Rabu, 07/08/2024
Rabu, 07/08/2024
Basarnas saat melangsungkan proses pencarian Skuriti PHSS di Perairan Handil Terusan, Rabu (7/8/2024) (Foto: Basarnas)
Rabu, 07/08/2024
Basarnas saat melangsungkan proses pencarian Skuriti PHSS di Perairan Handil Terusan, Rabu (7/8/2024) (Foto: Basarnas)
Penulis: Erlita Budiarti
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG – Pencarian terhadap Jatoman, petugas keamanan atau sekuriti di perusahaan Pertamina Hulu Sangasanga (PHSS) yang diduga diterkam buaya di Perairan Handil Terusan, Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara, sudah berlangsung tiga hari sejak pria berusia 52 tahun hilang Senin (5/8/2024) pagi lalu sekitar pukul 07.30 WITA.
Sampai saat ini Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) baru menemukan potongan tubuh Jatoman yaitu kepala dan kaki pada Selasa (6/8/2024) petang sekitar pukul 17.00 WITA.
Jarak penemuan juga cukup jauh, kepala Jatoman ditemukan 2,16 kilometer dari lokasi awal pria tersebut diduga diterkam buaya, sementara kakinya ditemukan dijarak 2,26 kilometer. “Sampai hari ini kami terus mencari keberadaan Jatoman,” jelas Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Balikpapan Dody Setiawan kepada Korankaltim.com Rabu (7/8/2024).
Diberitakan sebelumnya, Jatoman sebelum kejadian sedang mandi namun ketika hendak membilas diri seekor buaya naik ke permukaan, menerkam dan menyeret pria itu masuk dalam sungai.
Sudiro, teman Jatoman yang juga jadi sekuriti mengatakan dirinya sempat meneriaki Jatoman dari arah Pos Satpam untuk menghindar, namun temannya itu sudah lebih dulu diterkam buaya.
Editor: Aspian Nur
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.