Minggu, 10/03/2019

Gagal Dapat Mahkota Puteri Indonesia, Radha Tetap Bersyukur

Minggu, 10/03/2019

Radha Virsa Febiola, Puteri Indonesia Kalimantan Timur

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Gagal Dapat Mahkota Puteri Indonesia, Radha Tetap Bersyukur

Minggu, 10/03/2019

logo

Radha Virsa Febiola, Puteri Indonesia Kalimantan Timur

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Puteri Indonesia Kalimantan Timur Radha Virsa Febiola, belum beruntung mengenakan mahkota Puteri Indonesia 2019.

Pada gelaran Puteri Indonesia ke 23 yang dilangsungkan 8 Maret lalu, Radha sapaan Radha Virsa Febiola bahkan tak masuk ke posisi Top 11. 

Namun demikian, ia mengaku tetap bersyukur sudah bisa mewakili Kaltim dalam ajang bergengsi tersebut.

"Alhamdulillah Radha tetap bersyukur dengan apa yang telah Radha dapat, yaitu kesempatan mewakili provinsi saya di ajang bergengsi ini," ujarnya kepada Koran Kaltim melalui pesan singkat WhatsApp Minggu (10/03/2019) pagi.

Gadis kelahiran Kota Samarinda ini mengaku menang kalah dalam kompetisi adalah wajar. 

"Kita semua adalah pemenang, karena kita adalah yang terbaik dari provinsi masing-masing. Siapapun pemenangnya mereka sangat layak. Karena orang yang tepilih adalah orang yang hebat dan menginspirasi," paparnya.

Beberapa kegiatan menanti gadis dengan tinggi badan 172 centimeter ini.

"Besok Senin kami dari YPI (Yayasan Puteri Indonesia) ada audiensi bersama Bapak Presiden, Joko Widodo," ungkapnya.

Radha terpilih menjadi wakil Kaltim, setelah mengikuti seleksi terbatas di Jakarta pada Februari lalu.


Penulis : Rusdi 

Editor   : Desman Minang

Gagal Dapat Mahkota Puteri Indonesia, Radha Tetap Bersyukur

Minggu, 10/03/2019

Radha Virsa Febiola, Puteri Indonesia Kalimantan Timur

Berita Terkait


Gagal Dapat Mahkota Puteri Indonesia, Radha Tetap Bersyukur

Radha Virsa Febiola, Puteri Indonesia Kalimantan Timur

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Puteri Indonesia Kalimantan Timur Radha Virsa Febiola, belum beruntung mengenakan mahkota Puteri Indonesia 2019.

Pada gelaran Puteri Indonesia ke 23 yang dilangsungkan 8 Maret lalu, Radha sapaan Radha Virsa Febiola bahkan tak masuk ke posisi Top 11. 

Namun demikian, ia mengaku tetap bersyukur sudah bisa mewakili Kaltim dalam ajang bergengsi tersebut.

"Alhamdulillah Radha tetap bersyukur dengan apa yang telah Radha dapat, yaitu kesempatan mewakili provinsi saya di ajang bergengsi ini," ujarnya kepada Koran Kaltim melalui pesan singkat WhatsApp Minggu (10/03/2019) pagi.

Gadis kelahiran Kota Samarinda ini mengaku menang kalah dalam kompetisi adalah wajar. 

"Kita semua adalah pemenang, karena kita adalah yang terbaik dari provinsi masing-masing. Siapapun pemenangnya mereka sangat layak. Karena orang yang tepilih adalah orang yang hebat dan menginspirasi," paparnya.

Beberapa kegiatan menanti gadis dengan tinggi badan 172 centimeter ini.

"Besok Senin kami dari YPI (Yayasan Puteri Indonesia) ada audiensi bersama Bapak Presiden, Joko Widodo," ungkapnya.

Radha terpilih menjadi wakil Kaltim, setelah mengikuti seleksi terbatas di Jakarta pada Februari lalu.


Penulis : Rusdi 

Editor   : Desman Minang

 

Berita Terkait

Lokasi CFD Tenggarong Pindah Besok Pagi, SK2 Bakal Bagikan 200 Sapoh untuk Para Pedagang

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Pengembangan Lahan Kakao Berau Baru 500 Hektare, Kelompok Tani Diminta Tak Alih Fungsikan Lahan

Ketergantungan Kaltim pada Sektor Pertambangan jadi Sorotan

Petani Kakao di Berau Diminta Bermitra dengan Perusahaan

Libatkan 14 Perusahaan, Disnaker Samarinda Buka Job Fair Pekan Depan

Aplikasi Perjalanan Dinas Dikritisi Anggota DPRD Samarinda, Sebut Jalan-Jalan untuk Adopsi Tata Kota

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.