Jumat, 13/09/2019
Jumat, 13/09/2019
Kabag Humas Setkab Kukar Klaim jika Beseprah juga diikuti masyarakat umum. ( Foto: Heriansyah/korankaltimcom)
Jumat, 13/09/2019
Kabag Humas Setkab Kukar Klaim jika Beseprah juga diikuti masyarakat umum. ( Foto: Heriansyah/korankaltimcom)
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Kabag Humas Setkab Kukar, Dafip Haryanto membantah hanya PNS yang banyak memadati acara Beseprah atau makan bersama dengan Sultan Kutai Kertanegara, Rabu (11/9) lalu,
Menurutnya, banyak masyarakat umum juga terlibat dan ambil bagian dalam acara Beseprah tersebut. Terutama di sekitar tempat duduknya banyak warga berpartisipasi.
“Insya Allah, kemarin di tempatku (sekitar tempat duduk) banyak masyarakatnya,” katanya, Kamis (12/9/2019) kemarin.
Diketahui, perincian dilakukan masing-masing OPD untuk perlengkapan Beseprah dengan dikoordinir langsung Disdikbud Kukar, Ini dilakukan agar pelaksanaan Beseprah sukses dan lancar.
Surat panduan Beseprah diedarkan Disdikbud Kukar ke OPD, dimohonkan mengumpulkan perlengkapan Beseprah berupa kain putih 1 hingga terpal. Pelaksanaan Beseprah, OPD menyediakan makanan tradisional. Setiap menu masing-masing 50 porsi, rinciannya lima porsi untuk undangan, 15 porsi OPD dan 30 porsi untuk masyarakat.
Salah satu pegawai pemerintah yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, pelaksanaan Beseprah sama seperti tahun sebelumnya. Masyarakat bersama-sama Sultan duduk bersama tanpa membedakan strata sosial, suku dan agama.
“Pegawai tu kan sama-sama masyarakat. Saya honorer dan juga masyarakat, jadi masyarakat juga yang makan itu, tak usah dilebih-lebihkan,” ungkapnya.
Sekretaris Disdikbud Kukar, Ikhsanuddin Noor menegaskan, meskipun pelaksanaan Erau Adat Kutai tahun ini dikelola penuh Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, namun pelaksanaan prosesi Beseprah menjadi tanggungjawab Disdikbud.
Penulis: */Heriansyah
Editor: M.Huldi
Kabag Humas Setkab Kukar Klaim jika Beseprah juga diikuti masyarakat umum. ( Foto: Heriansyah/korankaltimcom)
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Kabag Humas Setkab Kukar, Dafip Haryanto membantah hanya PNS yang banyak memadati acara Beseprah atau makan bersama dengan Sultan Kutai Kertanegara, Rabu (11/9) lalu,
Menurutnya, banyak masyarakat umum juga terlibat dan ambil bagian dalam acara Beseprah tersebut. Terutama di sekitar tempat duduknya banyak warga berpartisipasi.
“Insya Allah, kemarin di tempatku (sekitar tempat duduk) banyak masyarakatnya,” katanya, Kamis (12/9/2019) kemarin.
Diketahui, perincian dilakukan masing-masing OPD untuk perlengkapan Beseprah dengan dikoordinir langsung Disdikbud Kukar, Ini dilakukan agar pelaksanaan Beseprah sukses dan lancar.
Surat panduan Beseprah diedarkan Disdikbud Kukar ke OPD, dimohonkan mengumpulkan perlengkapan Beseprah berupa kain putih 1 hingga terpal. Pelaksanaan Beseprah, OPD menyediakan makanan tradisional. Setiap menu masing-masing 50 porsi, rinciannya lima porsi untuk undangan, 15 porsi OPD dan 30 porsi untuk masyarakat.
Salah satu pegawai pemerintah yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, pelaksanaan Beseprah sama seperti tahun sebelumnya. Masyarakat bersama-sama Sultan duduk bersama tanpa membedakan strata sosial, suku dan agama.
“Pegawai tu kan sama-sama masyarakat. Saya honorer dan juga masyarakat, jadi masyarakat juga yang makan itu, tak usah dilebih-lebihkan,” ungkapnya.
Sekretaris Disdikbud Kukar, Ikhsanuddin Noor menegaskan, meskipun pelaksanaan Erau Adat Kutai tahun ini dikelola penuh Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, namun pelaksanaan prosesi Beseprah menjadi tanggungjawab Disdikbud.
Penulis: */Heriansyah
Editor: M.Huldi
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.