Rabu, 08/01/2025
Rabu, 08/01/2025
Petugas sedang mengangkut sampah di salah satu bak sampah yang disiapkan. (Foto: Istimewa)
Rabu, 08/01/2025
Petugas sedang mengangkut sampah di salah satu bak sampah yang disiapkan. (Foto: Istimewa)
KORANKALTIM.COM, TANJUNG SELOR - Pemerintah Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara mencatat, produksi sampah di Bumi Tenguyun berkisar 95 ton per harinya yang terus mengalami peningkatan setiap tahun.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bulungan Ismail mengungkapkan, meskipun volume sampah terus mengalami peningkatan, namun masih tetap bisa dikendalikan.
"Meski ada peningkatan tapi penanganannya masih bisa dikendalikan karena sarana prasarana serta sumber daya manusia kami masih mumpuni," ujar Ismail.
Sampah yang ada di Bulungan masih didominasi plastik. Sebagai upaya mengurangi sampah plastik, Pemkab Bulungan sudah melakukan berbagai strategi, diantaranya membuat Tempat Pengelolaan Sampah Reuse-Reduce-Recycle (TPS3R) di beberapa titik. Selain itu juga, pemerintah menebar bak sampah di beberap titik, dengan harapan masyarakat bisa membuang sampah pada tempat yang disediakan.
"Kami juga terus memberikan edukasi soal penanganan sampah. Kami mulai dari sejak dini dimulai dari satuan Pendidikan dengan sasaran anak-anak," paparnya.
Ada beberapa penyebab terjadinya peningkatan volume sampah ini. Selain adanya peningkatan jumlah penduduk, perubahan gaya hidup saat ini cukup mempengaruhi.
Apalagi, melihat tren saat ini di mana sampah-sampah yang diangkut ke Tempat Pembuangan Umum (TPU) merupakan plastik. "Ini terus kami upayakan, bagaimana kesadaran masyarakat tidak membuang sampah sembarangan," pungkas Ismail.
Editor: Aspian Nur
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.