan rumah tanpa izin," papar Izdiharuddin lagi.

Untuk selanjutnya jasad telah dilakukan visum, dan pihak keluarga meminta jenazah langsung dibawa ke rumah duka di Jalan Karet Gang Karya Baru. "Setelah visum jenazah langsung dibawah oleh pihak keluarganya untuk dimakamkan," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang motoris speed boat yang sedang mengantar penumpang dari Sungai Keledang menuju pelabuhan di Pasar Pagi bernama Ahmad melihat mayat di Sungai Mahakam yang awalnya dikira kardus. Setelah didekati ternyata mayat seorang wanita dan Ahmad setelah mengantar penumpang ke pelabuhan kemudian melaporkan hal itu setelahnya kembali ke lokasi dirinya melihat jasad tersebut untuk melakukan evakuasi dengan cara mengikatnya di kapal.


Editor: Aspian Nur

Jasad Wanita yang Ditemukan Mengambang di Sungai Mahakam Ternyata Warga Loa Janan yang Dilaporkan Hilang Dua Hari Lalu

Kamis, 08/08/2024

Pihak keluarga almarhumah yang berada di kamar jenazah RSUD AWS, untuk memastikan jasad wanita yang ditemukan mengambang di sungai Mahakam Rabu (7/8/2024) tadi. (Foto:Istimewa)

Share

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.