Senin, 20/05/2019
Senin, 20/05/2019
Peresmian jargas yang dikakukan pejabat dari BPH Migas, Pertagas Niaga dan PHKT serta anggota Komisi VII DPR RI. (Erwin/KoranKaltim.Com)
Senin, 20/05/2019
Peresmian jargas yang dikakukan pejabat dari BPH Migas, Pertagas Niaga dan PHKT serta anggota Komisi VII DPR RI. (Erwin/KoranKaltim.Com)
KORANKALTIM.COM, PENAJAM – Manfaat jaringan gas atau jargas belum dapat dirasakan masyarakat. Meski telah diresmikan pada 27 Maret lalu.
Asisten II Bidang Pembangunan dan Perekonomian Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara, Ahmad Usman menjelaskan, jargas belum dioperasikan karena pengaktifan atau konversi kompor LPG belum dilakukan.
“Informasi dari Pertagas Niaga, Insya Allah, untuk di Kabupaten PPU akan dikerjakan setelah lebaran,“ ungkapnya kepada Korankaltim.Com, Senin (20/5/2019).
Dalam klausul, konversi dikerjakan dengan jangka waktu kurang lebih 104 hari.
Kabupaten Penajam Paser Utara mendapatkan kuota 4.260 sambungan rumah tangga yang tersebar di empat kelurahan di Kecamatan Penajam.
Laporan : Erwin
Editor : Hendra
Peresmian jargas yang dikakukan pejabat dari BPH Migas, Pertagas Niaga dan PHKT serta anggota Komisi VII DPR RI. (Erwin/KoranKaltim.Com)
KORANKALTIM.COM, PENAJAM – Manfaat jaringan gas atau jargas belum dapat dirasakan masyarakat. Meski telah diresmikan pada 27 Maret lalu.
Asisten II Bidang Pembangunan dan Perekonomian Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara, Ahmad Usman menjelaskan, jargas belum dioperasikan karena pengaktifan atau konversi kompor LPG belum dilakukan.
“Informasi dari Pertagas Niaga, Insya Allah, untuk di Kabupaten PPU akan dikerjakan setelah lebaran,“ ungkapnya kepada Korankaltim.Com, Senin (20/5/2019).
Dalam klausul, konversi dikerjakan dengan jangka waktu kurang lebih 104 hari.
Kabupaten Penajam Paser Utara mendapatkan kuota 4.260 sambungan rumah tangga yang tersebar di empat kelurahan di Kecamatan Penajam.
Laporan : Erwin
Editor : Hendra
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.