Kamis, 11/04/2019

Kehadiran Tim Performa Agraria Diharapkan Jembatani Kepentingan Kabupaten dan Provinsi Terkait Eks Tambang

Kamis, 11/04/2019

Sekda Kukar, Sunggono

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Kehadiran Tim Performa Agraria Diharapkan Jembatani Kepentingan Kabupaten dan Provinsi Terkait Eks Tambang

Kamis, 11/04/2019

logo

Sekda Kukar, Sunggono

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Seusai menggelar koordinasi bersama Komnas HAM RI, Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar Sunggono mengharapkan dengan dibentuknya Tim Performa Agraria yang di inisiasi Badan Pertanahan Nasional (BPN) dapat melahirkan kebijakan lintas sektoral yang menjembatani kepentingan daerah.

Ini terkait kendala regulasi terkait pengaturan lahan eks tambang antara pemerintah kabupaten dan provinsi.

“Saat ini telah dibentuk yang namanya tim performa agraria yang diinisiasi oleh BPN yang nantinya akan lahir kebijakan yang bisa menjembatani kekosongan regulasi terkait pengaturan lahan eks tambang, terutama yang terindikasi banyak masalah,” kata Sunggono kepada korankaltim.com, Kamis (11/4/2019).

Terkait data 57 lubang tambang yang disampaikan ke Komnas HAM, Sunggono mengatakan itu data yang sudah berakhir masa kegiatan Izin Usaha Pertambangan (IUP).

Dikatakannya, saat ini, banyak lubang yang masih menganga.  Sebagian besar IUP lubang-lubang masih berlaku sesuai by name by address atau terlepas dari lubang-lubang tambang ilegal. 

Eksistensi Dinas Energi Sumber Daya Mineral (DESDM) Kukar hingga kini sebagai representasi kepentingan daerah dalam penyelesaian persoalan tambang di masa lalu pun diapresiasi oleh Komnas HAM kendati saat ini tidak memiliki kewenangan atas perizinan dan pengawasannya.

“Teman-teman yang di DESDM itu adalah pelaku-pelaku di masa lalu yang menyambung cerita, jadi kalau ada masalah di lapangan, inspektur provinsi dan pusat turun, maka yang dituju adalah DESDM yang akan menjembatani masalah di lapangan,” pungkasnya.


Penulis: Reza Fahlevi

Editor : Muh.Huldi

Kehadiran Tim Performa Agraria Diharapkan Jembatani Kepentingan Kabupaten dan Provinsi Terkait Eks Tambang

Kamis, 11/04/2019

Sekda Kukar, Sunggono

Berita Terkait


Kehadiran Tim Performa Agraria Diharapkan Jembatani Kepentingan Kabupaten dan Provinsi Terkait Eks Tambang

Sekda Kukar, Sunggono

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Seusai menggelar koordinasi bersama Komnas HAM RI, Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar Sunggono mengharapkan dengan dibentuknya Tim Performa Agraria yang di inisiasi Badan Pertanahan Nasional (BPN) dapat melahirkan kebijakan lintas sektoral yang menjembatani kepentingan daerah.

Ini terkait kendala regulasi terkait pengaturan lahan eks tambang antara pemerintah kabupaten dan provinsi.

“Saat ini telah dibentuk yang namanya tim performa agraria yang diinisiasi oleh BPN yang nantinya akan lahir kebijakan yang bisa menjembatani kekosongan regulasi terkait pengaturan lahan eks tambang, terutama yang terindikasi banyak masalah,” kata Sunggono kepada korankaltim.com, Kamis (11/4/2019).

Terkait data 57 lubang tambang yang disampaikan ke Komnas HAM, Sunggono mengatakan itu data yang sudah berakhir masa kegiatan Izin Usaha Pertambangan (IUP).

Dikatakannya, saat ini, banyak lubang yang masih menganga.  Sebagian besar IUP lubang-lubang masih berlaku sesuai by name by address atau terlepas dari lubang-lubang tambang ilegal. 

Eksistensi Dinas Energi Sumber Daya Mineral (DESDM) Kukar hingga kini sebagai representasi kepentingan daerah dalam penyelesaian persoalan tambang di masa lalu pun diapresiasi oleh Komnas HAM kendati saat ini tidak memiliki kewenangan atas perizinan dan pengawasannya.

“Teman-teman yang di DESDM itu adalah pelaku-pelaku di masa lalu yang menyambung cerita, jadi kalau ada masalah di lapangan, inspektur provinsi dan pusat turun, maka yang dituju adalah DESDM yang akan menjembatani masalah di lapangan,” pungkasnya.


Penulis: Reza Fahlevi

Editor : Muh.Huldi

 

Berita Terkait

Lokasi CFD Tenggarong Pindah Besok Pagi, SK2 Bakal Bagikan 200 Sapoh untuk Para Pedagang

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Pengembangan Lahan Kakao Berau Baru 500 Hektare, Kelompok Tani Diminta Tak Alih Fungsikan Lahan

Ketergantungan Kaltim pada Sektor Pertambangan jadi Sorotan

Petani Kakao di Berau Diminta Bermitra dengan Perusahaan

Libatkan 14 Perusahaan, Disnaker Samarinda Buka Job Fair Pekan Depan

Aplikasi Perjalanan Dinas Dikritisi Anggota DPRD Samarinda, Sebut Jalan-Jalan untuk Adopsi Tata Kota

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.