Minggu, 31/05/2020

Hujan Deras Disertai Ombak, Pemancing Hilang di Selat Makassar

Minggu, 31/05/2020

Petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan saat bertolak dari pelabuhan Somber menuju lokasi kejadian. (Foto: Istimewa/KoranKaltim.Com)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Hujan Deras Disertai Ombak, Pemancing Hilang di Selat Makassar

Minggu, 31/05/2020

logo

Petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan saat bertolak dari pelabuhan Somber menuju lokasi kejadian. (Foto: Istimewa/KoranKaltim.Com)

KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Seorang pemancing dinyatakan hilang di perairan Selat Makassar pada Minggu pagi, (31/5/2020). Diketahui pemancing tersebut bernama Bima (20) warga Jalan RE Martadinata, Balikpapan Tengah.

Informasi yang dihimpun bermula ketika rombongan sebanyak 10 orang terdiri 8 pemancing dan satu kapten kapal serta satu Anak Buah Kapal (ABK) melakukan perjalanan ke spot mancing di perairan Selat Makassar.

Rombongan bertolak dari pelabuhan TPA Manggar Balikpapan Timur sekira pukul 06.00 WITA.

"Kami pergi mancing berangkat jam 6 pagi. Pada saat di posisi spot mancing, baru sadar ada satu teman sudah hilang," ungkap Ari Suwanto rekan kerja korban saat dimintai keterangan petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan.

Dikatakan Ari, selama perjalanan terjadi cuaca buruk dan ombak besar menggoyangkan kapal. Hujan deras juga menerpa.

"Teman yang lain masuk ke dalam kabin kapten. Sedangkan dia sendiri tidak mau masuk pada saat hujan. Dia duduknya di belakang kiri kapal," jelasnya.

Saat ini petugas dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan sedang melakukan pencarian ke lokasi kejadian yang berada di LKP S 1°30'22.9464"    E 117°11'27.1248" Selat Makassar.

Penulis: Yudi Hadi

Editor: Hendra

Hujan Deras Disertai Ombak, Pemancing Hilang di Selat Makassar

Minggu, 31/05/2020

Petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan saat bertolak dari pelabuhan Somber menuju lokasi kejadian. (Foto: Istimewa/KoranKaltim.Com)

Berita Terkait


Hujan Deras Disertai Ombak, Pemancing Hilang di Selat Makassar

Petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan saat bertolak dari pelabuhan Somber menuju lokasi kejadian. (Foto: Istimewa/KoranKaltim.Com)

KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Seorang pemancing dinyatakan hilang di perairan Selat Makassar pada Minggu pagi, (31/5/2020). Diketahui pemancing tersebut bernama Bima (20) warga Jalan RE Martadinata, Balikpapan Tengah.

Informasi yang dihimpun bermula ketika rombongan sebanyak 10 orang terdiri 8 pemancing dan satu kapten kapal serta satu Anak Buah Kapal (ABK) melakukan perjalanan ke spot mancing di perairan Selat Makassar.

Rombongan bertolak dari pelabuhan TPA Manggar Balikpapan Timur sekira pukul 06.00 WITA.

"Kami pergi mancing berangkat jam 6 pagi. Pada saat di posisi spot mancing, baru sadar ada satu teman sudah hilang," ungkap Ari Suwanto rekan kerja korban saat dimintai keterangan petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan.

Dikatakan Ari, selama perjalanan terjadi cuaca buruk dan ombak besar menggoyangkan kapal. Hujan deras juga menerpa.

"Teman yang lain masuk ke dalam kabin kapten. Sedangkan dia sendiri tidak mau masuk pada saat hujan. Dia duduknya di belakang kiri kapal," jelasnya.

Saat ini petugas dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan sedang melakukan pencarian ke lokasi kejadian yang berada di LKP S 1°30'22.9464"    E 117°11'27.1248" Selat Makassar.

Penulis: Yudi Hadi

Editor: Hendra

 

Berita Terkait

Lokasi CFD Tenggarong Pindah Besok Pagi, SK2 Bakal Bagikan 200 Sapoh untuk Para Pedagang

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Pengembangan Lahan Kakao Berau Baru 500 Hektare, Kelompok Tani Diminta Tak Alih Fungsikan Lahan

Ketergantungan Kaltim pada Sektor Pertambangan jadi Sorotan

Petani Kakao di Berau Diminta Bermitra dengan Perusahaan

Libatkan 14 Perusahaan, Disnaker Samarinda Buka Job Fair Pekan Depan

Aplikasi Perjalanan Dinas Dikritisi Anggota DPRD Samarinda, Sebut Jalan-Jalan untuk Adopsi Tata Kota

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.