Jumat, 16/06/2017
Jumat, 16/06/2017
Kepala Bandara Juwata Tarakan Hemi Pamuraharjo bersama Komandan Lanud Tarakan Kolonel Didik Kristyanto saat melakukan pemeriksaan fasilitas bandara dan kesiapan petugas menjelang lonjakan penumpang di libur panjang lebaran, Kamis (15/6)
Jumat, 16/06/2017
Kepala Bandara Juwata Tarakan Hemi Pamuraharjo bersama Komandan Lanud Tarakan Kolonel Didik Kristyanto saat melakukan pemeriksaan fasilitas bandara dan kesiapan petugas menjelang lonjakan penumpang di libur panjang lebaran, Kamis (15/6)
TARAKAN- Bandara Juwata Tarakan membuka posko arus mudik Lebaran di Terminal Bandara Juwata Tarakan sejak Kamis (15/6) kemarin dan akan dibuka hingga 11 Juli mendatang. Dalam posko ini, selain pihak bandara juga bekerja sama dengan otoritas penerbangan, Pangkalan Angkatan Udara, Bea Cukai dan BMKG.
Kepala Bandara Juwata Tarakan Hemi Pamuraharjo mengungkapkan, selain mengamankan beberapa titik vital diwilayah kerjanya, ia juga membuat posko pengaduan sebagai bagian dari pelayanan kepada masyarakat yang akan melakukan mudik ke kampung halaman yang menggunakan jasa penerbangan.
“Dalam posko yang kita bentuk ini, selain dijaga oleh pegawai Bandara juga turut disiagakan aparat keamanan dari TNI dan kepolisian. Jadi, di posko ini penumpang tidak hanya mendapatkan informasi terkait jadwal penerbangan maupun informasi penting lainnya, tapi juga bisa mengadu jika merasa dirugikan dalam mendapatkan pelayanan yang prima dari pihak bandara, maskapai maupun pihak lainnya yang telibat,” jelas Hemi, usai memimpin apel posko, Kamis kemarin.
Ia menambahkan, Posko ini difung-sikan untuk mendata setiap pergerakan pesawat dan jumlah penumpang. “Termasuk komplain penumpang juga boleh, karena misalnya tiketnya dihanguskan, atau terlambat, atau apa pun, bisa mengadu ke posko,” jelasnya.
Dengan adanya posko ini, Hemi juga memastikan pihaknya bersama instansi terkait siap mengamankan arus mudik lebaran, termasuk pengamanan dari petugas dari Lanud dan kepolisian dengan senjata lengkap akan ditempatkan di beberapa titik vital yang terlihat ramai penumpang.
“Pengawasan di tempat-tempat keluar masuk barang juga akan kita perketat untuk mengantisipasi barang-barang yang mencurigakan dan membahayakan.
Untuk memaksimalkan pengawasan, dari aparat keamanan juga akan menurunkan K-9 atau anjing pelacak dalam pengamanan,” tegasnya.
Hemi mengaku tidak menargetkan terjadi lonjakan penumpang yang signifikan, namun lebih menge-depankan kenyamanan penumpang dalam melakukan mudik melalui jalur udara terutama yang menggunakan jasa Bandara Juwata Tarakan.
“Untuk kegiatan operasional, kita sudah dilakukan monitoring oleh kantor pusat tentang kesiapan fasilitas bandara, kelaik pengoperasian dan kesiapan pesawat minggu lalu. Minggu ini juga sudah di monitoring di 5 kegiatan oleh otoritas bandara, angkutan udara dan security,” jelasnya. (saf)
Jumat, 16/06/2017
Kepala Bandara Juwata Tarakan Hemi Pamuraharjo bersama Komandan Lanud Tarakan Kolonel Didik Kristyanto saat melakukan pemeriksaan fasilitas bandara dan kesiapan petugas menjelang lonjakan penumpang di libur panjang lebaran, Kamis (15/6)
Kepala Bandara Juwata Tarakan Hemi Pamuraharjo bersama Komandan Lanud Tarakan Kolonel Didik Kristyanto saat melakukan pemeriksaan fasilitas bandara dan kesiapan petugas menjelang lonjakan penumpang di libur panjang lebaran, Kamis (15/6)
TARAKAN- Bandara Juwata Tarakan membuka posko arus mudik Lebaran di Terminal Bandara Juwata Tarakan sejak Kamis (15/6) kemarin dan akan dibuka hingga 11 Juli mendatang. Dalam posko ini, selain pihak bandara juga bekerja sama dengan otoritas penerbangan, Pangkalan Angkatan Udara, Bea Cukai dan BMKG.
Kepala Bandara Juwata Tarakan Hemi Pamuraharjo mengungkapkan, selain mengamankan beberapa titik vital diwilayah kerjanya, ia juga membuat posko pengaduan sebagai bagian dari pelayanan kepada masyarakat yang akan melakukan mudik ke kampung halaman yang menggunakan jasa penerbangan.
“Dalam posko yang kita bentuk ini, selain dijaga oleh pegawai Bandara juga turut disiagakan aparat keamanan dari TNI dan kepolisian. Jadi, di posko ini penumpang tidak hanya mendapatkan informasi terkait jadwal penerbangan maupun informasi penting lainnya, tapi juga bisa mengadu jika merasa dirugikan dalam mendapatkan pelayanan yang prima dari pihak bandara, maskapai maupun pihak lainnya yang telibat,” jelas Hemi, usai memimpin apel posko, Kamis kemarin.
Ia menambahkan, Posko ini difung-sikan untuk mendata setiap pergerakan pesawat dan jumlah penumpang. “Termasuk komplain penumpang juga boleh, karena misalnya tiketnya dihanguskan, atau terlambat, atau apa pun, bisa mengadu ke posko,” jelasnya.
Dengan adanya posko ini, Hemi juga memastikan pihaknya bersama instansi terkait siap mengamankan arus mudik lebaran, termasuk pengamanan dari petugas dari Lanud dan kepolisian dengan senjata lengkap akan ditempatkan di beberapa titik vital yang terlihat ramai penumpang.
“Pengawasan di tempat-tempat keluar masuk barang juga akan kita perketat untuk mengantisipasi barang-barang yang mencurigakan dan membahayakan.
Untuk memaksimalkan pengawasan, dari aparat keamanan juga akan menurunkan K-9 atau anjing pelacak dalam pengamanan,” tegasnya.
Hemi mengaku tidak menargetkan terjadi lonjakan penumpang yang signifikan, namun lebih menge-depankan kenyamanan penumpang dalam melakukan mudik melalui jalur udara terutama yang menggunakan jasa Bandara Juwata Tarakan.
“Untuk kegiatan operasional, kita sudah dilakukan monitoring oleh kantor pusat tentang kesiapan fasilitas bandara, kelaik pengoperasian dan kesiapan pesawat minggu lalu. Minggu ini juga sudah di monitoring di 5 kegiatan oleh otoritas bandara, angkutan udara dan security,” jelasnya. (saf)
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.