Rabu, 19/06/2024

Dua Pemain Muda Bersinar di Grup F Piala Eropa

Rabu, 19/06/2024

Pemain muda Turki dan Real Madrid Arda Guler, mencetak gol sensasional saat negaranya menghadapi Georgia. (reuters)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Dua Pemain Muda Bersinar di Grup F Piala Eropa

Rabu, 19/06/2024

logo

Pemain muda Turki dan Real Madrid Arda Guler, mencetak gol sensasional saat negaranya menghadapi Georgia. (reuters)

KORANKALTIM.COM - Dua pemain muda sama-sama jadi bintang pada matchday penutup pertandingan pertama fase grup yang dimainkan Rabu (19/6/2024) dini hari tadi.

Adalah Francisco Conceicao dari Portugal dan Arda Guler dari Turki yang sama-sama mencetak gol dalam kemenangan kedua negara tersebut di fase Grup F atas lawan mereka masing-masing.

Di Red Bull Arena Leipzig, Portugal menang tipis 2-1 atas Republik Ceko yang diawali gol Lukas Provod untuk membawa Ceko  unggul lebih dulu 0-1 disaat mereka bermain dalam tekanan Seleccao das Quinas hampir di sepanjang pertandingan, hal mana yang membuat The Locomotive membuat gol bunuh diri lewat Robon Hranac menit 69 yang jadi penyeimbang kedudukan 1-1.

Disaat pertandingan sepertinya akan berakhir imbang, Francesco Conceicao yang masuk lapangan sebagai pemain pengganti menit 90 jadi penentu kemenangan Portugal setelah Cristiano Ronaldo yang jadi kapten tim gagal memanfaatkan banyak peluang mencetak gol.

Conceicao menggetarkan jala gawang Ceko menit 90+2, hanya 111 detik saat masuk lapangan, yang memastikan juara Piala Eropa 2016 itu meraih tiga poin perdana ajang ini. Gol tersebut memastikan Ronaldo menandai penampilannya di Kejuaraan Eropa keenamnya dengan sebuah kemenangan yang tak terlupakan.

Manajer Roberto Martinez sangat memuji disiplin timnya, bahkan setelah sempat tertinggal. "Kami menunjukkan semangat dan disiplin yang tinggi, kami bermain dan mengendalikan permainan dan kami tidak membiarkan Ceko memanfaatkan gol yang mereka cetak dan ini adalah hal yang paling penting," kata Martinez kepada wartawan. “Saya harus berterima kasih kepada para pendukung kami, atmosfer yang mereka ciptakan telah membantu kami memenangkan pertandingan ini," imbuhnya.

Martinez memuji penampilan Conceicao yang masih berusia 21 tahun. "Francisco adalah contoh terbaik untuk mendapatkannya, dia pantas berada di sini dan dia menunjukkan dia siap membantu tim," kata Martinez. "Seorang pemain yang sangat alami, ia memiliki kemampuan untuk melihat bahaya di dalam kotak penalti. Francisco melakukan apa yang telah dia lakukan selama empat bulan terakhir di tim klubnya, tetapi ini tidak mudah tetapi dia menunjukkan karakter dan nilainya karena dia diizinkan berada di sini," sebutnya.

Republik Ceko, yang mencapai final Euro 1996, merupakan tim yang tidak diunggulkan dalam pertandingan ini. Namun di bawah asuhan Ivan Hasek, mereka berada dalam performa yang baik, tidak terkalahkan menjelang Euro setelah penunjukannya pada bulan Januari.

Ini merupakan penampilan yang hampir sempurna dari mereka saat menghadapi salah satu tim favorit di turnamen ini, bertahan dengan baik dan membuat lawan mereka frustasi sebelum merebut keunggulan. Laga selanjutnya Ceko akan menghadapi Turki.

Selain Conceicao, pemain muda yang bersinar pada Grup F ini adalah Arda Guler. Arda Guler melepaskan tendangan melengkung dari jarak hampir 20 meter yang menjadi gol terbaik diawal turnamen ini saat Turki menghancurkan Georgia  3-1 di Signal Iduna Park.

Guler yang mendapat julukan “Messi Turki” berusia 19 tahun dan menjadi remaja ketiga yang mencetak gol pada penampilan pertama mereka di Euro setelah Ferenc Bene untuk Hungaria melawan Spanyol pada tahun 1964 dan Cristiano Ronaldo untuk Portugal melawan Yunani pada tahun 2004. Guler juga merupakan pemain termuda yang berhasil mencetak gol dalam debutnya di Piala Eropa.

Turki unggul lebih dulu menit 25 lewat Mert Muldur namun disamakan pemain Georgia Georges Mikautadze menit 32 sampai akhirnya Guler mencetak gol menit 65 dan ditutup gol Muhammed Kerem Akturkoglu pada tambahan waktu menit 90+7.

"Saya sangat senang, tidak ada kata-kata yang dapat menggambarkan perasaan saya. Saya memimpikan gol ini secara terus-menerus. Saya bekerja ekstra keras untuk membalas cinta luar biasa yang telah saya terima,” ujar Arda Guler usai laga.

"Saya telah melatih tendangan khusus ini baru-baru ini di akhir sesi latihan. Saya sangat senang bisa mencetak gol dengan cara ini,” sebutnya.

Guler bergabung dengan Real Madrid pada bulan Juli dari Fenerbahce dan setelah pada awalnya berjuang keras untuk mendapatkan kebugaran dan performa terbaiknya, mengakhiri musim dengan lima gol dari lima partai di Liga untuk memenangkan La Liga dan menjadi pemain Turki pertama yang berhasil menjuarai Liga Champions.

Dengan para pemain veteran seperti Robert Lewandowski, Luka Modric, Ronaldo, dan Pepe yang berusia 41 tahun, yang kemungkinan besar akan tampil di Piala Eropa terakhir mereka, Guler hanyalah generasi terbaru yang menunjukkan bahwa sepak bola Eropa berada di tangan yang tepat.

Pelatih Georgia Willy Sagnol juga memuji Guler. "Perasaan saya sedikit campur aduk. Kami memiliki banyak peluang untuk mencetak gol. Saya tidak ingin mengatakan layak atau tidak layak karena ini adalah kisah sepak bola. Kami berharap untuk awal yang lebih baik, tetapi saya bangga dengan para pemain saya. Arda Guler adalah talenta yang hebat, ia akan mendapatkan lebih banyak pengalaman dan mencetak lebih banyak gol. Kami belajar dengan cepat dan menjadi lebih baik sebagai sebuah tim," papar Sagnol.

Dengan hasil ini, Turki memimpin Grup F karena menang produktivitas gol meski memiliki poin yang sama dengan Portugal yang berada di posisi kedua sementara Ceko peringkat ketiga dan Georgia posisi 4. Turki akan menghadapi Portugal pada 23 Juni nanti sementara Georgia bersua Ceko sehari sebelumnya.


Editor: Aspian Nur

Dua Pemain Muda Bersinar di Grup F Piala Eropa

Rabu, 19/06/2024

Pemain muda Turki dan Real Madrid Arda Guler, mencetak gol sensasional saat negaranya menghadapi Georgia. (reuters)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.