Penulis: Rahmat Surya

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Samarinda menyampaikan, pada momentum Lebaran Idulfitri tahun ini, perkiraan cuaca di Kaltim diprediksi masih mengalami hujan dengan curah rendah.

Sebelumnya, Stasiun BMKG Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan memperkirakan, wilayah Kaltim pada tanggal 11 hingga 20 April 2024  mendatang akan tetap terjadi hujan pada kategori menengah.

Kemudian hal tersebut juga diungkapkan oleh Kepala BMKG Samarinda, Riza Arian Noor, bahwa memang beberapa waktu ke depan Kaltim masih berpotensi akan mengalami hujan dengan intensitas waktu yang singkat. "Tetapi tetap berpotensi hujan, khususnya di Samarinda," ucap Riza, Jumat (12/4/2024).

Dia menjelaskan, untuk potensi dengan curah hujan rendah diprediksi akan terjadi banyak di beberapa wilayah Selatan Kaltim dan Utara.

"Seperti di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), kemudian juga ada di Kabupaten Berau,sebagian Kabupaten Kutai Timur, Kota Bontang, Kota Samarinda, Kabupaten Kutai Kartanegara, dan Kota Balikpapan," ujarnya.

Sementara, untuk wilayah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) diperkirakan memiliki curah hujan di atas normal. Maka dari itu menurutnya dengan adanya intensitas hujan tersebut sangat berpengaruh pada kondisi hawa di Kaltim serta munculnya titik panas.

"Seperti di akhir bulan puasa lalu sempat sekitar 5 hingga 7 harian kondisi cuaca panas, dan suhu kita pantau berada pada angka 33 hingga 34 derajat celsius," katanya.

Riza mengingatkan, dalam kondisi cuaca tersebut masyarakat yang bepergian harus senantiasa mempersiapkan keperluannya, seperti jas hujan dan payung guna mengantisipasi jika terjadinya hujan.

Editor: Maruly Z