Minggu, 16/06/2019

Subuh di Masjid ke-73, Bupati Kukar Letakkan Batu Pertama

Minggu, 16/06/2019

Prosesi Peletakan Batu Pertama, Bupati Kukar Edi Damansyah saat memberikan sambutan

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Subuh di Masjid ke-73, Bupati Kukar Letakkan Batu Pertama

Minggu, 16/06/2019

logo

Prosesi Peletakan Batu Pertama, Bupati Kukar Edi Damansyah saat memberikan sambutan

KORANKALTIM.COM,TENGGARONG-Tim Safari Subuh yang dipimpin langsung Bupati Kukar Edi Damansyah rampung melakukan rutinitas mingguannya di Masjid Al Muslihuddin Desa Loa Ulung Kecamatan Tenggarong Seberang, Minggu (16/6/2019) pagi tadi.

Masjid yang berada di bibir sungai ini merupakan masjid ke 73 yang telah dikunjungi tim safari subuh sejak 1 Muharram tahun lalu. Setiap pekannya pada Jumat dan Minggu, rombongan tim safari subuh berkunjung ke masjid yang tersebar di 18 Kecamatan se-Kukar dengan tujuan untuk mengajak masyarakat lebih memakmurkan masjid.

"Harapan kami gerakan subuh berjamaah ini bisa berjalan dengan baik, dan moment ini sebagai bentuk penghargaan kami kepada peran takmir masjid yang hampir terlupakan  padahal perannya sangat besar untuk memfasilitasi kegiatan keagamaan, dan saya senang binaan takmir masjid terhadap remaja juga berjalan dengan baik, karena tidak semua masjid yang ada remaja masjidnya," kata Edi.

Edi meminta hal ini agar terus ditingkatkan oleh takmir masjid terutama yang berkaitan dengan fardhu kifayah. "Terus adakan pelatihan dan prakteknya dan ini harus terjaga terpelihara dengan baik dan agar terus ditingkatkan, remaja harus kita dorong hal-hal positif seperti Habsy dan kegiatan lainnya yang terpusat di Masjid. Takmir masjid bersama kepala desa dan tokoh-tokoh desa teruslah bersinergi untuk memakmurkan masjid, saya berharap kepada seluruh masyarakat desa Loa ulung ukhuwah Islamiyyah harus terjaga dengan baik persatuan dan kesatuan dijaga. Betulungan Etam bisa," harapnya.

Usai mendengarkan kuliah subuh yang disampaikan ustadz H Harunu Rasyid, seluruh jamaah saling bersilaturahmi yang kemudian dirangkai dengan peletakan batu pertama secara simbolis oleh Bupati Kukar. Masjid kebanggaan warga Loa Ulung yang telah berdiri sejak tahun 1940-an ini akan dipindahkan disisi darat belakang masjid. Hal ini dikarenakan masjid ini ikut terendam air ketika terjadi pasang tinggi Sungai Mahakam.


Penulis: Muhammad Heriansyah

Editor: Aspian Nur

Subuh di Masjid ke-73, Bupati Kukar Letakkan Batu Pertama

Minggu, 16/06/2019

Prosesi Peletakan Batu Pertama, Bupati Kukar Edi Damansyah saat memberikan sambutan

Berita Terkait


Subuh di Masjid ke-73, Bupati Kukar Letakkan Batu Pertama

Prosesi Peletakan Batu Pertama, Bupati Kukar Edi Damansyah saat memberikan sambutan

KORANKALTIM.COM,TENGGARONG-Tim Safari Subuh yang dipimpin langsung Bupati Kukar Edi Damansyah rampung melakukan rutinitas mingguannya di Masjid Al Muslihuddin Desa Loa Ulung Kecamatan Tenggarong Seberang, Minggu (16/6/2019) pagi tadi.

Masjid yang berada di bibir sungai ini merupakan masjid ke 73 yang telah dikunjungi tim safari subuh sejak 1 Muharram tahun lalu. Setiap pekannya pada Jumat dan Minggu, rombongan tim safari subuh berkunjung ke masjid yang tersebar di 18 Kecamatan se-Kukar dengan tujuan untuk mengajak masyarakat lebih memakmurkan masjid.

"Harapan kami gerakan subuh berjamaah ini bisa berjalan dengan baik, dan moment ini sebagai bentuk penghargaan kami kepada peran takmir masjid yang hampir terlupakan  padahal perannya sangat besar untuk memfasilitasi kegiatan keagamaan, dan saya senang binaan takmir masjid terhadap remaja juga berjalan dengan baik, karena tidak semua masjid yang ada remaja masjidnya," kata Edi.

Edi meminta hal ini agar terus ditingkatkan oleh takmir masjid terutama yang berkaitan dengan fardhu kifayah. "Terus adakan pelatihan dan prakteknya dan ini harus terjaga terpelihara dengan baik dan agar terus ditingkatkan, remaja harus kita dorong hal-hal positif seperti Habsy dan kegiatan lainnya yang terpusat di Masjid. Takmir masjid bersama kepala desa dan tokoh-tokoh desa teruslah bersinergi untuk memakmurkan masjid, saya berharap kepada seluruh masyarakat desa Loa ulung ukhuwah Islamiyyah harus terjaga dengan baik persatuan dan kesatuan dijaga. Betulungan Etam bisa," harapnya.

Usai mendengarkan kuliah subuh yang disampaikan ustadz H Harunu Rasyid, seluruh jamaah saling bersilaturahmi yang kemudian dirangkai dengan peletakan batu pertama secara simbolis oleh Bupati Kukar. Masjid kebanggaan warga Loa Ulung yang telah berdiri sejak tahun 1940-an ini akan dipindahkan disisi darat belakang masjid. Hal ini dikarenakan masjid ini ikut terendam air ketika terjadi pasang tinggi Sungai Mahakam.


Penulis: Muhammad Heriansyah

Editor: Aspian Nur

 

Berita Terkait

Lokasi CFD Tenggarong Pindah Besok Pagi, SK2 Bakal Bagikan 200 Sapoh untuk Para Pedagang

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Pengembangan Lahan Kakao Berau Baru 500 Hektare, Kelompok Tani Diminta Tak Alih Fungsikan Lahan

Ketergantungan Kaltim pada Sektor Pertambangan jadi Sorotan

Petani Kakao di Berau Diminta Bermitra dengan Perusahaan

Libatkan 14 Perusahaan, Disnaker Samarinda Buka Job Fair Pekan Depan

Aplikasi Perjalanan Dinas Dikritisi Anggota DPRD Samarinda, Sebut Jalan-Jalan untuk Adopsi Tata Kota

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.