Senin, 22/07/2024

Datang dari Sulawesi, Keponakan Disetubuhi Dua Kali di Samarinda Seberang Hingga Hamil Tiga Bulan

Senin, 22/07/2024

Ilustrasi. (Foto: Istimewa)

Share
Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Datang dari Sulawesi, Keponakan Disetubuhi Dua Kali di Samarinda Seberang Hingga Hamil Tiga Bulan

Senin, 22/07/2024

logo

Ilustrasi. (Foto: Istimewa)

Penulis: Nancy

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Entah apa yang merasuki pemuda 26 tahun ini, dirinya tega melakukan hal tak senonoh kepada keponakannya sendiri yang datang dari Sulawesi hingga hamil tiga bulan.

Perbuatan sang paman tersebut pertama kali dilakukan terhadap remaja 16 tahun itu pada November 2023 lalu disebuah penginapan kawasan Samarinda Seberang, yang saat itu remaja 16 tahun tersebut datang ke Kota Tepian untuk menghadiri acara keluarga di Palaran.

"Saat itu pelaku mengajak korban untuk membelikan sayur untuk neneknya, sambil jalan-jalan, kemudian membawa korban ke sebuah penginapan. Korban sempat menanyakan, mau ngapain? Pelaku menjawab 'ikut saja', disitu korban diancam, dan sempat dianiaya, jika tidak menuruti permintaan pelaku, karena takut, korban hanya bisa pasrah, disetubuhi pelaku," ungkap Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kapolsek Samarinda Seberang Kompol Bitab Riyani saat dikonfirmasi Senin (22/7/2024) hari ini.

Tak berhenti disitu, perbuatan pelaku kembali dilakukan pada April 2024 lalu, saat keduanya pergi ke pasar. "Kedua kalinya itu korban disetubuhi lagi di dalam toilet kosong di dekat pasar kawasan Samarinda Seberang, modusnya juga sama, saat pertama kali melakukan perbuatannya itu," ujarnya.

Setelah beberapa lama kemudian korban tersebut pulang ke kampung halamannya di Sulawesi, sedangkan pelaku pun pergi kerja ke Muara Badak, Kutai Kartanegara (Kukar).

"Ternyata, saat dikampungnya, baru ketahuan orangtua korban kalau anaknya itu sudah hamil tiga bulan, disitu korban baru cerita, kalau dia disetubuhi oleh pamannya," papar Bitab.

Lantaran tak terima dengan perbuatan pelaku itu, akhirnya orang tua korban melaporkan kejadian tersebut pada awal Juli 2024 lalu ke Polsek Samarinda Seberang.

"Setelah kami menerima laporan, anggota langsung melakukan penyelidikan, dengan mengumpulkan keterangan saksi-saksi, serta bukti hasil visum," sebutnya.

Hingga akhirnya petugas pun melakukan penangkapan terhadap pelaku pada Sabtu (20/7/2024) akhir pekan tadi di tempat kerjanya di Muara Badak Kukar.

"Anggota langsung mencari keberadaan pelaku, yang ternyata di Muara Badak, tempat kerjanya, kemudian langsung kami amankan, untuk proses lebih lanjut. Saat ditanya pelaku mengaku perbuatannya," pungkas Bitab.

Editor: Aspian Nur

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.