Senin, 28/08/2017
Senin, 28/08/2017
Senin, 28/08/2017
SANGATTA – Pelabuhan Kenyamukan yang ditargetkan menjadi salah satu Gerai Maritim 8 hingga kini belum memiliki gudang. Fasilitas ini menjadi salah satu permintaan Kementerian Perdagangan (Kemendag) agar Pemkab Kutai Timur segera membangun salah satu fasilitas penunjang tersebut.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kutai Timur, Edward Azran mengatakan, hampir semua pelabuhan lain sudah memiliki gudang. Sedangkan Kutai Timur masih belum memiliki gambaran di mana lokasinya. Untuk itu, pada tahun ini, Desperindag akan mengajukan tanah untuk pembangunan gudang karena Kemendag juga berkenan membantu proyek pembangunan. “Kita upayakan di tahun ini, pelabuhan tersebut punya gudang, Kemendag juga berkenan membantu,”ucapnya.
Menurutnya, Gerai Maritim di wilayah 8, di dalamnya terdapat rute pelayaran Tanjung Perak menuju Belang-belang, Sangatta dan Sebatik, diharapkan bisa segera dioperasikan pada akhir tahun ini. Namun, tentu saja hal tersebut terkendala dengan belum rampungnya pembangunan Pelabuhan Kenyamukan Sangatta.
Dengan beroperasinya rute ini, diperkirakan akan ada perputaran uang sekitar Rp3,4 triliun dari aktivitas bongkar muat penumpang dan barang. Namun, lagi-lagi yang menjadi permasalahan adalah belum adanya kawasan pergudangan di pelabuhan Sangatta.Tiga pelabuhan laut lain sudah memilikinya.
“Nantinya gudang tersebut berfungsi sebagai tempat transit maupun penyimpanan barang-barang dagangan yang dibongkar dari kapal maupun barang yang akan dimuat ke kapal,” ujarnya. (yul1116)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.