Kamis, 28/02/2019

Gagal Ikuti Prosesi Wisuda karena Bersalin, Perempuan Ini Minta Difoto dengan Bayinya Pakai Toga

Kamis, 28/02/2019

Foto Eka Dan Bayinya (istimewa)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Gagal Ikuti Prosesi Wisuda karena Bersalin, Perempuan Ini Minta Difoto dengan Bayinya Pakai Toga

Kamis, 28/02/2019

logo

Foto Eka Dan Bayinya (istimewa)

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG -Eka Ikhsani Wulandari, salah satu wisudawati Unikarta yang harusnya hari ini turut ambil bagian dalam proses wisuda, terpaksa urung mengenakan baju toga.

Pasalnya, dirinya harus berjibaku di ranjang rumah sakit AMP Parikesit untuk persalinan putra pertamanya.

"Kontraksinya itu mulai tadi malam dan Alhamdulillah lahir pas hari ini. Jadi saya hari ini ya memang tidak pergi untuk ikut wisuda," katanya kepada KORANKALTIM.COM, Kamis (28/2/2019).


Soal foto dia menggendong sang buah hati dengan berdandan ala wisudawati, ternyata merupakan permintaan Eka kepada suami. Ini cara yang dipilihnya untuk mengenang momen istimewa kelahiran sang putra bertepatan dengan hari saat dia menyandang gelar sarjana. 

"Oh, kalau itu memang saya minta ke keluarga membawakan baju toga ke sini, sayang kan sudah disewa tapi gak dipakai, sekalian juga untuk mengenang bahwa baby saya lahir bertepatan saya Wisuda," terang jebolan Fakultas Ekonomi Bisnis Unikarta ini sembari tersenyum.

 Rektor Unikarta Erwinsyah yang mendapat kabar soal ini  mengaku terharu sekaligus bangga.

"Ada salah satu wisudawati kami yang gagal ikut prosesi hari ini  karena harus dilarikan ke RSUD AM Parikesit, dia melahirkan pas bertepatan dengan acara sakral wisuda," katanya.

Erwin mengetahui kejadian ini karena di-tag lewat akun Facebook-nya mengaku sempat terkejut. Dia  mendoakan agar wisudawati dan bayi laki-laki-nya yang baru lahir sehat.

"Mudah-mudahan nanti baby-nya kayak ibunya kalo besar kuliah di Unikarta juga, sehingga bisa mengikuti wisuda,  menggantikan ibunya," demikian Erwin. 


Penulis : Muhammad Heriansyah

Editor: Muh.Huldi

Gagal Ikuti Prosesi Wisuda karena Bersalin, Perempuan Ini Minta Difoto dengan Bayinya Pakai Toga

Kamis, 28/02/2019

Foto Eka Dan Bayinya (istimewa)

Berita Terkait


Gagal Ikuti Prosesi Wisuda karena Bersalin, Perempuan Ini Minta Difoto dengan Bayinya Pakai Toga

Foto Eka Dan Bayinya (istimewa)

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG -Eka Ikhsani Wulandari, salah satu wisudawati Unikarta yang harusnya hari ini turut ambil bagian dalam proses wisuda, terpaksa urung mengenakan baju toga.

Pasalnya, dirinya harus berjibaku di ranjang rumah sakit AMP Parikesit untuk persalinan putra pertamanya.

"Kontraksinya itu mulai tadi malam dan Alhamdulillah lahir pas hari ini. Jadi saya hari ini ya memang tidak pergi untuk ikut wisuda," katanya kepada KORANKALTIM.COM, Kamis (28/2/2019).


Soal foto dia menggendong sang buah hati dengan berdandan ala wisudawati, ternyata merupakan permintaan Eka kepada suami. Ini cara yang dipilihnya untuk mengenang momen istimewa kelahiran sang putra bertepatan dengan hari saat dia menyandang gelar sarjana. 

"Oh, kalau itu memang saya minta ke keluarga membawakan baju toga ke sini, sayang kan sudah disewa tapi gak dipakai, sekalian juga untuk mengenang bahwa baby saya lahir bertepatan saya Wisuda," terang jebolan Fakultas Ekonomi Bisnis Unikarta ini sembari tersenyum.

 Rektor Unikarta Erwinsyah yang mendapat kabar soal ini  mengaku terharu sekaligus bangga.

"Ada salah satu wisudawati kami yang gagal ikut prosesi hari ini  karena harus dilarikan ke RSUD AM Parikesit, dia melahirkan pas bertepatan dengan acara sakral wisuda," katanya.

Erwin mengetahui kejadian ini karena di-tag lewat akun Facebook-nya mengaku sempat terkejut. Dia  mendoakan agar wisudawati dan bayi laki-laki-nya yang baru lahir sehat.

"Mudah-mudahan nanti baby-nya kayak ibunya kalo besar kuliah di Unikarta juga, sehingga bisa mengikuti wisuda,  menggantikan ibunya," demikian Erwin. 


Penulis : Muhammad Heriansyah

Editor: Muh.Huldi

 

Berita Terkait

Lokasi CFD Tenggarong Pindah Besok Pagi, SK2 Bakal Bagikan 200 Sapoh untuk Para Pedagang

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Pengembangan Lahan Kakao Berau Baru 500 Hektare, Kelompok Tani Diminta Tak Alih Fungsikan Lahan

Ketergantungan Kaltim pada Sektor Pertambangan jadi Sorotan

Petani Kakao di Berau Diminta Bermitra dengan Perusahaan

Libatkan 14 Perusahaan, Disnaker Samarinda Buka Job Fair Pekan Depan

Aplikasi Perjalanan Dinas Dikritisi Anggota DPRD Samarinda, Sebut Jalan-Jalan untuk Adopsi Tata Kota

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.