Kamis, 16/01/2020

Puluhan Makam di Pemakaman Muslimin Selili Rusak Akibat Longsor

Kamis, 16/01/2020

Beberapa warga yang datang untuk melihat kuburan keluarga mereka yang terkena dampak longsor. (Foto: Nancy/Korankaltimcom)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Puluhan Makam di Pemakaman Muslimin Selili Rusak Akibat Longsor

Kamis, 16/01/2020

logo

Beberapa warga yang datang untuk melihat kuburan keluarga mereka yang terkena dampak longsor. (Foto: Nancy/Korankaltimcom)

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Sekitar 50 lebih makam di Pemakaman Muslimin Selili Jalan Lumba lumba RT 17 Samarinda Ilir bergeser akibat tanah longsor yang terjadi beberapa hari lalu imbas hujan lebat. Hal itu baru diketahui  Kamis (16/1/2020) hari ini dimana akibat longsor beberapa makam rusak bahkan terlihat papan penutup jasad sebagian terlihat.

Sontak hal ini membuat warga yang keluarganya dimakamkan di lokasi pekuburan terssebut berdatangan untuk melihat langsung makam keluarga mereka. “Saya melihat di media sosial kuburan suami saya kena longsor, saya langsung datang, Alhamdulilah tidak terlalu parah, bergeser sedikit. Jadi, saya bagusin dan buat saluran di pinggir makam," kata Saudah, seorang warga kepada korankaltim.com.

Banyak makam yang rusak kata Saudah, seperti salah satu makam yang baru 40 hari, terlihat papan penutup jasad, akibat tanah yang begeser. "Kasian juga liat makam banyak yang rusak, semua warga yang datang ini punya keluarga yang dimakamkan makanya mau tahu kondisi makam keluarga mereka," paparnya. (*)


 Penulis: Nancy

Editor: Aspian Nur

Puluhan Makam di Pemakaman Muslimin Selili Rusak Akibat Longsor

Kamis, 16/01/2020

Beberapa warga yang datang untuk melihat kuburan keluarga mereka yang terkena dampak longsor. (Foto: Nancy/Korankaltimcom)

Berita Terkait


Puluhan Makam di Pemakaman Muslimin Selili Rusak Akibat Longsor

Beberapa warga yang datang untuk melihat kuburan keluarga mereka yang terkena dampak longsor. (Foto: Nancy/Korankaltimcom)

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Sekitar 50 lebih makam di Pemakaman Muslimin Selili Jalan Lumba lumba RT 17 Samarinda Ilir bergeser akibat tanah longsor yang terjadi beberapa hari lalu imbas hujan lebat. Hal itu baru diketahui  Kamis (16/1/2020) hari ini dimana akibat longsor beberapa makam rusak bahkan terlihat papan penutup jasad sebagian terlihat.

Sontak hal ini membuat warga yang keluarganya dimakamkan di lokasi pekuburan terssebut berdatangan untuk melihat langsung makam keluarga mereka. “Saya melihat di media sosial kuburan suami saya kena longsor, saya langsung datang, Alhamdulilah tidak terlalu parah, bergeser sedikit. Jadi, saya bagusin dan buat saluran di pinggir makam," kata Saudah, seorang warga kepada korankaltim.com.

Banyak makam yang rusak kata Saudah, seperti salah satu makam yang baru 40 hari, terlihat papan penutup jasad, akibat tanah yang begeser. "Kasian juga liat makam banyak yang rusak, semua warga yang datang ini punya keluarga yang dimakamkan makanya mau tahu kondisi makam keluarga mereka," paparnya. (*)


 Penulis: Nancy

Editor: Aspian Nur

 

Berita Terkait

Lokasi CFD Tenggarong Pindah Besok Pagi, SK2 Bakal Bagikan 200 Sapoh untuk Para Pedagang

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Pengembangan Lahan Kakao Berau Baru 500 Hektare, Kelompok Tani Diminta Tak Alih Fungsikan Lahan

Ketergantungan Kaltim pada Sektor Pertambangan jadi Sorotan

Petani Kakao di Berau Diminta Bermitra dengan Perusahaan

Libatkan 14 Perusahaan, Disnaker Samarinda Buka Job Fair Pekan Depan

Aplikasi Perjalanan Dinas Dikritisi Anggota DPRD Samarinda, Sebut Jalan-Jalan untuk Adopsi Tata Kota

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.