Senin, 11/11/2019

Kajati : Menyapu Lantai Kotor, Jangan Pakai Sapu Kotor

Senin, 11/11/2019

Proses pemeriksaan dan tes urin bagi seluruah pegawai di lingkungan Kejati Kaltim oleh BNN Senin pagi (11/11/2019) tadi. ( Foto: Humas Kejati Kaltim )

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Kajati : Menyapu Lantai Kotor, Jangan Pakai Sapu Kotor

Senin, 11/11/2019

logo

Proses pemeriksaan dan tes urin bagi seluruah pegawai di lingkungan Kejati Kaltim oleh BNN Senin pagi (11/11/2019) tadi. ( Foto: Humas Kejati Kaltim )

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Komitmen untuk bersih dari segala pelanggaran dan fokus pada penuntasan kasus di Bumi Etam membuat seluruh pegawai dan pegawai non PNS di lingkungan Kejati Kaltim yang berjumlah 140 orang Senin (11/11/2019) pagi tadi melakukan tes urine narkotika. 

Berlokasi di aula utama Kejati Kaltim Jl. Bung Tomo Samarinda Seberang, tes dilakukan tim BNN Kaltim.  Sebelum proses pemeriksaan, seluruh ASN diminta mengisi formulir,  sekaligus mendata jenis obat yang dikonsumsi dalam seminggu terakhir.  “Program ini merupakan sosialisasi dari Instruksi Presiden (Inpres) RI Nomor 06 Tahun 2018. Instruksi tentang upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba tersebut dikhususkan kepada para aparatur sipil negara (ASN) di daerah dan seluruh Indonesia,” ucap Kajati Kaltim Chaerul Amir. 

Menurut Chaerul, dalam prosesnya, pemeriksaan itu adalah bentuk komitmen jajarannya agar sama-sama terhindar dari penyalahgunaan narkotika. Kajati sebagai lembaga pemerintah yang konsen akan pemberantasan pelanggaran, tentu tak ingin dalam struktur internalnya ada personal yang justru melakukan pelanggaran. Apapun bentuknya. “Jangan sampai ibarat kita menyapu lantai kotor, jangan pakai sapu kotor. Tentu hasilnya tak bisa optimal,” paparnya.  (*)


Penulis : Adhi Abdhian 

Editor: Aspian Nur



Kajati : Menyapu Lantai Kotor, Jangan Pakai Sapu Kotor

Senin, 11/11/2019

Proses pemeriksaan dan tes urin bagi seluruah pegawai di lingkungan Kejati Kaltim oleh BNN Senin pagi (11/11/2019) tadi. ( Foto: Humas Kejati Kaltim )

Berita Terkait


Kajati : Menyapu Lantai Kotor, Jangan Pakai Sapu Kotor

Proses pemeriksaan dan tes urin bagi seluruah pegawai di lingkungan Kejati Kaltim oleh BNN Senin pagi (11/11/2019) tadi. ( Foto: Humas Kejati Kaltim )

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Komitmen untuk bersih dari segala pelanggaran dan fokus pada penuntasan kasus di Bumi Etam membuat seluruh pegawai dan pegawai non PNS di lingkungan Kejati Kaltim yang berjumlah 140 orang Senin (11/11/2019) pagi tadi melakukan tes urine narkotika. 

Berlokasi di aula utama Kejati Kaltim Jl. Bung Tomo Samarinda Seberang, tes dilakukan tim BNN Kaltim.  Sebelum proses pemeriksaan, seluruh ASN diminta mengisi formulir,  sekaligus mendata jenis obat yang dikonsumsi dalam seminggu terakhir.  “Program ini merupakan sosialisasi dari Instruksi Presiden (Inpres) RI Nomor 06 Tahun 2018. Instruksi tentang upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba tersebut dikhususkan kepada para aparatur sipil negara (ASN) di daerah dan seluruh Indonesia,” ucap Kajati Kaltim Chaerul Amir. 

Menurut Chaerul, dalam prosesnya, pemeriksaan itu adalah bentuk komitmen jajarannya agar sama-sama terhindar dari penyalahgunaan narkotika. Kajati sebagai lembaga pemerintah yang konsen akan pemberantasan pelanggaran, tentu tak ingin dalam struktur internalnya ada personal yang justru melakukan pelanggaran. Apapun bentuknya. “Jangan sampai ibarat kita menyapu lantai kotor, jangan pakai sapu kotor. Tentu hasilnya tak bisa optimal,” paparnya.  (*)


Penulis : Adhi Abdhian 

Editor: Aspian Nur



 

Berita Terkait

Lokasi CFD Tenggarong Pindah Besok Pagi, SK2 Bakal Bagikan 200 Sapoh untuk Para Pedagang

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Pengembangan Lahan Kakao Berau Baru 500 Hektare, Kelompok Tani Diminta Tak Alih Fungsikan Lahan

Ketergantungan Kaltim pada Sektor Pertambangan jadi Sorotan

Petani Kakao di Berau Diminta Bermitra dengan Perusahaan

Libatkan 14 Perusahaan, Disnaker Samarinda Buka Job Fair Pekan Depan

Aplikasi Perjalanan Dinas Dikritisi Anggota DPRD Samarinda, Sebut Jalan-Jalan untuk Adopsi Tata Kota

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.