Kamis, 18/07/2024
Kamis, 18/07/2024
Tim SAR gabungan berhasil menemukan pelajar SMP di Balikpapan yang terseret ombak saat berenang di Pantai Monpera, Kamis (18/7/2024). (Dok. Basarnas Balikpapan)
Kamis, 18/07/2024
Tim SAR gabungan berhasil menemukan pelajar SMP di Balikpapan yang terseret ombak saat berenang di Pantai Monpera, Kamis (18/7/2024). (Dok. Basarnas Balikpapan)
Penulis: David Purba
KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Tim SAR gabungan berhasil menemukan pelajar yang tenggelam di kawasan Pantai Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera) pada Kamis (18/7/2024) sekira pukul 08.25 Wita. Korban Muhammad Reza (14) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Balikpapan, Dody Setiawan menerangkan, setelah pelaksanaan breafing pencarian korban terseret ombak hari kedua. Tim SAR gabungan mendapati diduga jasad korban mengambang di laut.
Tim kemudian langsung menuju lokasi menggunakan rubber boat. Kondisi gelombang yang tinggi pun menjadi tantangan bagi Tim SAR gabungan selama proses evakuasi jenazah dilakukan.
"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan jarak 150 meter dari LKP ke arah selatan," kata Dody melalui keterangan tertulisnya, Kamis (18/7/2024).
Usai berhasil mengevakuasi jenazah korban, Tim SAR gabungan kemudian langsung membawa jasad pelajar SMP Negeri 3 Balikpapan tersebut ke Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan.
"Tidak ada tanda-tanda kekerasan. Korban langsung kami bawa ke Bhayangkara untuk kemudian diserahkan ke pihak keluarga," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Reza tenggelam terseret ombak saat berenang di kawasan Pantai Monpera pada Rabu (17/7/2024) sore.
Salah satu rekan korban, Ahlan (14) mengungkapkan, korban sebelumnya tengah bermain di tepian Pantai Monpera. Kemudian Ahlan bersama sembilan temannya termasuk korban pun memutuskan untuk berenang.
"Kami sedang main di pinggiran, terus berenang. Pas berenang dia (korban) sempat narik-narik saya, setelah terlepas dari tarikan, dia terseret gelombang," kata Ahlan.
Mengetahui kondisi tersebut, Ahlan kemudian bersama teman-temannya berenang ke tepian. Ahlan juga mengaku bahwa, sebelum memutuskan berenang, mereka telah mengingatkan korban Reza agar tak ikut berenang. "Tapi dia tetap nekat, dia gak bisa berenang," ujarnya.
Editor: Supiansyah
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.