Kamis, 25/04/2024

APBD yang Tepat dan Efesien jadi Stimulan untuk Petani yang Terdampak Bencana

Kamis, 25/04/2024

(dokpemprovkaltim)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

APBD yang Tepat dan Efesien jadi Stimulan untuk Petani yang Terdampak Bencana

Kamis, 25/04/2024

logo

(dokpemprovkaltim)

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Penjabat Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik menyampaikan alokasi dana yang tepat dan efisien Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) memberikan stimulan sosial ekonomi kepada para petani yang terkena dampak bencana.

"Bencana yang lebih besar itu adalah ketika seorang manusia tidak mendapat haknya untuk makan, akibat terjadinya kondisi yang tidak ideal," kata Akmal Malik melansir dari Antaranews.com Kamis (25/4/2024) hari ini.

Akmal menyampaikan urgensi dan langkah-langkah Pemprov Kaltim menangani dan memulihkan ekonomi para petani yang terdampak bencana banjir di Bumi Etam.

Menurutnya ada hak-hak masyarakat yang hilang akibat perubahan alam dan kejadian-kejadian bencana tersebut. "Pangan menurut Pak Presiden sedang tidak baik-baik saja karena perubahan iklim dan anomali iklim yang luar biasa. Itu kenapa kami di Kaltim mencoba mangalokasikan dan memberikan perhatian yang besar terhadap kebutuhan pangan," kata Akmal.

Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri itu menegaskan alokasi dana dari APBD harus dirancang secara bijak, dengan mempertimbangkan aspek-aspek seperti kebutuhan mendesak petani, perbaikan infrastruktur pertanian, dan kebutuhan alat dan mesin pertanian, serta program-program rehabilitasi berkelanjutan.

"Kejadian bencana seperti kekeringan dan banjir menyebabkan kesengsaraan luar biasa untuk kebutuhan pangan. Itu kenapa kami memberikan atensi kepada penanggulangan bencana," ujar Akmal.

Akmal meminta jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan para pemangku kepentingan lain untuk mengoptimalkan fungsi dan kewenangan secara terarah. 

Pemprov Kaltim juga menegaskan komitmen untuk berkolaborasi dengan pemerintah pusat dan seluruh pemangku kepentingan guna penanganan dan penanggulangan bencana.


Editor: Aspian Nur

APBD yang Tepat dan Efesien jadi Stimulan untuk Petani yang Terdampak Bencana

Kamis, 25/04/2024

(dokpemprovkaltim)

Berita Terkait


APBD yang Tepat dan Efesien jadi Stimulan untuk Petani yang Terdampak Bencana

(dokpemprovkaltim)

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Penjabat Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik menyampaikan alokasi dana yang tepat dan efisien Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) memberikan stimulan sosial ekonomi kepada para petani yang terkena dampak bencana.

"Bencana yang lebih besar itu adalah ketika seorang manusia tidak mendapat haknya untuk makan, akibat terjadinya kondisi yang tidak ideal," kata Akmal Malik melansir dari Antaranews.com Kamis (25/4/2024) hari ini.

Akmal menyampaikan urgensi dan langkah-langkah Pemprov Kaltim menangani dan memulihkan ekonomi para petani yang terdampak bencana banjir di Bumi Etam.

Menurutnya ada hak-hak masyarakat yang hilang akibat perubahan alam dan kejadian-kejadian bencana tersebut. "Pangan menurut Pak Presiden sedang tidak baik-baik saja karena perubahan iklim dan anomali iklim yang luar biasa. Itu kenapa kami di Kaltim mencoba mangalokasikan dan memberikan perhatian yang besar terhadap kebutuhan pangan," kata Akmal.

Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri itu menegaskan alokasi dana dari APBD harus dirancang secara bijak, dengan mempertimbangkan aspek-aspek seperti kebutuhan mendesak petani, perbaikan infrastruktur pertanian, dan kebutuhan alat dan mesin pertanian, serta program-program rehabilitasi berkelanjutan.

"Kejadian bencana seperti kekeringan dan banjir menyebabkan kesengsaraan luar biasa untuk kebutuhan pangan. Itu kenapa kami memberikan atensi kepada penanggulangan bencana," ujar Akmal.

Akmal meminta jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan para pemangku kepentingan lain untuk mengoptimalkan fungsi dan kewenangan secara terarah. 

Pemprov Kaltim juga menegaskan komitmen untuk berkolaborasi dengan pemerintah pusat dan seluruh pemangku kepentingan guna penanganan dan penanggulangan bencana.


Editor: Aspian Nur

 

Berita Terkait

Libatkan 1.840 Taruna dari 7 Akademi, Latsitarda Nusantara Resmi Dibuka di Lapangan Merdeka Balikpapan

Posyandu di Jalan Cipto Mangunkusumo Tanah Grogot Bakal Dibuatkan Gedung Baru

Unggul Telak di Konferprov, Abdurrahman Amin Pimpin PWI Kaltim

Pansus Raperda Karhutla Kunjungi KLHK di Jakarta untuk Sempurnakan Regulasi

Konferprov PWI Kaltim, Intoniswan Kembali Terpilih jadi Ketua Dewan Kehormatan

SK Masyarakat Hukum Adat Diserahkan DPMPD Kaltim ke Kemendagri

Jumlah Penduduk Balikpapan Meningkat Sejak Ada IKN

Camat Samboja Barat Bantah Isu Pungli Program PTSL, Warga Mengaku Sangat Terbantu

Perumda TTBKT Lakukan Pengaliran Air Secara Terjadwal di Wilayah Kaliorang

Pria yang Dikabarkan Mabuk dan Ditemukan Meninggal di Sungai Manggar Balikpapan Diduga Dianiaya Sebelum Tenggelam

DPRD Rapat Kerja Penyusunan Rekomendasi LKPJ Bupati Kukar TA 2023

Dukung Gerakan Donasi Buku, Diarpus Bangga Dengan Tindakan Sekda Kukar

Laka Lantas di Gunung Manggah Sungai Dama Akhir Pekan Tadi Diduga karena Mobil Malfungsi Saat Pengereman

Buktikan Keseriusan, Hamdam Kembalikan Formulir Pendaftaran di DPC Partai Demokrat PPU Didampingi Perwakilan Tim dari Empat Kecamatan

DPRD Balikpapan Bahas Tiga Agenda Penting Saat Rapat Paripurna Hari Ini

Kuras Isi Kotak Amal Masjid di Kompleks BAP, Kepergok Saat Hendak Kabur, Residivis Kembali Masuk Penjara yang Ketiga Kalinya

Ada Gangguan Daring, Perumda Tirta Taman Bontang Perpanjang Masa Pembayaran Iuran Air

Pemkab Mahulu Peringati Hari Kartini, Tegaskan Perempuan Bermanfaat untuk Lingkungan dan Keluarga

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.