Rabu, 27/03/2024

Puluhan Rumah di Sepaso Induk Bengalon Terbakar, Sebagian Besar Pertokoan Pakaian dan Aksesoris Rumah Tangga

Rabu, 27/03/2024

Amukan api menghanguskan puluhan rumah warga di Desa Sepaso Induk, Kecamatan Bengalon (Ist)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Puluhan Rumah di Sepaso Induk Bengalon Terbakar, Sebagian Besar Pertokoan Pakaian dan Aksesoris Rumah Tangga

Rabu, 27/03/2024

logo

Amukan api menghanguskan puluhan rumah warga di Desa Sepaso Induk, Kecamatan Bengalon (Ist)

Penulis: Zulhamri

KORANKALTIM.COM, SANGATTA – Kobaran api mengamuk di kawasan padat penduduk Jalan Awang Long RT 14 di Desa Sepaso Induk, Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) pada Rabu (27/3/2024) dini hari sekitar pukul 00.20 WITA.

Adwin Yusroni seorang warga Bengalon melaporkan kejadian tersebut. Ia menyebutkan, dari puluhan bangunan terbakar, sebagian besar rumah pertokoan pakaian dan aksesoris rumah tangga. Data yang dihimpun sementara, ada sekitar sepuluh unit rumah tunggal ludes terbakar. "Saat kejadian petugas pemadam kebakaran segera turun ke lokasi hingga akhirnya api berhasil dipadamkan sekitar pukul 02.30 WITA," jelas dia.

Cuaca terik di siang harinya diduga jadi pemicu rawan kebakaran apalagi bahan-bahan di sekitar lokasi mudah terbakar meski belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran. "Memang rata-rata bangunan berbahan dasar kayu saat terbakar mudah merembet. Apalagi skat bangunan berdempetan," ulasnya.

Informasi sementara, tak ada korban jiwa, namun dilihat dari beberapa bangunan terdampak, ditaksir kerugian material mencapai miliaran rupiah.  Sejumlah peralatan rumah tangga yang masih terjangkau dapat diselamatkan. 

Adapun barang yang belum sempat dipindahkan ikut ludes hingga menyisakan puing-puing."Sejumlah korban ada yang hanya membawa baju dibadan karena api sangat cepat membakar bangunan," ulasnya.

Sebagai bentuk solidaritas perlu dilakukan uluran tangan untuk membantu para korban kebakaran dengan membuka posko layanan bantuan maupun penggalangan dana. "Agar dapat membantu meringankan beban para korban yang terdampak khususnya sembako untuk kebutuhan makan dan pakaian layak pakai," pungkasnya.


Editor: Maruly Z

Puluhan Rumah di Sepaso Induk Bengalon Terbakar, Sebagian Besar Pertokoan Pakaian dan Aksesoris Rumah Tangga

Rabu, 27/03/2024

Amukan api menghanguskan puluhan rumah warga di Desa Sepaso Induk, Kecamatan Bengalon (Ist)

Berita Terkait


Puluhan Rumah di Sepaso Induk Bengalon Terbakar, Sebagian Besar Pertokoan Pakaian dan Aksesoris Rumah Tangga

Amukan api menghanguskan puluhan rumah warga di Desa Sepaso Induk, Kecamatan Bengalon (Ist)

Penulis: Zulhamri

KORANKALTIM.COM, SANGATTA – Kobaran api mengamuk di kawasan padat penduduk Jalan Awang Long RT 14 di Desa Sepaso Induk, Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) pada Rabu (27/3/2024) dini hari sekitar pukul 00.20 WITA.

Adwin Yusroni seorang warga Bengalon melaporkan kejadian tersebut. Ia menyebutkan, dari puluhan bangunan terbakar, sebagian besar rumah pertokoan pakaian dan aksesoris rumah tangga. Data yang dihimpun sementara, ada sekitar sepuluh unit rumah tunggal ludes terbakar. "Saat kejadian petugas pemadam kebakaran segera turun ke lokasi hingga akhirnya api berhasil dipadamkan sekitar pukul 02.30 WITA," jelas dia.

Cuaca terik di siang harinya diduga jadi pemicu rawan kebakaran apalagi bahan-bahan di sekitar lokasi mudah terbakar meski belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran. "Memang rata-rata bangunan berbahan dasar kayu saat terbakar mudah merembet. Apalagi skat bangunan berdempetan," ulasnya.

Informasi sementara, tak ada korban jiwa, namun dilihat dari beberapa bangunan terdampak, ditaksir kerugian material mencapai miliaran rupiah.  Sejumlah peralatan rumah tangga yang masih terjangkau dapat diselamatkan. 

Adapun barang yang belum sempat dipindahkan ikut ludes hingga menyisakan puing-puing."Sejumlah korban ada yang hanya membawa baju dibadan karena api sangat cepat membakar bangunan," ulasnya.

Sebagai bentuk solidaritas perlu dilakukan uluran tangan untuk membantu para korban kebakaran dengan membuka posko layanan bantuan maupun penggalangan dana. "Agar dapat membantu meringankan beban para korban yang terdampak khususnya sembako untuk kebutuhan makan dan pakaian layak pakai," pungkasnya.


Editor: Maruly Z

 

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.