Jumat, 25/05/2018

Bisa Angkut Mudik, Tiket Lebih Murah

Jumat, 25/05/2018

Foto : Rusdi / korankaltim

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Bisa Angkut Mudik, Tiket Lebih Murah

Jumat, 25/05/2018

logo

Foto : Rusdi / korankaltim

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Bandara APT Pranoto, akhirnya resmi beroperasi.  Diresmikan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak, bandara tersebut diharapkan dapat menjadi ikon baru warga Benua Etam untuk menuju kampung halaman, saat arus mudik tiba.  Rute tujuan Makasar, Mamuju, hingga Surabaya dan Semarang masih jadi rute andalan.

Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak menyebut, beberapa maskapai penerbangan sudah menyatakan kesiapannya.

"Beberapa penerbangan sudah menyatakan kesiapan melayani penerbangan saat arus mudik, mulai dari Lion, Sriwijaya, Garuda, dan lainnya untuk mengangkut mudik, nanti akan ada rute Samarinda - Mamuju, Samarinda Palu, Samarinda- Jogja, dan lain sebagainya, disamping juga bandara akan terus kita perpanjang (runway) menjadi 3000 meter, dengan itu kita bisa memuat penerbangan langsung antar benua, untuk memberangkatkan jemaah haji ke tanah suci, baik Makkah maupun Jeddah," ujarnya usai meresmikan Bandara APT Pranoto kemarin.

Meski saat ini baru ada Susi Air  dan Xpress Air yang melayani penerbangan domestik di APT Pranoto, namun Awang mengaku amat bersyukur akhirnya Kaltim bisa benar-benar memiliki bandara besar di ibukota provinsi.

“Syukur alhamdulilah, cita-cita masyarakat Kaltim memiliki bandara Internasional di Ibukota Kaltim terwujud hari ini, " tukasnya.

Sementara itu Kepala UPBU Temindung Wahyu Siswoyo membeber, setidaknya sudah ada enam Air, Garuda, Sriwijaya, Lion Air, City Link, Batik Air, Wings Air, yang sudah mengajukan permohonan slot penerbangan ke APT Pranoto dengan tujuan beberapa kota di Sulawesi dan Jawa.

"Ya selain Susi Air dan Xpress Air yang memang sudah pindah dari Temindung," tukasnya.

Saat ini beberapa maskapai sudah dalam tahap Bisnis Plan setelah mengajukan persyaratan dan perizinan kepada Kementerian Perhubungan, sebelum nantinya diberikan slot oleh pihak bandara.  Untuk itu, besar kemungkinan APT Pranoto sudah bisa melayani penerbangan paling tidak ke Makasaar, atau Mamuju saat mudik lebaran nanti.

"Prosesnya sekitar 3 bulan, tapi kayaknya enggak selama itu, prediksi saya sebelum lebaran sudah selesai lah," ucapnya.

Mengenai harga tiket, Wahyu juga mengatakan nantinya harga tiket di APT Pranoto akan lebih murah dari di Bandara Sultan Aji Muhammad Sepinggan (SAMS) Balikpapan.  Alasannya, beberapa faktor produksi dari maskapai, harganya cenderung lebih murah di APT Pranoto ketimbang di SAMS Balikpapan.

"Karena airport tax kita lebih murah, kita Rp40 ribu, di Balikpapan Rp100 ribu.  Landing fee, juga lebih murah, itu baru dari dua faktor saja, belum yang lain-lain. Pasti lebih murah di APT Pranoto," ungkapnya.


Penulis: Rusdi

Editor: Firman Hidayat

Bisa Angkut Mudik, Tiket Lebih Murah

Jumat, 25/05/2018

Foto : Rusdi / korankaltim

Berita Terkait


Bisa Angkut Mudik, Tiket Lebih Murah

Foto : Rusdi / korankaltim

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Bandara APT Pranoto, akhirnya resmi beroperasi.  Diresmikan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak, bandara tersebut diharapkan dapat menjadi ikon baru warga Benua Etam untuk menuju kampung halaman, saat arus mudik tiba.  Rute tujuan Makasar, Mamuju, hingga Surabaya dan Semarang masih jadi rute andalan.

Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak menyebut, beberapa maskapai penerbangan sudah menyatakan kesiapannya.

"Beberapa penerbangan sudah menyatakan kesiapan melayani penerbangan saat arus mudik, mulai dari Lion, Sriwijaya, Garuda, dan lainnya untuk mengangkut mudik, nanti akan ada rute Samarinda - Mamuju, Samarinda Palu, Samarinda- Jogja, dan lain sebagainya, disamping juga bandara akan terus kita perpanjang (runway) menjadi 3000 meter, dengan itu kita bisa memuat penerbangan langsung antar benua, untuk memberangkatkan jemaah haji ke tanah suci, baik Makkah maupun Jeddah," ujarnya usai meresmikan Bandara APT Pranoto kemarin.

Meski saat ini baru ada Susi Air  dan Xpress Air yang melayani penerbangan domestik di APT Pranoto, namun Awang mengaku amat bersyukur akhirnya Kaltim bisa benar-benar memiliki bandara besar di ibukota provinsi.

“Syukur alhamdulilah, cita-cita masyarakat Kaltim memiliki bandara Internasional di Ibukota Kaltim terwujud hari ini, " tukasnya.

Sementara itu Kepala UPBU Temindung Wahyu Siswoyo membeber, setidaknya sudah ada enam Air, Garuda, Sriwijaya, Lion Air, City Link, Batik Air, Wings Air, yang sudah mengajukan permohonan slot penerbangan ke APT Pranoto dengan tujuan beberapa kota di Sulawesi dan Jawa.

"Ya selain Susi Air dan Xpress Air yang memang sudah pindah dari Temindung," tukasnya.

Saat ini beberapa maskapai sudah dalam tahap Bisnis Plan setelah mengajukan persyaratan dan perizinan kepada Kementerian Perhubungan, sebelum nantinya diberikan slot oleh pihak bandara.  Untuk itu, besar kemungkinan APT Pranoto sudah bisa melayani penerbangan paling tidak ke Makasaar, atau Mamuju saat mudik lebaran nanti.

"Prosesnya sekitar 3 bulan, tapi kayaknya enggak selama itu, prediksi saya sebelum lebaran sudah selesai lah," ucapnya.

Mengenai harga tiket, Wahyu juga mengatakan nantinya harga tiket di APT Pranoto akan lebih murah dari di Bandara Sultan Aji Muhammad Sepinggan (SAMS) Balikpapan.  Alasannya, beberapa faktor produksi dari maskapai, harganya cenderung lebih murah di APT Pranoto ketimbang di SAMS Balikpapan.

"Karena airport tax kita lebih murah, kita Rp40 ribu, di Balikpapan Rp100 ribu.  Landing fee, juga lebih murah, itu baru dari dua faktor saja, belum yang lain-lain. Pasti lebih murah di APT Pranoto," ungkapnya.


Penulis: Rusdi

Editor: Firman Hidayat

 

Berita Terkait

Tiga Pelaku Pembobol Rumah di Samboja Ditangkap, Uang Curian Rp120 Juta untuk Foya-Foya

Penertiban Iklan Reklame Rokok di Balikpapan Dilakukan Bertahap

Hadiri Seminar Nasional OIKN, Distransnaker Harap Putra-Putri Kukar Bisa Terserap Maksimal

Api Membara di Gudang Datasemen Gegana Brimob Polda Kaltim Tadi Malam

Kepala OIKN Lantik Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Jabatan Fungsional dan 18 Jabatan Pelaksana di HPK Nusantara

Dibagi jadi Empat Kloter, 627 Calon Jemaah Haji Samarinda Dilepas Secara Simbolis di Masjid Darunni’mah Sungai Kunjang

Penipuan Berkedok Tawaran Jasa Modeling di Balikpapan Terbongkar, Pelaku Ditangkap di Bogor

Kukar Raih WTP 6 Kali Berturut-turut, Ketua DPRD Kukar Ucapkan Selamat kepada Pemerintah dan Masyarakat

Real Madrid Tunda Pesta Juara LaLiga Demi Fokus Hadapi Bayern Munchen Dini Hari Nanti

Datang ke Samarinda, Bank Dunia Gali Informasi Terkait Program Penurunan Emisi Karbon di Kalimantan Timur

Besok Bak Sendimentasi dan Flokulasi IPA Cendana Dikuras, 13 Titik di Kota Samarinda Bakal Terdampak

Dari Rakor Ketahanan Pangan di Balikpapan, DPTPH Kaltim Tegaskan Perlu Dukungan

KPU Kutai Timur Pilih Sijur dan Simur jadi Maskot Pilkada Serentak 2024

Anak 13 Tahun di Balikpapan jadi Korban Penganiayaan Orang Tak Dikenal

Polres Bontang Tangkap Pelaku Penimbunan BBM Subsidi di Loktuan

Libatkan 1.840 Taruna dari 7 Akademi, Latsitarda Nusantara Resmi Dibuka di Lapangan Merdeka Balikpapan

Posyandu di Jalan Cipto Mangunkusumo Tanah Grogot Bakal Dibuatkan Gedung Baru

Unggul Telak di Konferprov, Abdurrahman Amin Pimpin PWI Kaltim

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.