Senin, 17/02/2025

Bupati Terpilih Kubar Dukung Penambahan Rute Penerbangan ke Samarinda

Senin, 17/02/2025

Ilustrasi

Share
Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Bupati Terpilih Kubar Dukung Penambahan Rute Penerbangan ke Samarinda

Senin, 17/02/2025

logo

Ilustrasi

Penulis: Sofia Silva Cherin Rion

KORANKALTIM.COM, BARONG TONGKOK – Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Melalan, Kabupaten Kubar, mendapat dukungan penuh dari Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Frederick Edwin dan Nanang Adriani, untuk menambah rute penerbangan menuju Samarinda. 

Dukungan ini disampaikan oleh Kepala UPBU Melalan, Indra Rohman setelah menyambut kedatangan rombongan bupati dan wakil bupati terpilih yang akan berangkat ke Jakarta untuk mengikuti pelantikan kepala daerah, Kamis (20/2/2025).

“Ini disampaikan sendiri oleh pak bupati saat bertolak dari Kubar, Kamis (13/2/2025) lalu. Beliau mengatakan, apa yang bisa disupport atau dibantu, bisa dilakukan sama-sama,” ucapnya kepada Korankaltim.com, Senin (17/2/2025).

Indra pun menjelaskan bahwa selama ini, rute yang beroperasi di UPBU Melalan adalah rute BPP-Kubar-BPP. Namun, karena adanya permintaan dan kebutuhan dari masyarakat, pihaknya mendorong agar rute penerbangan menuju Samarinda dapat segera direalisasikan.

“Bupati juga antusias mendukung dengan perkembangan dan pengembangan Bandara Melalan. Ditambah, UPBU Samarinda juga ingin penerbangannya bisa terbuka seperti di Balikpapan,” ujarnya. 

Oleh karenanya, pasca pelantikan kepala daerah terpilih tersebut dapat memberikan dampak positif.

“Saya berharap dengan pergantian bupati ini dapat membawa dampak positif bagi UPBU Melalan,” ujarnya.

Ditambahkannya, rute penerbangan menuju Samarinda sebenarnya telah diupayakan sejak beberapa tahun terakhir, tetapi yang menjadi masalah beberapa operator/maskapai masih kekurangan pesawat. Meski demikian, akan terus berupaya agar kendala tersebut dapat segera teratasi.

“Jika sudah siap dan teratasi semuanya, saya optimis rute ini bisa terwujud, karena melihat data sejak 2019 lalu hingga 2024 pengguna jasa penerbangan masih cukup besar, baik itu tujuan Samarinda maupun Balikpapan,” tutupnya.


Editor: Erwin 

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.