Kamis, 14/11/2024
Kamis, 14/11/2024
Kadis PMD saat memberikan arahan pada kegiatan Evaluasi Tingkat Perkembangan Desa se-Kukar. (Foto: Heri/Korankaltim.com)
Kamis, 14/11/2024
Kadis PMD saat memberikan arahan pada kegiatan Evaluasi Tingkat Perkembangan Desa se-Kukar. (Foto: Heri/Korankaltim.com)
Penulis: */Muhammad Heriansyah
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) sukses melaksanakan Evaluasi Tingkat Perkembangan Desa se-Kukar, di Gedung Puteri Karang Melenu Kecamatan Tenggarong Seberang, Selasa (12/11/2024) lalu.
Kegiatan yang digagas oleh DPMD Kukar dan dibuka secara resmi Pjs Bupati Kukar Bambang Arwanto diwakilkan Sekda Kukar Sunggono ini dihadiri seluruh kepala desa (kades) dan Badan Perwakilan Desa (BPD) se-Kukar.
Dalam arahannya, Kepala DPMD Kukar Arianto mengatakan evaluasi yang dilakukan ini tidak sama dengan yang dilakukan oleh pengawas. “Karena pemerintah kabupaten kita ini membina apa yang dilakukan kawan-kawan desa, bagaimana untuk memperbaiki desa,” kata Arianto.
Dalam kegiatan ini juga dirangkai dengan penyampaian materi dengan bentuk diskusi panel oleh perwakilan Kementerian Hukum dan HAM serta Badan Narkotika Nasional (BNN).
“Alhamdulillah teman-teman dari BNN dan Kemenkumham bisa hadir menyampaikan sosialisasi terkait pentingnya warga desa sadar hukum,” ungkapnya.
Sedangkan pemateri dari BNN menyampaikan survei terkait kondisi penyalahgunaan narkoba, dengan demikian diharapkan desa-desa yang ada di Kutai Kartanegara gerak bersama bagaimana pencegahan peredaran narkoba ini bisa dilakukan dengan baik.
“Diharapkan semua desa bisa berpartisipasi maksimal terkait penanganan narkoba di Kukar,” jelasnya.
Rampung kegiatan diskusi panel dari Kemenkumham dan BNN kegiatan dilanjutkan dengan acara inti yakni pelaksanaan evaluasi perkembangan desa 2024. Pentingnya pelaksanaan evaluasi ini karena sekarang sudah memasuki triwulan terakhir di tahun 2024.
“Jadi perlu sekali kita melakukan evaluasi, mudah-mudahan dari hasil evaluasinya yang sudah baik kita pertahankan baik, kemudian yang belum baik kita perbaiki mudahan waktu yang ada ini masih bisa kita lakukan dan kita akan lanjutkan pada 2025,” tegasnya.
Sementara itu, Sekda Kukar Sunggono memberikan apresiasi tinggi kepada jajaran DPMD Kukar sebagai penggagas kegiatan positif ini. “Salah satu tujuan kegiatan ini guna mengetahui seperti apa desa-desa itu memposisikan dirinya bersumber dari data-data yang ada,” ucapnya. (*/kk)
Editor: Aspian Nur
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.