Kamis, 18/10/2018

Komisi II DPR RI ke Balikpapan

Kamis, 18/10/2018

Ketua Tim Kunker Komisi II DPR RI, Herman Khairon

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Komisi II DPR RI ke Balikpapan

Kamis, 18/10/2018

logo

Ketua Tim Kunker Komisi II DPR RI, Herman Khairon

KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Rombongan Komisi II DPR RI tiba di Balaikota Balikpapan Kamis (18/10/2018) pagi tadi. Rombongan tersebut dalam rangka kunjungan kerja Spesifik terkait pelayanan publik dan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).

Kunjungan Kerja Spesifik Komisi II DPR-RI, Herman Khairon mengatakan pemenuhan hak PTSL di seluruh wilayah Indonesia harus terserap khususnya di wilayah Kaltim. "Kita harus dorong secara kuantitas memang jumlahnya banyak, tahun ini target tujuh juta bidang tanah yang tersertifikasi tahun lalu ada lima juta tahun 2019 ada target 9 juta jadi ini bukan sesuatu yang mudah karena mengadministrasikan tanah dengan struktur tahapan sampai ke tahap sertifikat itu bukan hal yang mudah karena harus ada pengukuran aspek legal," kata Herma.

Kendati demikian pihaknya juga akan mengevaluasi terkait program tersebut. "Karena bagaimanapun program ini baik dan penting serta strategis kita harus kawal. Terkait juga anggaran yang dialokasikan cukup besar karena ini juga diberi secara gratis sehingga anggaran dari APBN cukup besar," imbuhnya. (*)


Penulis: Yudi Hadi

Editor: Aspian Nur

Komisi II DPR RI ke Balikpapan

Kamis, 18/10/2018

Ketua Tim Kunker Komisi II DPR RI, Herman Khairon

Berita Terkait


Komisi II DPR RI ke Balikpapan

Ketua Tim Kunker Komisi II DPR RI, Herman Khairon

KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Rombongan Komisi II DPR RI tiba di Balaikota Balikpapan Kamis (18/10/2018) pagi tadi. Rombongan tersebut dalam rangka kunjungan kerja Spesifik terkait pelayanan publik dan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).

Kunjungan Kerja Spesifik Komisi II DPR-RI, Herman Khairon mengatakan pemenuhan hak PTSL di seluruh wilayah Indonesia harus terserap khususnya di wilayah Kaltim. "Kita harus dorong secara kuantitas memang jumlahnya banyak, tahun ini target tujuh juta bidang tanah yang tersertifikasi tahun lalu ada lima juta tahun 2019 ada target 9 juta jadi ini bukan sesuatu yang mudah karena mengadministrasikan tanah dengan struktur tahapan sampai ke tahap sertifikat itu bukan hal yang mudah karena harus ada pengukuran aspek legal," kata Herma.

Kendati demikian pihaknya juga akan mengevaluasi terkait program tersebut. "Karena bagaimanapun program ini baik dan penting serta strategis kita harus kawal. Terkait juga anggaran yang dialokasikan cukup besar karena ini juga diberi secara gratis sehingga anggaran dari APBN cukup besar," imbuhnya. (*)


Penulis: Yudi Hadi

Editor: Aspian Nur

 

Berita Terkait

Lokasi CFD Tenggarong Pindah Besok Pagi, SK2 Bakal Bagikan 200 Sapoh untuk Para Pedagang

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Pengembangan Lahan Kakao Berau Baru 500 Hektare, Kelompok Tani Diminta Tak Alih Fungsikan Lahan

Ketergantungan Kaltim pada Sektor Pertambangan jadi Sorotan

Petani Kakao di Berau Diminta Bermitra dengan Perusahaan

Libatkan 14 Perusahaan, Disnaker Samarinda Buka Job Fair Pekan Depan

Aplikasi Perjalanan Dinas Dikritisi Anggota DPRD Samarinda, Sebut Jalan-Jalan untuk Adopsi Tata Kota

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.