Kamis, 26/09/2019

Puslatbang KDOD LAN Belajar Inovasi ke RSUD AM Parikesit

Kamis, 26/09/2019

Peserta Puslatbang KDOD LAN saat menyambangi RSUD AM Parikesit, Rabu (26/9/2019) (Foto: Ist)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Puslatbang KDOD LAN Belajar Inovasi ke RSUD AM Parikesit

Kamis, 26/09/2019

logo

Peserta Puslatbang KDOD LAN saat menyambangi RSUD AM Parikesit, Rabu (26/9/2019) (Foto: Ist)

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Sebanyak 40 peserta pendidikan dari Pusat Pelatihan, Pengembangan dan Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah Lembaga Administrasi Negara (Puslatbang KDOD LAN) berkunjung ke RSUD Parikesit pada Rabu (25/9/2019) kemarin.

Plt Direktur Utama RSUD AM Parikesit Martina Yulianti memaparkan soal iklim dan budaya Inovasi suatu organisasi di hadapan rombongan.

“Sebuah organisasi harus membangun iklim inovasi dan budaya organisasi yang selalu melakukan perbaikan berkelanjutan,” ucap Yuli.

Selain itu, untuk menjadi pemimpin sebuah perubahan, organisasi juga diharuskan untuk memahami teori perubahan sehingga dapat melalui proses adaptasi terhadap perubahan dengan baik.

“Jika budaya organisasi sudah mendukung, maka inovasi itu akan muncul dengan sendirinya,” cetusnya.

Rombongan  yang terdiri  dari pejabat administrator dari Provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan Kabupaten Kutai Timur, Kutai Barat, Kutai Timur, Kutai Kartanegara, Bulungan, dan Kabupaten Tana Tidung itu juga diajak untuk hospital tours, melihat secara langsung inovasi-inovasi yang dimiliki RSUD AM Parikesit.

Puslatbang KDOD LAN adalah lembaga yang dulunya bernama Pusat Kajian, Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Negara (PKP2A) III LAN. 

Kepala Bidang Pelatihan dan Pengembangan Puslatbang KDOD, Rahmat, mengungkapkan kunjungan ini dilakukan sebagai pembekalan kepada para peserta pelatihan tentang praktek inovasi yang telah dilakukan oleh RSUD AM Parikesit agar dapat diadaptasi sesuai kebutuhan organisasinya masing-masing.

Dipilihnya RSUD AM Parikesit, lanjut Rahmat, lantaran banyaknya inovasi-inovasi yang dimiliki serta penghargaan-penghargaan tingkat nasional yang telah diterima. RSUD ini berstandar Paripurna.

Martina sendiri diketahui merupakan alumni PKP2A III LAN yang menghasilkan banyak inovasi dan sederet penghargaan tingkat nasional.

“Kami sangat bangga memiliki alumni yang banyak menghasilkan inovasi-inovasi serta penghargaan tingkat nasional. Hal ini merupakan pertimbangan utama kami datang ke sini” ujar Rahmat.


Penulis: Reza Fahlevi

Editor : M.Huldi

Puslatbang KDOD LAN Belajar Inovasi ke RSUD AM Parikesit

Kamis, 26/09/2019

Peserta Puslatbang KDOD LAN saat menyambangi RSUD AM Parikesit, Rabu (26/9/2019) (Foto: Ist)

Berita Terkait


Puslatbang KDOD LAN Belajar Inovasi ke RSUD AM Parikesit

Peserta Puslatbang KDOD LAN saat menyambangi RSUD AM Parikesit, Rabu (26/9/2019) (Foto: Ist)

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Sebanyak 40 peserta pendidikan dari Pusat Pelatihan, Pengembangan dan Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah Lembaga Administrasi Negara (Puslatbang KDOD LAN) berkunjung ke RSUD Parikesit pada Rabu (25/9/2019) kemarin.

Plt Direktur Utama RSUD AM Parikesit Martina Yulianti memaparkan soal iklim dan budaya Inovasi suatu organisasi di hadapan rombongan.

“Sebuah organisasi harus membangun iklim inovasi dan budaya organisasi yang selalu melakukan perbaikan berkelanjutan,” ucap Yuli.

Selain itu, untuk menjadi pemimpin sebuah perubahan, organisasi juga diharuskan untuk memahami teori perubahan sehingga dapat melalui proses adaptasi terhadap perubahan dengan baik.

“Jika budaya organisasi sudah mendukung, maka inovasi itu akan muncul dengan sendirinya,” cetusnya.

Rombongan  yang terdiri  dari pejabat administrator dari Provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan Kabupaten Kutai Timur, Kutai Barat, Kutai Timur, Kutai Kartanegara, Bulungan, dan Kabupaten Tana Tidung itu juga diajak untuk hospital tours, melihat secara langsung inovasi-inovasi yang dimiliki RSUD AM Parikesit.

Puslatbang KDOD LAN adalah lembaga yang dulunya bernama Pusat Kajian, Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Negara (PKP2A) III LAN. 

Kepala Bidang Pelatihan dan Pengembangan Puslatbang KDOD, Rahmat, mengungkapkan kunjungan ini dilakukan sebagai pembekalan kepada para peserta pelatihan tentang praktek inovasi yang telah dilakukan oleh RSUD AM Parikesit agar dapat diadaptasi sesuai kebutuhan organisasinya masing-masing.

Dipilihnya RSUD AM Parikesit, lanjut Rahmat, lantaran banyaknya inovasi-inovasi yang dimiliki serta penghargaan-penghargaan tingkat nasional yang telah diterima. RSUD ini berstandar Paripurna.

Martina sendiri diketahui merupakan alumni PKP2A III LAN yang menghasilkan banyak inovasi dan sederet penghargaan tingkat nasional.

“Kami sangat bangga memiliki alumni yang banyak menghasilkan inovasi-inovasi serta penghargaan tingkat nasional. Hal ini merupakan pertimbangan utama kami datang ke sini” ujar Rahmat.


Penulis: Reza Fahlevi

Editor : M.Huldi

 

Berita Terkait

Lokasi CFD Tenggarong Pindah Besok Pagi, SK2 Bakal Bagikan 200 Sapoh untuk Para Pedagang

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Pengembangan Lahan Kakao Berau Baru 500 Hektare, Kelompok Tani Diminta Tak Alih Fungsikan Lahan

Ketergantungan Kaltim pada Sektor Pertambangan jadi Sorotan

Petani Kakao di Berau Diminta Bermitra dengan Perusahaan

Libatkan 14 Perusahaan, Disnaker Samarinda Buka Job Fair Pekan Depan

Aplikasi Perjalanan Dinas Dikritisi Anggota DPRD Samarinda, Sebut Jalan-Jalan untuk Adopsi Tata Kota

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.